25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Kekasihnya Masih Istri Pria Lain, si Cowok Cemburu

Foto: New Tapanuli/SMG
Pasangan kekasih, Riki Yuda Panggabean dan Elfrida Wati Hutagalung, dirawat di RSUD Pandan, Tapanuli Tengah, setelah keduanya membakar diri di Jalan Abdul Rajab Simatupang, Kecamatan Pandan, Tapteng, Senin (10/4) dini hari.

TAPTENG, SUMUTPOS.CO – Misteri aksi bakar diri dua insan usai membeli bensin di Kelurahan Sibuluan Nauli, Tapanuli Tengah, terungkap sudah. Ternyata, Rizki Yuda alias RY dan pasangannya Elfrida Wati karena keduanya diselimuti rasa cemburu.

Kapolres Tapanuli Tengah (Tapteng), AKBP Hari Setio Budi melalui Kasubbag Humas Polres Tapteng, Aiptu Hasanuddin Hasibuan menerangkan, berdasarkan keterangan yang diperoleh penyidik dari keluarga korban, ternyata Elfrida sudah menikah dan memiliki dua orang anak. Namun, Elfrida dan suaminya tidak satu rumah.

Elfrida diketahui meninggalkan suaminya dengan membawa dua anaknya ke kampung halaman orang tuanya di Tanoponggol.

“Menurut keterangan keluarga korban yang sudah diperiksa, korban beberapa hari terakhir sering keluar malam. Bahkan, 3 hari ini korban tidak pulang ke rumah. Korban Elfrida menginap di salah satu kamar kos-kosan temannya. Pada malam itu, Rizki Yuda mengajak Elfrida untuk jalan. Dan kondisi Rizki saat itu sedang mabuk, karena sebelumnya dia minum-minuman keras,” ungkap Hasanuddin, Rabu (12/4).

Dari hasil keterangan keluarga dan para saksi, untuk sementara ini diduga, kalau Rizki sedang dalam kondisi mabuk, dan dihantui rasa cemburu. Bisa jadi karena cemburu, Rizki sengaja mabuk dan bertindak yang aneh-aneh.

“Untuk keterangan pastinya, kita tunggu saja mereka berdua sadar, karena saat ini Rizki akan dioperasi. Sementara Elfrida masih sangat kritis, karena mengalami luka yang lebih parah,” pungkas Hasanuddin.

Seperti diberitakan, aksi ini diketahui terjadi Senin (10/4) dini hari di Jalan Abdul Rajab Simatupang Lingkungan I, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (10/4) sekira pukul 01.00 WIB dini hari.

Rizki yang merupakan warga Lorong 3 Hutembaru Sibuluan I sempat membeli bensin dari Elfina Siahaan, penjual bensin eceran, yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 00.00 WIB.

Namun, tak lama setelah bensin itu dibeli, terdengar informasi bahwa Riki membakar dirinya. Bahkan, temannya, Elfrida Wati Hutagalung yang merupakan warga Lingkungan I Tanoponggol, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik, juga membakar dirinya. Diduga mereka bakar diri secara bersamaan. (fir/smg)

Foto: New Tapanuli/SMG
Pasangan kekasih, Riki Yuda Panggabean dan Elfrida Wati Hutagalung, dirawat di RSUD Pandan, Tapanuli Tengah, setelah keduanya membakar diri di Jalan Abdul Rajab Simatupang, Kecamatan Pandan, Tapteng, Senin (10/4) dini hari.

TAPTENG, SUMUTPOS.CO – Misteri aksi bakar diri dua insan usai membeli bensin di Kelurahan Sibuluan Nauli, Tapanuli Tengah, terungkap sudah. Ternyata, Rizki Yuda alias RY dan pasangannya Elfrida Wati karena keduanya diselimuti rasa cemburu.

Kapolres Tapanuli Tengah (Tapteng), AKBP Hari Setio Budi melalui Kasubbag Humas Polres Tapteng, Aiptu Hasanuddin Hasibuan menerangkan, berdasarkan keterangan yang diperoleh penyidik dari keluarga korban, ternyata Elfrida sudah menikah dan memiliki dua orang anak. Namun, Elfrida dan suaminya tidak satu rumah.

Elfrida diketahui meninggalkan suaminya dengan membawa dua anaknya ke kampung halaman orang tuanya di Tanoponggol.

“Menurut keterangan keluarga korban yang sudah diperiksa, korban beberapa hari terakhir sering keluar malam. Bahkan, 3 hari ini korban tidak pulang ke rumah. Korban Elfrida menginap di salah satu kamar kos-kosan temannya. Pada malam itu, Rizki Yuda mengajak Elfrida untuk jalan. Dan kondisi Rizki saat itu sedang mabuk, karena sebelumnya dia minum-minuman keras,” ungkap Hasanuddin, Rabu (12/4).

Dari hasil keterangan keluarga dan para saksi, untuk sementara ini diduga, kalau Rizki sedang dalam kondisi mabuk, dan dihantui rasa cemburu. Bisa jadi karena cemburu, Rizki sengaja mabuk dan bertindak yang aneh-aneh.

“Untuk keterangan pastinya, kita tunggu saja mereka berdua sadar, karena saat ini Rizki akan dioperasi. Sementara Elfrida masih sangat kritis, karena mengalami luka yang lebih parah,” pungkas Hasanuddin.

Seperti diberitakan, aksi ini diketahui terjadi Senin (10/4) dini hari di Jalan Abdul Rajab Simatupang Lingkungan I, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (10/4) sekira pukul 01.00 WIB dini hari.

Rizki yang merupakan warga Lorong 3 Hutembaru Sibuluan I sempat membeli bensin dari Elfina Siahaan, penjual bensin eceran, yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 00.00 WIB.

Namun, tak lama setelah bensin itu dibeli, terdengar informasi bahwa Riki membakar dirinya. Bahkan, temannya, Elfrida Wati Hutagalung yang merupakan warga Lingkungan I Tanoponggol, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik, juga membakar dirinya. Diduga mereka bakar diri secara bersamaan. (fir/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/