26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Heboh… Foto Pak Bupati Bareng 3 Wanita Sedang di Salon

Foto: Radar Timika
Bupati Mimika, Eltinus Omaleng.

TIMIKA, SUMUTPOS.CO – Warga Timika dihebohkan dengan beredarnya foto Bupati Mimika, Eltinus Omaleng yang sedang didampingi tiga orang wanita. Foto ini diambil oleh pemilik Salon Erika, ketika Bupati Omaleng sedang melakukan creambath di salon yang berada di kawasan Jalan Yos Sudarso, Timika, Papua.

Beragam persepsi muncul dari pengguna media sosial, termasuk tanggapan miring. Namun foto itu sebenarnya biasa saja. Kepada Radar Timika, pemilik salon yakni Asrianti Wahid, Abdul Rahman serta Rukmini, membeberkan fakta terkait foto yang sudah viral di sosial media tersebut, sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada bupati serta keluarga dan masyarakat Kabupaten Mimika.

Asrianti, salah seorang pemilik menyampaikan permohonan maaf kepada bupati serta keluarganya atas tindakan meng-upload foto bupati, sehingga menimbulkan berbagai macam reaksi, bahkan dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Kami segenap karyawan dan pemilik (salon) memohon maaf sebesar-besarnya buat keluarga besar bapak (Bupati Mimika) yang dikorbankan,” katanya, Kamis (8/6) kemarin.

Menurut Asrianti, pihaknya mengambil foto kemudian meng-uploadnya di sosial media Facebook, tidak ada maksud lain, tetapi sebagai bentuk rasa bangga dan senang karena salonnya dikunjungi oleh orang nomor satu di Mimika.

Namun dia sendiri tidak menyangka foto itu bisa ditanggapi negatif oleh banyak pihak. “Dia (Bupati) datang ke sini kami sangat senang, tidak berpikir panjang. Pas sudah upload dan berpikir macam-macam, waduh betul kami yang salah, ya sudah kami hapus,” terangnya.

Menurut pengakuan Asrianti, Bupati Eltinus datang ke salonnya pada Hari Minggu (4/6) sore lalu, didampingi beberapa orang. Tujuannya untuk melakukan creambath. Kata Asrianti, Bupati tidak sampai sejam berada di salon.

Menyangkut foto yang memperlihatkan bupati tidak mengenakan baju, Asrianti menjelaskan bahwa setiap pelanggan yang melakukan creambath memang diminta untuk melepas baju. Begitu juga dengan aksesoris termasuk kalung, karena saat creambath, pelanggan juga dipijat.

Foto: Radar Timika
Bupati Mimika, Eltinus Omaleng.

TIMIKA, SUMUTPOS.CO – Warga Timika dihebohkan dengan beredarnya foto Bupati Mimika, Eltinus Omaleng yang sedang didampingi tiga orang wanita. Foto ini diambil oleh pemilik Salon Erika, ketika Bupati Omaleng sedang melakukan creambath di salon yang berada di kawasan Jalan Yos Sudarso, Timika, Papua.

Beragam persepsi muncul dari pengguna media sosial, termasuk tanggapan miring. Namun foto itu sebenarnya biasa saja. Kepada Radar Timika, pemilik salon yakni Asrianti Wahid, Abdul Rahman serta Rukmini, membeberkan fakta terkait foto yang sudah viral di sosial media tersebut, sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada bupati serta keluarga dan masyarakat Kabupaten Mimika.

Asrianti, salah seorang pemilik menyampaikan permohonan maaf kepada bupati serta keluarganya atas tindakan meng-upload foto bupati, sehingga menimbulkan berbagai macam reaksi, bahkan dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Kami segenap karyawan dan pemilik (salon) memohon maaf sebesar-besarnya buat keluarga besar bapak (Bupati Mimika) yang dikorbankan,” katanya, Kamis (8/6) kemarin.

Menurut Asrianti, pihaknya mengambil foto kemudian meng-uploadnya di sosial media Facebook, tidak ada maksud lain, tetapi sebagai bentuk rasa bangga dan senang karena salonnya dikunjungi oleh orang nomor satu di Mimika.

Namun dia sendiri tidak menyangka foto itu bisa ditanggapi negatif oleh banyak pihak. “Dia (Bupati) datang ke sini kami sangat senang, tidak berpikir panjang. Pas sudah upload dan berpikir macam-macam, waduh betul kami yang salah, ya sudah kami hapus,” terangnya.

Menurut pengakuan Asrianti, Bupati Eltinus datang ke salonnya pada Hari Minggu (4/6) sore lalu, didampingi beberapa orang. Tujuannya untuk melakukan creambath. Kata Asrianti, Bupati tidak sampai sejam berada di salon.

Menyangkut foto yang memperlihatkan bupati tidak mengenakan baju, Asrianti menjelaskan bahwa setiap pelanggan yang melakukan creambath memang diminta untuk melepas baju. Begitu juga dengan aksesoris termasuk kalung, karena saat creambath, pelanggan juga dipijat.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/