Poldasu Masih Incar Tersangka Lain

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Perburuan tersangka pembantaian polisi, Aiptu (anumerta) Jakamal Tarigan ternyata belum usai. Setelah enam orang ditangkap, di mana seorang tewas diterjang timah panas, polisi mendapati temuan baru. Yakni, masih ada beberapa nama lain ikut dalam pembantaian.

Kasubbid III/Jahtanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Poldasu AKBP Faisal Napitupulu, yang ditanya soal ini mengatakan, pihaknya mendapati temuan lagi dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi di lokasi. “Jadi informasi kita dapat masih ada lagi tuh tersangka lain. Itu hasil pengembangan anggota dan pemeriksaan saksi juga tersangka yang diamankan,” ujar Faisal, kepada Sumut Pos, Jumat (9/6).

Menurutnya, tersangka lain itu terbukti ikut dalam pembantaian Aiptu Jakamal. Namun, dia mengatakan tidak bisa memeberkan lebih lanjut soal ini.“Tapi nanti dulu kita masih akan merapatkan soal ini, nanti Pak Dir atau Kapolres Belawan yang kasih keterangan. Saya kan cuma tukang tangkap aja,” katanya merendah.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tersangka utama pembunuh Aiptu (Anumerta) Jakamal Tarigan ditangkap tim gabungan di Dusun Aeksamata, Batangtoru, Tapanuli Selatan, Rabu (7/6). Dalam penangkapan ini tersangka yang diketahui bernama Soza Nolo Lembu (35), tewas ditembak karena mencoba melawan petugas. Diketahui, Soza Nolo Lembu mencoba menyerang dengan pisau.

Aiptu Jakamal Tarigan dianiaya sekelompok pemuda ketika melerai keributan di lahan garapan Jalan Pasar IV, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhandeli, Deliserdang, Jumat (2/6) malam.

Kapolda Sumut Irjen Rycko Amelza Dahniel sebelumnya menjelaskan, kasus ini diawali kecelakaan lalu lintas. Pengendara yang menabrak ketika itu meminta bantuan Jakamal untuk menemui massa yang akan meminta pertanggung-jawaban kecelakaan itu.

Adapun para tersangka yang sudah diamankan sebelumnya yakni Ayu Giawa alias pak Yu (40), Joni Hartono Zebua alias Tena (49), Faigi Zaro Zega alias Pak Robert (51), Morali Gule (36), dan Lisman Giawa alias Pak Agus (40).

Para tersangka ini merupakan provokator dan eksekutor pembunuh anggota Satres Narkoba Polrestabes Medan, Aiptu Jakamal Tarigan. Setidaknya dalam kasus ini polisi memeriksa sebanyak 60 orang saksi yang melihat proses pembantaian tersebut. (dvs/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Perburuan tersangka pembantaian polisi, Aiptu (anumerta) Jakamal Tarigan ternyata belum usai. Setelah enam orang ditangkap, di mana seorang tewas diterjang timah panas, polisi mendapati temuan baru. Yakni, masih ada beberapa nama lain ikut dalam pembantaian.

Kasubbid III/Jahtanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Poldasu AKBP Faisal Napitupulu, yang ditanya soal ini mengatakan, pihaknya mendapati temuan lagi dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi di lokasi. “Jadi informasi kita dapat masih ada lagi tuh tersangka lain. Itu hasil pengembangan anggota dan pemeriksaan saksi juga tersangka yang diamankan,” ujar Faisal, kepada Sumut Pos, Jumat (9/6).

Menurutnya, tersangka lain itu terbukti ikut dalam pembantaian Aiptu Jakamal. Namun, dia mengatakan tidak bisa memeberkan lebih lanjut soal ini.“Tapi nanti dulu kita masih akan merapatkan soal ini, nanti Pak Dir atau Kapolres Belawan yang kasih keterangan. Saya kan cuma tukang tangkap aja,” katanya merendah.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tersangka utama pembunuh Aiptu (Anumerta) Jakamal Tarigan ditangkap tim gabungan di Dusun Aeksamata, Batangtoru, Tapanuli Selatan, Rabu (7/6). Dalam penangkapan ini tersangka yang diketahui bernama Soza Nolo Lembu (35), tewas ditembak karena mencoba melawan petugas. Diketahui, Soza Nolo Lembu mencoba menyerang dengan pisau.

Aiptu Jakamal Tarigan dianiaya sekelompok pemuda ketika melerai keributan di lahan garapan Jalan Pasar IV, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhandeli, Deliserdang, Jumat (2/6) malam.

Kapolda Sumut Irjen Rycko Amelza Dahniel sebelumnya menjelaskan, kasus ini diawali kecelakaan lalu lintas. Pengendara yang menabrak ketika itu meminta bantuan Jakamal untuk menemui massa yang akan meminta pertanggung-jawaban kecelakaan itu.

Adapun para tersangka yang sudah diamankan sebelumnya yakni Ayu Giawa alias pak Yu (40), Joni Hartono Zebua alias Tena (49), Faigi Zaro Zega alias Pak Robert (51), Morali Gule (36), dan Lisman Giawa alias Pak Agus (40).

Para tersangka ini merupakan provokator dan eksekutor pembunuh anggota Satres Narkoba Polrestabes Medan, Aiptu Jakamal Tarigan. Setidaknya dalam kasus ini polisi memeriksa sebanyak 60 orang saksi yang melihat proses pembantaian tersebut. (dvs/ila)