PENDAFTARAN: Pegawai SMP Negeri 1 di Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi memeriksa berkas calon siswa saat mendatar PPDB online.
SUMUTPOS.CO – Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tebingtinggi Drs Pardamean Siregar MAP melalui Kabid Dikdasmen, Drs Jonner Sitinjak mengatakan, siswa yang lolos seleksi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) online untuk 9 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri, diwajibkan mengikuti Pysikotes dan Tes Narkoba.
“Ini peraturan yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tebingtinggi untuk melakukan Pysikotes dan Tes narkoba kepada seluruh peserta didik baru tahun ajaran 2017-2018. Surat edaran ini sudah disampaikan kepada 9 Kepala Sekolah yang mengikuti PPDB online,”terang Jonner Sitinjak saat ditemui Sumut Pos, di ruang kerjanya, Kamis (6/7).
Menurutnya, untuk pelaksanaan kegiatan Pysikotes dan Tes narkoba, pihak sekolah masing-masing akan melaksanakannya pada tanggal 18-19 Juli 2017. Untuk saat ini, Jonner Sitinjak mengaku tidak ada kendala yang berarti selama pelaksanaan PPDB Online, meski sebelumnya ada kerusakan pada Server Pusat yang di kelola Yayasan Indonesia Bermutu di Jakarta. Pun begitu, data tetap masuk ke Server dan diharapkan besok (hari ini-red) sudah teratasi. “Pendaftaran PPDB online sudah dimulai tanggal 3-11 Juli 2017. Kita harapkan pengumuman akan dilaksanakan pada 12 Juli mendatang di sembilan SMP Negeri yang ada di Kota Tebingtinggi pukul 18.00 WIB juga dengan sistem online,”jelasnya.
Sedangkan untuk melihat hasil seleksi, calon siswa dapat melihat sesuai dengan pin yang diterima ketika melakukan pendaftaran PPDB online di sekolah tempat mendaftar.
Untuk diketahui, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tebingtinggi telah menetapkan kuota (daya tampung-red) untuk PPDB online di 9 SMP Negeri di Tebingtinggi TA 2017/2018, sebanyak 2.688 peserta didik, dengan rincian di SMP Negeri 1 Tebingtinggi sebanyak 320 siswa, SMP Negeri 2 sebanyak 288 siswa, SMP Negeri 3 sebanyak 320 siswa, SMP Negeri 4 sebanyak 224 siswa.
Kemudian, di SMP Negeri 5 sebanyak 320 siswa, SMP Negeri 6 sebanyak 352 siswa, SMP Negeri 7 sebanyak 320 siswa, dan di SMP Negeri 8 sebanyak 288, serta SMP Negeri 9 sebanyak 256 siswa. (ian/han)
