LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Ketua Umum PSDS Kabupaten Deliserdang, H Khairum Rizal berharap pemain SSB Tumpass (Tumpatan, Pasar Lima, Araskabu, Sidourip Sekitarnya ) berprestasi di turnamen sepak bola pelajar U-12 yang memperebutkan piala Menpora di Magelang pada 6 – 10 September.
Hal itu dikatakannya saat melepas pemain di Lapangan Sepak Bola Pasar Sore, Kecamatan Beringin, Selasa (5/9) sore. Turut hadir Camat Beringin Ahmad Turmuji, serta Ketua Tumpass Wiwin Purwadi dan pembina Supriyadi, Azhar dan pelatih Sugianto serta para orangtua pemain.
Ketua PSDS Deliserdang Khairum Rizal menyebutkan bahwa pemain SSB Tumpass merupakan bibit-bibit sepakbola masa depan, yang pembinaannya harus terus dilakukan. Sehingga, ke depannya para pemain muda tersebut mampu berkiprah di level yang lebih tinggi.
“Meski saya baru terpilih menjadi Ketua Umum PSDS pada bulan Mei lalu,tapi saya bertekad akan segera menghidupkan kembali SSB yang ada di Deliserdang. Soalnya, daerah kita memang gudangnya pemain sepakbola. SSB Tumpass ini salah satu bukti bahwa kita memang memiliki gudang pemain sepakbola berbakat,” kata Khairum
Ketua Tumpass Wiwin Purwadi menjelaskan, keberhasilan SSB Tumpass mewakili Sumatera Utara pada Piala Menpora bukanlah semudah membalikkan telapak tangan Sebab , hampir semua daerah di Sumatera Utara memiliki tim yang tangguh. “Tapi Alhamdulillah, kita bisa keluar sebagai kampiun setelah dalam final di Stadion TD Pardede mampu mengalahkan SSB Karisma Medan 2-0. Kita berharap anak-anak dapat memberikan permainan terbaiknya pada Piala Menpora nanti di Magelang,” kata Wiwin.
Wiwin juga tak mampu menutupi rasa bangganya karena anak binaannya mampu menorehkan “tinta emas” sebagai jawara sepak bola pelajar U-12 tingkat Sumatera Utara. Ia juga mengungkapkan suka-dukanya begitu SSB Tumpass mampu memenangi final.
“Begitu kita mampu mengalahkan SSB Karisma, seluruh pemain dan pengurus sangat gembira.Tapi kegembiraan itu sempat meredup karena mengetahui bahwa tiket pesawat ditanggung masing-masing pemain.Tak ayal semua pemain langsung down. Begitu juga para orangtua. Apalagi umumnya orangtua pemain ekonominya pas-pasan,” papar Wiwin.
Meski demikian, Pihaknya serta tim manajer Said Aldi Alidrus dan wakil tim manajer H Muzakir dan pengurus serta pembina tak tinggal diam untuk mencari dana pembelian tiket pesawat dan mendapat bantuan dari berbagai pihak.( mag-2/don)