30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Ratusan Guru SD Mulai Resah

Ilustrasi

SUMUTPOS.CO – Ratusan guru Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Langkat, mulai ketar ketir dan cemas. Sebab, sudah memasuki akhir tahun dana sertifikasi tak kunjung dicairkan. Seharusnya dana tunjangan bulan Juli, Agustus dan September ini semestinya sudah dicarikan.

“Kami juga bingung, sejauh ini kok dana sertifikasi kami belum cair. Padahal ini sudah memasuki akhir tahun,” tanya seorang guru SD di Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, yang namanya enggan dikorankan, Sabtu (16/12).

Guru yang mengajar bidang study olahraga ini juga mengakui, keterlambatan ini kerap terjadi sebelum-sebelumnya. Kata dia, setiap ditanya ke Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat, ke KUPT serta Kepala Sekolah, mereka selalu beralasan kalau keterlambatan terjadi dari pusat.

“Memang beberapa kali pernah terlambat, tapi asal ditanya kepada mereka pasti ada saja alasan, yang katanya dari pusat keterlambatan terjadi,” terang pria berkepala plontos ini.

Hal senada juga sempat diutarakan salah satu guru di Kecamatan Kuala. Di kecamatan ini hanya sebagaian guru saja yang belum mendapatkan dana sertifikasi. Sementara sebagian lagi sudah mendapatkan dana sertifikasi. “Itulah kita bingung, di sini cuma sebagian guru saja yang belum menerima dana sertifikasi. Sementara sebagian lagi sudah mendapatkan,” guru berinisial M ini.

Namun dirinya enggan mempertanyakan masalah ini. Sebab, takut jika terlalu banyak bertanya akan menjadi bumerang kepada dirinya. Karena tak jarang bagi guru yang melontarkan pertanyaan akan dipindah tugaskan.

“Nama saya jangan dimasukan ya, takut nanti ada apa-apa. Sebab, saya tidak mau malah terkena ke saya imbasnya,” ungkap dia.

Sedangkan Plt Kadis P dan P Saiful Abdi ketika dikonfirmasi mengaku belum mengetahui persoalan ini. “Saya belum tahu, besok akan saya cek apa penyebabnya,” ujarnya melalui pesan singkat. (bam/ila)

Ilustrasi

SUMUTPOS.CO – Ratusan guru Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Langkat, mulai ketar ketir dan cemas. Sebab, sudah memasuki akhir tahun dana sertifikasi tak kunjung dicairkan. Seharusnya dana tunjangan bulan Juli, Agustus dan September ini semestinya sudah dicarikan.

“Kami juga bingung, sejauh ini kok dana sertifikasi kami belum cair. Padahal ini sudah memasuki akhir tahun,” tanya seorang guru SD di Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, yang namanya enggan dikorankan, Sabtu (16/12).

Guru yang mengajar bidang study olahraga ini juga mengakui, keterlambatan ini kerap terjadi sebelum-sebelumnya. Kata dia, setiap ditanya ke Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat, ke KUPT serta Kepala Sekolah, mereka selalu beralasan kalau keterlambatan terjadi dari pusat.

“Memang beberapa kali pernah terlambat, tapi asal ditanya kepada mereka pasti ada saja alasan, yang katanya dari pusat keterlambatan terjadi,” terang pria berkepala plontos ini.

Hal senada juga sempat diutarakan salah satu guru di Kecamatan Kuala. Di kecamatan ini hanya sebagaian guru saja yang belum mendapatkan dana sertifikasi. Sementara sebagian lagi sudah mendapatkan dana sertifikasi. “Itulah kita bingung, di sini cuma sebagian guru saja yang belum menerima dana sertifikasi. Sementara sebagian lagi sudah mendapatkan,” guru berinisial M ini.

Namun dirinya enggan mempertanyakan masalah ini. Sebab, takut jika terlalu banyak bertanya akan menjadi bumerang kepada dirinya. Karena tak jarang bagi guru yang melontarkan pertanyaan akan dipindah tugaskan.

“Nama saya jangan dimasukan ya, takut nanti ada apa-apa. Sebab, saya tidak mau malah terkena ke saya imbasnya,” ungkap dia.

Sedangkan Plt Kadis P dan P Saiful Abdi ketika dikonfirmasi mengaku belum mengetahui persoalan ini. “Saya belum tahu, besok akan saya cek apa penyebabnya,” ujarnya melalui pesan singkat. (bam/ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/