Foto : Evan Zumarli/Sumatera Ekspres
Striker Persija ,Marko Simic selebrasi pada Perempat Final Piala Presiden (4/2) di Stadion Manahan Solo. Jadwal pertandingan Persija melawan PSMS medan pada babak semifinal akan dipercepat.
Foto : Evan Zumarli/Sumatera Ekspres Striker Persija ,Marko Simic selebrasi pada Perempat Final Piala Presiden (4/2) di Stadion Manahan Solo.
SUMUTPOS.CO – Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, buka peluang untuk membela Timnas Indonesia. Dia bersedia dinaturalisasi andai ada permintaan dari pihak PSSI.
Penyerang Kroasia itu memang belakangan menjadi buah bibir. Itu setelah dia sukses melesakkan 11 gol untuk Persija di Piala Presiden 2018 dan menyamai rekor Cristian Gonzales.
Berkat aksinya itu, Simic berhasil menggondol dua trofi pribadi, yakni pemain terbaik dan top skorer. Banyak yang menginginkan Simic dinaturalisasi dan jadi juru gedor Indonesia. Bagaimana tanggapan dia?
“Bila saya diminta oleh PSSI untuk bermain di Timnas Indonesia, itu akan menjadi sebuah kebanggaan, saya bersedia,” ungkap Simic saat ditemui usai laga.
Menurutnya, bermain untuk timnas sebuah negara memang menjadi impian setiap pemain. Lagi pula, negaranya, Kroasia sepertinya sudah tak memanggilnya untuk perkuat timnasnya.
“Bermain untuk timnas merupakan sebuah kebanggaan. Kalau Indonesia membutuhkan saya, saya ada di sini, dan dengan senang hati,” katanya.
Simic menjadi pahlawan kemenangan Persija dengan dua golnya. Salah satunya lewat tendangan akrobatik. Satu gol lagi diciptakan Novri Setiawan.
Di sisi lain Simic dan para pemain Persija lainnya larut dalam pawai perayaan gelar juara di jalanan Ibu Kota. Dimulai dari SUGBK, lanjut ke bundaran HI, dan berakhir di balai kota. Sesampainya di balai kota, para pemain beserta tim pelatih dan manajemen Persija dijamu oleh Gubernur DKI, Anies Baswedan. Ribuan Jakmania turut mengiringi dengan meneriakkan yel-yel.(ies/jpc/don)
Foto : Evan Zumarli/Sumatera Ekspres Striker Persija ,Marko Simic selebrasi pada Perempat Final Piala Presiden (4/2) di Stadion Manahan Solo.
SUMUTPOS.CO – Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, buka peluang untuk membela Timnas Indonesia. Dia bersedia dinaturalisasi andai ada permintaan dari pihak PSSI.
Penyerang Kroasia itu memang belakangan menjadi buah bibir. Itu setelah dia sukses melesakkan 11 gol untuk Persija di Piala Presiden 2018 dan menyamai rekor Cristian Gonzales.
Berkat aksinya itu, Simic berhasil menggondol dua trofi pribadi, yakni pemain terbaik dan top skorer. Banyak yang menginginkan Simic dinaturalisasi dan jadi juru gedor Indonesia. Bagaimana tanggapan dia?
“Bila saya diminta oleh PSSI untuk bermain di Timnas Indonesia, itu akan menjadi sebuah kebanggaan, saya bersedia,” ungkap Simic saat ditemui usai laga.
Menurutnya, bermain untuk timnas sebuah negara memang menjadi impian setiap pemain. Lagi pula, negaranya, Kroasia sepertinya sudah tak memanggilnya untuk perkuat timnasnya.
“Bermain untuk timnas merupakan sebuah kebanggaan. Kalau Indonesia membutuhkan saya, saya ada di sini, dan dengan senang hati,” katanya.
Simic menjadi pahlawan kemenangan Persija dengan dua golnya. Salah satunya lewat tendangan akrobatik. Satu gol lagi diciptakan Novri Setiawan.
Di sisi lain Simic dan para pemain Persija lainnya larut dalam pawai perayaan gelar juara di jalanan Ibu Kota. Dimulai dari SUGBK, lanjut ke bundaran HI, dan berakhir di balai kota. Sesampainya di balai kota, para pemain beserta tim pelatih dan manajemen Persija dijamu oleh Gubernur DKI, Anies Baswedan. Ribuan Jakmania turut mengiringi dengan meneriakkan yel-yel.(ies/jpc/don)
