SUMUTPOS.CO – Pembangunan gedung baru Pasar Marelan hingga kini masih terus dituntaskan oleh PD Pasar Kota Medan. Untuk itu, bagi pedagang yang mengeluhkan keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di pelataran parkir dimohon bersabar.
Direktur Utama PD Pasar Kota Medan Rusdi Sinuraya mengatakan, pembangunan gedung pasar tersebut ditargetkan rampung pada bulan ini. Sebab, kini prosesnya tinggal finishing atau merampungkan di lantai 2. “Tidak akan lama lagi selesai dan rencananya akan diresmikan oleh wali kota. Jadi, pedagang yang mengeluhkan keberadaan pedagang di halaman parkir mohon bersabar dan tinggal tunggu waktu saja,” katanya kepada Sumut Pos, Senin (2/4).
Rusdi menyebutkan, bila bangunan lantai 2 sudah rampung maka para PKL yang berada di pelataran akan dipindahkan ke sana. Termasuk juga dengan PKL yang ada di Jalan Rahmanbuddin. “Nanti setelah bangunan selesai, PKL dimasukkan semua dan halaman parkir khusus untuk kendaraan atau tidak ada berjualan,” sebutnya.
Menurut dia, para PKL ditempatkan di pelataran parkir untuk sementara waktu bukan menetap. Sebab, kalau seterusnya tentu tidak tertata dengan baik. “Gedung baru Pasar Marelan diprioritaskan untuk pedagang lama termasuk PKL. Dengan begitu, para pedagang tertata dengan baik dan memiliki tempat berjualan yang bersih, aman dan nyaman,” tukasnya.
SUMUTPOS.CO – Pembangunan gedung baru Pasar Marelan hingga kini masih terus dituntaskan oleh PD Pasar Kota Medan. Untuk itu, bagi pedagang yang mengeluhkan keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di pelataran parkir dimohon bersabar.
Direktur Utama PD Pasar Kota Medan Rusdi Sinuraya mengatakan, pembangunan gedung pasar tersebut ditargetkan rampung pada bulan ini. Sebab, kini prosesnya tinggal finishing atau merampungkan di lantai 2. “Tidak akan lama lagi selesai dan rencananya akan diresmikan oleh wali kota. Jadi, pedagang yang mengeluhkan keberadaan pedagang di halaman parkir mohon bersabar dan tinggal tunggu waktu saja,” katanya kepada Sumut Pos, Senin (2/4).
Rusdi menyebutkan, bila bangunan lantai 2 sudah rampung maka para PKL yang berada di pelataran akan dipindahkan ke sana. Termasuk juga dengan PKL yang ada di Jalan Rahmanbuddin. “Nanti setelah bangunan selesai, PKL dimasukkan semua dan halaman parkir khusus untuk kendaraan atau tidak ada berjualan,” sebutnya.
Menurut dia, para PKL ditempatkan di pelataran parkir untuk sementara waktu bukan menetap. Sebab, kalau seterusnya tentu tidak tertata dengan baik. “Gedung baru Pasar Marelan diprioritaskan untuk pedagang lama termasuk PKL. Dengan begitu, para pedagang tertata dengan baik dan memiliki tempat berjualan yang bersih, aman dan nyaman,” tukasnya.