Wali Kota Medan HT Dzulmi Eldin, berziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Bukit Barisan Jalan Sisingamangaraja Medan, Jumat (10/8). Ziarah dilakukan bersama sejumlah pimpinan Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) lingkup Pemko Medan, dalam rangka memperingati Hari Veteran Nasional 2018.
Sebelum ziarah dilakukan, sejumlah prosesi pun dilakukan. Diawali dengan penghormatan terhadap arwah para pahlawan yang dipimpin langsung Eldin, sebagai pimpinan ziarah. Setelah itu, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta, serta ditutup dengan pembacaan doa.
Setelah itu, Eldin yang didampingi Sekda Kota Medan H Syaiful Bahri Lubis, sejumlah pimpinan OPD, seperti Kepala BKD dan SDM Lahum Lubis, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Sulaiman, Kabag Humas Ridho Nasution, Kabag Tata Pemerintahan Syahrul Rambe, Kabag Sosial dan Pendidikan Ahmad Raja, beserta seluruh jajaran camat, melakukan penaburan bunga.
Makam mantan Wali Kota Medan Periode 1 April 1980-3 Maret 1990 H Agus Salim Rangkuti, yang pertama diziarahi Eldin. Selain menaburkan bunga di atas pusara, juga diikuti dengan pembacaan doa. Setelah itu, dilanjutkan dengan penaburan bunga di makam seorang veteran HM Rizan.
Kemudian Eldin menziarahi, sekaligus menaburkan bunga, di makam mantan Gubernur Sumut Periode 1988-1998 Raja Inal Siregar. Lalu diteruskan dengan menziarahi dan menaburkan bunga di makam mantan Wali Kota Medan Periode 3 Juli 1974-31 Maret 1980, yakni AM Saleh Arifin. Sedangkan yang terakhir kali diziarahi, yakni makam seorang veteran A Rachman Ishaq.
Usai ziarah, Eldin mengatakan, pelaksanaan ziarah, tabur bunga, dan pembacaan doa, yang dilakukan tidak semata-sama untuk memberikan penghormatan sekaligus bentuk rasa terima kasih atas perjuangan yang telah dilakukan para pahlawan kusuma bangsa maupun veteran, tapi juga sebagai bentuk perenungan.
“Ziarah ini sebagai bentuk perenungan bagi kita, terutama para generasi muda, selaku penerus masa kini maupun masa yang akan datang. Mereka harus mengetahui tentang betapa pentingnya patriotisme dan semangat nasionalisme yang menjadi dasar perjuangan para pahlawan,” tutur Eldin.
Di samping itu, Eldin juga mengatakan, ziarah yang dilakukan ini mengandung makna yang sangat mendalam. Menurutnya, kemerdekaan sangatlah mahal harganya, karena hasil dari pergorban jiwa dan raga. “Untuk itulah, melalui ziarah ini, kita senantiasa menghargai jasa para pahlawan, sekaligus menjadikannya momentum guna memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkasnya. (ris/saz)