TOBASA, SUMUTPOS.CO – Pencarian para korban kecelakaan Bus Sentosa yang masuk jurang di Jembatan Sipege, Desa Lumban Rau Tengah, Tobasa, masih terus dilakukan hingga Senin (20/8/2018).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tobasa, Herbet Pasaribu mengatakan saat ini sudah 22 orang ditemukan. Dari ke-22 orang tersebut, 8 di antaranya meninggal dunia.
“Senin (20/8/2018) kembali ditemukan dua orang korban meninggal dunia atas nama Ira Sitorus, 9, dan Agustina Panjaitan (dewasa),” ungkapnya, Rabu (22/8/2018).
Sejauh ini kata Herbet, upaya pencarian masih terus dilakukan. Namun tim yang bertugas di lapangan belum membuahkan hasil.
Sebelumnya, Herbet menyebutkan, berdasarkan keterangan keluarga korban, terdapat 9 orang lagi yang belum ditemukan. Namun, dengan ditemukannya Ira Sitorus dan Agustina Panjaitan, diduga masih terdapat 7 korban lagi yang masih hilang. (fir)
TOBASA, SUMUTPOS.CO – Pencarian para korban kecelakaan Bus Sentosa yang masuk jurang di Jembatan Sipege, Desa Lumban Rau Tengah, Tobasa, masih terus dilakukan hingga Senin (20/8/2018).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tobasa, Herbet Pasaribu mengatakan saat ini sudah 22 orang ditemukan. Dari ke-22 orang tersebut, 8 di antaranya meninggal dunia.
“Senin (20/8/2018) kembali ditemukan dua orang korban meninggal dunia atas nama Ira Sitorus, 9, dan Agustina Panjaitan (dewasa),” ungkapnya, Rabu (22/8/2018).
Sejauh ini kata Herbet, upaya pencarian masih terus dilakukan. Namun tim yang bertugas di lapangan belum membuahkan hasil.
Sebelumnya, Herbet menyebutkan, berdasarkan keterangan keluarga korban, terdapat 9 orang lagi yang belum ditemukan. Namun, dengan ditemukannya Ira Sitorus dan Agustina Panjaitan, diduga masih terdapat 7 korban lagi yang masih hilang. (fir)