TANJUNGBALAI, SUMUTPOS.CO – Warga di seputaran Jalan Pattimura, Kelurahan Pantai Burung, Kecamatan Tanjungbalai Selatan dan sekitar Komplek Pengolahan Air PDAM, Kelurahan Sirantau, Datuk Bandar, mendadak heboh. Itu setelah warga mengetahui ada 3 pria tiba-tiba melompat ke Sungai Silau, Jumat (14/6) sekira pukul 14.30 Wib.
Sejumlah warga kemudian berusaha menyelamatkan mereka. Dua di antaranya berhasil diangkat kembali ke darat, sedangkan seorang lainnya hingga saat ini masih dalam pencarian.
Belakangan diketahui, pria yang hanyut tersebut adalah Andika Syahputra (34) warga Lingkungan VIII, Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar, Tanjungbalai.
Seorang warga yang ditemui di lokasi mengatakan, Andika hanyut setelah dia dan dua pria yang diduga merupakan temannya, tiba-tiba melompat ke aliran Sungai Silau.
“Kalau penyebab mereka melompat tak tau lah aku bang. Ku tengok ada juga warga di sini yang berusaha menolong orang tu. Tapi cuma dua orang yang bisa diselamatkan, sedangkan satu lagi tak sempat, gara-gara lebih dulu terseret arus sungai,” kata perempuan bernama Sarah dengan dialeg khas Tanjungbalai.
Di lokasi, terlihat personel gabungan dari Sat Polair, TNI, Basarnas, Satgas BPBD dan relawan Team Gerak Cepat Himpipsos Kota Tanjungbalai melakukan penyisiran di sepanjang muara Sungai Silau menggunakan perahu karet.
Hingga saat ini, nasib Andika belum diketahui. Jumat sore kemarin, tim pencari hanya menemukan sepotong jaket Army yang sebelumnya dipakai Andika. Setelah diperiksa, dari kantong jaket ditemukan uang tunai Rp20.000.
Kasat Res Narkoba Polres Tanjungbalai, ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tidak ada melakukan penggrebekan. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjungbalai Selatan, Iptu Robinson Saragih, ketika dikonfirmasi, Sabtu (15/6/2019), membenarkan anggotanya ada melintas di kawasan tersebut.
“Memang benar, waktu itu kita lagi patroli di sekitar kawasan itu, tapi bukan melakukan penggrebekan. Saat kita melintas, mereka langsung lari,” katanya.
Meski begitu, Robinson mengaku tak mengetahui bahwa para pria yang lari itu telah melompat ke sungai.
“Kita tak taulah larinya ke mana. Jadi kita tidak tau bahwa mereka melompat ke sungai,” tegasnya.
Sedangkan kabar yang sempat beredar di lokasi, ketiganya diduga berjudi di sekitar pinggiran Sungai Silau, tak jauh dari WTP (Water Treatment Plant) PDAM Tirta Kualo.
Namun diduga ketakutan melihat ada petugas kepolisian yang melintas, ketiganya melompat ke Sungai Silau.(bbs/ala)