SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Satu kotak peluru aktif ditemukan warga di areal perladangan Huta Bolon, Dusun 1, Desa Parbuluan 1, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Selasa (2/7).
Peluru aktif itu kali pertama ditemukan Josua Sihombing (13), Senin (1/7) sekira pukul 18.30 WIB saat membabat rumput menggunakan parang di areal perladangan. Temuan itupun disampaikan kepada orangtuanya, Nasib Sihombing hingga dilaporkan ke polisi.
Atas laporan itu, Kapolsub Sektor Parbuluan, Iptu Agus Santoso beserta anggota mengecek tempat ditemukannya peluru tersebut.
“Jarak perladangan tempat ditemukannya amunisi sekitar 800 meter,”ujar Agus.
Ditambahkan Agus, informasi dari warga sekitar, lokasi penemuan peluru merupakan kawasan pemberontakan. Warga di sana sering menemukan selonsong peluru. Sementara jenis peluru yang ditemukan warga biasa digunakan untuk FMR senapan mesin ringan.
“Peluru yang ditemukan warga sudah diamankan ke Mapolres Dairi,”ucapnya. (mag-10/han)
SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Satu kotak peluru aktif ditemukan warga di areal perladangan Huta Bolon, Dusun 1, Desa Parbuluan 1, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Selasa (2/7).
Peluru aktif itu kali pertama ditemukan Josua Sihombing (13), Senin (1/7) sekira pukul 18.30 WIB saat membabat rumput menggunakan parang di areal perladangan. Temuan itupun disampaikan kepada orangtuanya, Nasib Sihombing hingga dilaporkan ke polisi.
Atas laporan itu, Kapolsub Sektor Parbuluan, Iptu Agus Santoso beserta anggota mengecek tempat ditemukannya peluru tersebut.
“Jarak perladangan tempat ditemukannya amunisi sekitar 800 meter,”ujar Agus.
Ditambahkan Agus, informasi dari warga sekitar, lokasi penemuan peluru merupakan kawasan pemberontakan. Warga di sana sering menemukan selonsong peluru. Sementara jenis peluru yang ditemukan warga biasa digunakan untuk FMR senapan mesin ringan.