BANTUAN: Perwakilan Kadis Sosial Karo, Sutrisno Tambunan memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Kapten Selamat Ketaren, Kabanjahe.
KARO, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Karo melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan kepada tujuh kepala keluarga (KK) yang menjadi korban kebakaran di Jalan Kapten Selamat Ketaren, Kabanjahe, beberapa waktu lalu.
Bantuan yang disalurkan berupa, selimut, tikar plastik lipat besar, kain sarung, kain panjang, daster, beras, minyak makan, mie instan, panci serba guna, baju kaos anak, baju kaos berkerah, kuali, sarden kaleng besar, peralatan mandi, handuk dan gula pasir.
Dinas Sosial diwakili Sutrisno Tambunan saat menyerahkan bantuan, meminta para korban terkena musibah kebakaran, untuk tabah. “Tidak ada orang yang mau kena musibah. Dan di saat musibah datang, marilah kita sikapi dengan iman dan penuh pengharapan kepada Yang Maha Kuasa,” ujar Sutrisno didampingi Lurah Gung Leto Kecamatan Kabanjahe, Aldian Purba, Kepling IX Kelurahan Gung Leto, Dearma Nathanael Sinuhaji.
Dalam penyerahan bantuan, Selasa 16 Juli 2019, Sutrisno mengaku diutus untuk menyerahkan bantuan. “Berhubung Bapak Bupati Karo dan Kepala Dinas Sosial, Benyamin Sukatendel, ada pekerjaan penting yang tidak bisa ditinggalkan, maka kami diutus menyalurkan bantuan ini. Inilah wujud kepedulian Pemkab Karo. Kami minta maaf karena sedikit agak terlambat menyalurkan bantuan ini,” katanya.
Lurah Gung Leto, Aldian Purba menyemangati warganya yang tertimpa musibah untuk kembali bangkit dan berusaha seperti semula. “Semoga keluarga korban kebakaran tabah dan cepat bangkit kembali, dengan membuka usahanya kembali seperti sebelumnya,” kata Aldian.
Perwakilan korban yang menerima bantuan, Ngadio menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan Pemkab Karo. “Terima kasih kepada Bapak Terkelin Brahmana yang masih mengingat dan membantu kami korban musibah kebakaran beberapa bulan lalu,” ujar pensiunan pegawai Telkom Kabanjahe, itu didampingi korban lainnya, Kadar Fadhil dan Kurniawan.
Peristiwa kebakaran terjadi pada Minggu 3 Maret 2019 lalu. Lokasi kejadian tak jauh dari Rumah Sakit Umum Kabanjahe. Selain memusnahkan tiga unit rumah, kobaran api juga melahap bangunan usaha rumah makan, kelontong dan tempat cuci motor. (deo/han)
