MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemuda merupakan harapan bangsa dan negara. Namun, dalam pembangunan bangsa dan negara dibutuhkan pemuda yang kreatif dan inovatif.
Hal itu dikatakan Kadispora Medan diwakili Kabid Layanan Pemuda H Suryadi SE MM pada acara Pengembangan Kreativitas Pemuda Kota Medan 2019. Acara ini mulai 28 Oktober lalu, dan berakhir Kamis (14/11).
Dijelaskan, sejalan dengan usaha pembangunan bangsa dan negara, Pemko Medan terus menggalakkan perbaikan di semua bidang. Apalagi semua pihak memiliki tanggungjawab dalam pembangunan.
Namun, masyarakat harus meletakkan hak dan kewajiban secara profesional. Untuk itu, dibutuhkan penanaman kesadaran dan keperdulian antara sesama, khususnya kepada generasi muda sebagai penerus bangsa.
“Pemuda sebagai harapan bangsa menjadi tulang punggung pembangunan. Optimalisasi pemuda sangat dibutuhkan bangsa ini. Untuk itu, pemuda harus menjadi sosok yang kreatif dan inovatif,” ungkapnya.
Selain itu, tambahnya, juga dibutuhkan kecakapan hidup dan hasil pemikiran terkini agar mendapat pengakuan secara umun. Apabila semua aspek dikolaborasikan, maka masa depan bangsa tidak perlu diragukan lagi.
“Nah, Pemko Medan ingin membina pemuda melalui kegiatan ini. Semoga kegiatan ini mampu melahirkan pemuda yang kreatif dan inovatif serta tidak kalah saing,” harapnya.
Sedangkan Ketua Panitia Fadly Ardha SH melaporkan, kegiatan ini dilaksanakan untuk meningmatkan dan mendorong kreativitas, dan inovasi. Kemudian mendorong keberanian melakukan terobosan melalui pengembangan minat, bakat dan potensi sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan.
Acara ini diikuti 60 peserta yang dibagi dalam tiga kelompok. Pertama adalah Kelompok Kelompok Perti UISU Medan sebanyak 20 orang, kemudian Duta Lingkungan Hidup Medan sebanyak 20 orang dan Pemuda Siaga Bencana sebanyak 20 orang.
Kegiatan ini berlansung mulai 28 Oktober hingga 14 November 2019 di Sanggar Saka Taruna Bumi Medan Johor, Sanggat T-Scout Medan Tuntungan dan Sekretariat Pasgana Kota Medan. (dek/ila)