PATUMBAK, SUMUTPOS.CO – Demi memberikan pelayanan kepada masyarakatnya, Kepala Desa Marindal II Jufri Antono menghadirkan satu unit mobil ambulans desa.
Hal itu disampaikan, Jufri ketika dikonfirmasi Sumut Pos, Jumat (3/1). Kedatangan kendaran angkutan kesehatan itu bertujuan memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan. Terutama dalam mengevakuasi masyarakat yang sakit menuju rumah sakit.
“Selama ini bila ada warga yang sakit diangkut dengan kendaran umum. Dengan adanya ambulans ini, masyarakat boleh menggunakannya. Baik untuk membawa ke rumah sakit, atau membawa jenazah menuju TPU,” sebutnya.
Ditambahkannya, ambulans itu sampai ke Desa Marindal II, Selasa (31/12) lalu. Pembeliannya dengan mengunakan dana desa tahun 2019.
Masih Jufri, cara pengunaan kendaran ambulans tersebut, masyarakat cukup melaporkan kepada pihak perangkat desa. Bahwa kendaran am bulans hendak dipakai membawa warga berobat ke rumah sakit atau dalam kondisi emergency.
“Cukup kabari perangkat desa. Maka ambulan langsung menjemput warga ke rumahnya dan mengantar ke rumah sakit yang diinginkan,” ungkapnya menutup pembicaraannya. (btr/han)
PATUMBAK, SUMUTPOS.CO – Demi memberikan pelayanan kepada masyarakatnya, Kepala Desa Marindal II Jufri Antono menghadirkan satu unit mobil ambulans desa.
Hal itu disampaikan, Jufri ketika dikonfirmasi Sumut Pos, Jumat (3/1). Kedatangan kendaran angkutan kesehatan itu bertujuan memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan. Terutama dalam mengevakuasi masyarakat yang sakit menuju rumah sakit.
“Selama ini bila ada warga yang sakit diangkut dengan kendaran umum. Dengan adanya ambulans ini, masyarakat boleh menggunakannya. Baik untuk membawa ke rumah sakit, atau membawa jenazah menuju TPU,” sebutnya.
Ditambahkannya, ambulans itu sampai ke Desa Marindal II, Selasa (31/12) lalu. Pembeliannya dengan mengunakan dana desa tahun 2019.
Masih Jufri, cara pengunaan kendaran ambulans tersebut, masyarakat cukup melaporkan kepada pihak perangkat desa. Bahwa kendaran am bulans hendak dipakai membawa warga berobat ke rumah sakit atau dalam kondisi emergency.
“Cukup kabari perangkat desa. Maka ambulan langsung menjemput warga ke rumahnya dan mengantar ke rumah sakit yang diinginkan,” ungkapnya menutup pembicaraannya. (btr/han)