26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Polresta Medan Akan Panggil Pemilik Hotel Soechi

Terkait Tamu Tewas Saat Mandi Sauna

MEDAN-Pasca tewasnya Buyung alias Abeng, pengusaha Diesel saat mandi sauna di Hotel Novotel Soechi Medan, petugas kepolisian Polresta Medan melalui Unit Jahtantanras akan memanggil pemilik hotel yakni Hartono untuk meminta keterangannya.

“Setelah hasil visum terhadap korban, kita akan panggil pemilik Hotel untuk dimintai keterangan,” ujar Kanit Jahtanras Polresta Medan Ajun Komisari Polisi (AKP) Yudi Frianto kepada wartawan, Rabu (16/11) siang.

Dikatakannya, korban Abeng diduga kesetrum saat sauna di Hotel tersebut. “Kita juga telah memeriksa lima orang saksi yang kesemuanya merupakan pegawai Novotel Soechi, dan juga telah memeriksa salah seorang korban dari dua orang korban yang berhasil selamat saat sauna,” ujar Yudi.

Saat disinggung mengenai adanya motif pembunuhan dalam kasus itu, Yudi menjawab kalau pihak polisi masih melakukan penyidikan. Hal senada dikatakan Kasat Reskrim Polresta Medan Ajun Komisaris Polisi (AKP) M Yoris Marzuki. Kata dia, pihaknya masih melakukan penyidikan. “Masih kita sidik, dan sauna kemarin dipolice line Polsek Medan Kota, dan sekarang telah dibuka kembali,” ucapnya.

Sementara itu secara terpisah Terkait kasus itu, Kanit Judisila Polresta Medan AKP Hartono menerangkan, fasilitas sauna dan Spa yang terdapat di Hotel Soechi tidak memiliki izin. “Spanya tidak ada izinnya itu,” ujar Hartono dengan singkat singkat.

Sekadar mengingat, Buyung Siuyan alias Abeng (47), ayah dua anak warga Jalan Pandu Medan, tewas kesetrum arus listrik saat mandi sauna Spa di Lantai V Hotel Novotel Soechi Jalan Cirebon Medan Rabu (8/11) sore.

Saat itu Abeng bersama dua rekannya hendak mandi sauna di hotel tersebut. Namun, saat hendak berdiri dari tempat sauna, tiba-tiba korban terpeleset dan tangan memegang alat yang dialiri listrik yang menghangatkan air. Saat itulah Abeng langsung terkena setrum. Melihat itu, dua rekannya coba menolong tetapi aliran listrik juga membuat mereka tersetrum. Beruntung dua rekan korban bisa melepaskan diri meskipun dalam kondisi lemas. Namun korban tak bisa tertolong.

Sementara itu, kematian pemilik saham di PD Raksasa Diesel itu sengaja disembunyikan pihak Hotel Novotel Soechi dari wartawan, termasuk pihak kepolisian. Menurut sumber di kepolisian, ada beberapa orang tamu yang hendak mandi sauna juga kena setrum listrik, namun hanya Abeng yang tewas sedangkan yang lainnya kritis.(mag-7)

Terkait Tamu Tewas Saat Mandi Sauna

MEDAN-Pasca tewasnya Buyung alias Abeng, pengusaha Diesel saat mandi sauna di Hotel Novotel Soechi Medan, petugas kepolisian Polresta Medan melalui Unit Jahtantanras akan memanggil pemilik hotel yakni Hartono untuk meminta keterangannya.

“Setelah hasil visum terhadap korban, kita akan panggil pemilik Hotel untuk dimintai keterangan,” ujar Kanit Jahtanras Polresta Medan Ajun Komisari Polisi (AKP) Yudi Frianto kepada wartawan, Rabu (16/11) siang.

Dikatakannya, korban Abeng diduga kesetrum saat sauna di Hotel tersebut. “Kita juga telah memeriksa lima orang saksi yang kesemuanya merupakan pegawai Novotel Soechi, dan juga telah memeriksa salah seorang korban dari dua orang korban yang berhasil selamat saat sauna,” ujar Yudi.

Saat disinggung mengenai adanya motif pembunuhan dalam kasus itu, Yudi menjawab kalau pihak polisi masih melakukan penyidikan. Hal senada dikatakan Kasat Reskrim Polresta Medan Ajun Komisaris Polisi (AKP) M Yoris Marzuki. Kata dia, pihaknya masih melakukan penyidikan. “Masih kita sidik, dan sauna kemarin dipolice line Polsek Medan Kota, dan sekarang telah dibuka kembali,” ucapnya.

Sementara itu secara terpisah Terkait kasus itu, Kanit Judisila Polresta Medan AKP Hartono menerangkan, fasilitas sauna dan Spa yang terdapat di Hotel Soechi tidak memiliki izin. “Spanya tidak ada izinnya itu,” ujar Hartono dengan singkat singkat.

Sekadar mengingat, Buyung Siuyan alias Abeng (47), ayah dua anak warga Jalan Pandu Medan, tewas kesetrum arus listrik saat mandi sauna Spa di Lantai V Hotel Novotel Soechi Jalan Cirebon Medan Rabu (8/11) sore.

Saat itu Abeng bersama dua rekannya hendak mandi sauna di hotel tersebut. Namun, saat hendak berdiri dari tempat sauna, tiba-tiba korban terpeleset dan tangan memegang alat yang dialiri listrik yang menghangatkan air. Saat itulah Abeng langsung terkena setrum. Melihat itu, dua rekannya coba menolong tetapi aliran listrik juga membuat mereka tersetrum. Beruntung dua rekan korban bisa melepaskan diri meskipun dalam kondisi lemas. Namun korban tak bisa tertolong.

Sementara itu, kematian pemilik saham di PD Raksasa Diesel itu sengaja disembunyikan pihak Hotel Novotel Soechi dari wartawan, termasuk pihak kepolisian. Menurut sumber di kepolisian, ada beberapa orang tamu yang hendak mandi sauna juga kena setrum listrik, namun hanya Abeng yang tewas sedangkan yang lainnya kritis.(mag-7)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/