SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – HP (35), seorang warga Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus corona, sempat kabur dari Ruang Isolasi RSUD Sidikalang, Jumat (27/3) malam.
Diketahui, HP merupakan saudara kandung pasien positif virus corona yang saat ini dirawat di RSUP H Adam Malik Medan. Kaburnya ODP ini, pun dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona dr Edison Antoni Damanik Kabupaten Dairi, melalui Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Dairi Rahmatsyah Munthe, Sabtu (28/3) lalu.
“Benar. Laki-laki berstatus ODP tersebut, kabur tanpa permisi kepada perawat atau dokter jaga. Tapi, petugas kepolisian sudah membawa dia kembali ke RSUD Sidikalang untuk menjalani isolasi selama 14 hari ke depan,” ungkap Rahmatsyah.
Sementara Kapolres Dairi AKBP Leonardo Simatupang, melalui Kasubbag Humas, Iptu Donny Saleh mengatakan, sudah menyerahkan ODP tersebut ke pihak RSUD Sidikalang. Menurutnya, penjemputan ODP itu dilakukan Kasat Binmas AKP S Simanjuntak, bersama Kapolsek Kota Sidikalang AKP Jokner Malau, serta Kanit 3 Intelkam Ipda Hotdiman Hutasoit. “Setelah dibujuk dan diberikan pemahaman dampak negatifnya terhadap warga lain, terkait keberadaanya di luar ruang isolasi, akhirnya HP bersedia kembali ke RSUD Sidikalang menjalani isolasi,” bebernya.
Menurut pengakuan ODP tersebut, dia pulang ke rumah karena kepikiran untuk memberi makan ternaknya. “Sebab, rumahnya sudah kosong. Ibu dan seorang adik perempuannya, saat ini juga sedang menjalani isolasi mandiri di Kota Medan, pasca kakaknya dinyatakan positif virus corona,” imbuh Donny.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang warga Kabupaten Dairi yang dirujuk dari RSUD Sidikalang, ke RSUP H Adam Malik Medan, 16 Maret lalu, dinyatakan positif terjangkit virus corona.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kabupaten Dairi, dr Edison Antoni Damanik mengatakan, data hingga 26 Maret lalu, jumlah positif satu orang, dan ODP tercatat 114 orang. (rud/saz)