LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin, menyalurkan Dana Bantuan Sosial (Bansos) Pemkab Langkat senilai Rp660 juta ke sejumlah masjid di Kabupaten Langkat, Senin (18/5) lalu.
Adapun Bansos ini diberikan kepada 44 pengurus masjid, dengan masing-masing mendapatkan dana Rp15 juta. Hal ini menurut Bupati, sebagai wujud nyata kepedulian Pemkab Langkat terhadap rumah ibadah yang diprogramkan untuk Ramadan 1441 Hijriah. Serta mewujudkan visi misi Bupati Langkat, yang ingin menjadikan Kabupaten Langkat religius.
“Semoga Bansos ini meringankan pengurus masjid dalam meningkatkan kemakmuran rumah ibadah,” ungkap Kepala Dinas Infokom H Syahmadi di ruang kerjanya, menyampaikan pesan Bupati Langkat, Selasa (19/5).
Lebih lanjut Syahmadi mengatakan, Bansos juga untuk meningkatkan sarana dan prasarana pada Ramadan, sehingga jamaah merasa nyaman untuk beribadah.
Sementara Kabag Kessos, Syarizal ikut mengingatkan, agar umat Muslim saat beribadah selalu mengikuti imbauan MUI, anjuran pemerintah, dan protokol kesehatan, sebagai upaya memutuskan penyebaran virus corona.
“Misalnya seperti membawa sajadah masing-masing, menyediakan sabun cuci tangan, dan mengenakan masker,” imbaunya. (yas/saz)
LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin, menyalurkan Dana Bantuan Sosial (Bansos) Pemkab Langkat senilai Rp660 juta ke sejumlah masjid di Kabupaten Langkat, Senin (18/5) lalu.
Adapun Bansos ini diberikan kepada 44 pengurus masjid, dengan masing-masing mendapatkan dana Rp15 juta. Hal ini menurut Bupati, sebagai wujud nyata kepedulian Pemkab Langkat terhadap rumah ibadah yang diprogramkan untuk Ramadan 1441 Hijriah. Serta mewujudkan visi misi Bupati Langkat, yang ingin menjadikan Kabupaten Langkat religius.
“Semoga Bansos ini meringankan pengurus masjid dalam meningkatkan kemakmuran rumah ibadah,” ungkap Kepala Dinas Infokom H Syahmadi di ruang kerjanya, menyampaikan pesan Bupati Langkat, Selasa (19/5).
Lebih lanjut Syahmadi mengatakan, Bansos juga untuk meningkatkan sarana dan prasarana pada Ramadan, sehingga jamaah merasa nyaman untuk beribadah.
Sementara Kabag Kessos, Syarizal ikut mengingatkan, agar umat Muslim saat beribadah selalu mengikuti imbauan MUI, anjuran pemerintah, dan protokol kesehatan, sebagai upaya memutuskan penyebaran virus corona.
“Misalnya seperti membawa sajadah masing-masing, menyediakan sabun cuci tangan, dan mengenakan masker,” imbaunya. (yas/saz)