30 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Songsong Pilkada, Seluruh PAC PDIP se-Kota Medan Solid dan Patuhi Putusan DPP

Perwakilan sejumlah PAC PDI Perjuangan se-Kota Medan saat menyampaikan pernyataan pers bersama di Restoran Garpoo, Jalan DI Panjaitan Medan, Selasa (4/8/2020).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua-ketua PAC PDI Perjuangan se-Kota Medan membantah klaim Gumana Lubis, bahwa seluruh PAC PDI Perjuangan Kota Medan mendukung Akhyar Nasution. Menurut mereka, klaim tersebut tidak benar dan menyesatkan.

Pernyataan ini disampaikan dalam pernyataan pers bersama di Restoran Garpoo, Jalan DI Panjaitan Medan, Selasa (4/8/2020) sore. Hadir memberikan klarifikasi diantaranya Ketua PAC Medan Sunggal Johanes Hutagalung, Ketua PAC Medan Kota Asun, Ketua PAC Medan Barat Wely Silalahi, Ketua PAC Medan Baru Imanta Meliala, Ketua PAC Medan Tembung Harapan Manurung, Ketua PAC Medan Polonia P Andreas (Ajid), Ketua PAC Medan Petisah Ronald Tobing, Sekretaris PAC Medan Johor Reston Limbong, dan Ketua PAC Medan Labuhan Semangat Debataraja.
 
“Dengan ini kami membantah pernyataan Gumana. Kami menyatakan, pernyataan tersebut adalah penyataan yang menyesatkan dan tidak bertanggung jawab karena mengatasnamakan Institusi PAC,” kata Ketua PAC Medan Tembung, Harapan Manurung.

Senada dengan itu, Ketua PAC Medan Barat Welly Silalahi mengatakan, Gumana tidak boleh mengklaim sebagai Ketua Eksponen ’98 PDI Perjuangan, karena tidak ada organ sayap dengan nama tersebut di internal PDI Perjuangan. “Banyak juga yang berjuang di tahun 98 di luar PDI Perjuangan, tidak mengenal Eksponen ’98 PDI Perjuangan atau eksponen tersebut sama sekali tidak pernah terbentuk,” kata Welly Silalahi.

Ditegaskannya, organ sayap PDI Perjuangan yang ada dan resmi adalah BMI, Bamusi, TMP, Repdem dan lain-lain. “Tapi tidak ada Eksponen 98 PDI Perjuangan, karena seluruh organ sayap pada Tahun 98 memiliki peran masing-masing dalam reformasi 98,” tegas Welly.

Sementara, Ketua PAC Medan Baru Imanta Meliala menyatakan, saat ini 21 PAC Se Kota Medan masih setia di garis perjuangan partai dan tetap menunggu dengan kesabaran terkait rekomendasi calon Wali Kota Medan dari DPP dan tegak lurus terhadap putusan tersebut serta siap memenangkan calon yang direkom DPP siapa pun itu,” kata  Imanta.

Di sisi lain Ketua PAC Medan Polonia Ajid mengatakan, sebaiknya jangan ada satu pun pimpinan PAC yang mengatasnamakan seluruh PAC membuat pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang kontra produktif dengan kebijakan partai dan spekulatif yang perpotensi merusak soliditas kader partai di Kota Medan.
 
“Seluruh Ketua PAC mengimbau agar seluruh kader partai tetap solid dan merapatkan barisan sebagaimana perintah Ketua Umum Ibu Megawati Suarnoputri dan tidak terpancing maupun terprovokasi  dengan berbagai pernyataan-pernyataan yang tidak bertannggung jawab,” pungkas Ajid. (adz)

Perwakilan sejumlah PAC PDI Perjuangan se-Kota Medan saat menyampaikan pernyataan pers bersama di Restoran Garpoo, Jalan DI Panjaitan Medan, Selasa (4/8/2020).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua-ketua PAC PDI Perjuangan se-Kota Medan membantah klaim Gumana Lubis, bahwa seluruh PAC PDI Perjuangan Kota Medan mendukung Akhyar Nasution. Menurut mereka, klaim tersebut tidak benar dan menyesatkan.

Pernyataan ini disampaikan dalam pernyataan pers bersama di Restoran Garpoo, Jalan DI Panjaitan Medan, Selasa (4/8/2020) sore. Hadir memberikan klarifikasi diantaranya Ketua PAC Medan Sunggal Johanes Hutagalung, Ketua PAC Medan Kota Asun, Ketua PAC Medan Barat Wely Silalahi, Ketua PAC Medan Baru Imanta Meliala, Ketua PAC Medan Tembung Harapan Manurung, Ketua PAC Medan Polonia P Andreas (Ajid), Ketua PAC Medan Petisah Ronald Tobing, Sekretaris PAC Medan Johor Reston Limbong, dan Ketua PAC Medan Labuhan Semangat Debataraja.
 
“Dengan ini kami membantah pernyataan Gumana. Kami menyatakan, pernyataan tersebut adalah penyataan yang menyesatkan dan tidak bertanggung jawab karena mengatasnamakan Institusi PAC,” kata Ketua PAC Medan Tembung, Harapan Manurung.

Senada dengan itu, Ketua PAC Medan Barat Welly Silalahi mengatakan, Gumana tidak boleh mengklaim sebagai Ketua Eksponen ’98 PDI Perjuangan, karena tidak ada organ sayap dengan nama tersebut di internal PDI Perjuangan. “Banyak juga yang berjuang di tahun 98 di luar PDI Perjuangan, tidak mengenal Eksponen ’98 PDI Perjuangan atau eksponen tersebut sama sekali tidak pernah terbentuk,” kata Welly Silalahi.

Ditegaskannya, organ sayap PDI Perjuangan yang ada dan resmi adalah BMI, Bamusi, TMP, Repdem dan lain-lain. “Tapi tidak ada Eksponen 98 PDI Perjuangan, karena seluruh organ sayap pada Tahun 98 memiliki peran masing-masing dalam reformasi 98,” tegas Welly.

Sementara, Ketua PAC Medan Baru Imanta Meliala menyatakan, saat ini 21 PAC Se Kota Medan masih setia di garis perjuangan partai dan tetap menunggu dengan kesabaran terkait rekomendasi calon Wali Kota Medan dari DPP dan tegak lurus terhadap putusan tersebut serta siap memenangkan calon yang direkom DPP siapa pun itu,” kata  Imanta.

Di sisi lain Ketua PAC Medan Polonia Ajid mengatakan, sebaiknya jangan ada satu pun pimpinan PAC yang mengatasnamakan seluruh PAC membuat pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang kontra produktif dengan kebijakan partai dan spekulatif yang perpotensi merusak soliditas kader partai di Kota Medan.
 
“Seluruh Ketua PAC mengimbau agar seluruh kader partai tetap solid dan merapatkan barisan sebagaimana perintah Ketua Umum Ibu Megawati Suarnoputri dan tidak terpancing maupun terprovokasi  dengan berbagai pernyataan-pernyataan yang tidak bertannggung jawab,” pungkas Ajid. (adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/