25 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Usai Salat, Tiga Warga Ditembak

BANGKOK-  Tiga warga yang sedang duduk di halaman masjid di Krabi, Thailand ditembak pria bersenjata, Thailand.  Polisi setempat menyebut penembakan tersebut bermotif politik, bukan agama.

Seperti diberitakan channelnewsasia.com, Rabu (14/12), sembilan orang warga saat itu sedang duduk di luar masjid setelah melaksanakan salat, saat serangan terjadi. Berdasarkan keterangan polisi setempat, tiga orang termasuk seorang kepala desa terpilih ikut terluka dalam serangan itu. Polisi menyebut penembakan bermotif politik bukan bermotif agama.

Kepala polisi setempat, Kolonel Somdet Sukkarn mengatakan pihaknya sedang mencari dua orang pria bersenjata yang melompat keluar dari sebuah mobil dan secara acak menembak kepada para jamaah masjid.

“Kami percaya ini hubungan dengan politik lokal karena salah satu korban adalah ayah dari kepala desa yang terpilih,” kata Sukkarn.

Dia menambahkan, penyerangan itu tidak berkaitan dengan kerusuhan di provinsi selatan Thailand, di mana terjadi pemberontakan selama delapan tahun yang telah menewaskan lebih dari 4.800 orang. (net/jpnn)

BANGKOK-  Tiga warga yang sedang duduk di halaman masjid di Krabi, Thailand ditembak pria bersenjata, Thailand.  Polisi setempat menyebut penembakan tersebut bermotif politik, bukan agama.

Seperti diberitakan channelnewsasia.com, Rabu (14/12), sembilan orang warga saat itu sedang duduk di luar masjid setelah melaksanakan salat, saat serangan terjadi. Berdasarkan keterangan polisi setempat, tiga orang termasuk seorang kepala desa terpilih ikut terluka dalam serangan itu. Polisi menyebut penembakan bermotif politik bukan bermotif agama.

Kepala polisi setempat, Kolonel Somdet Sukkarn mengatakan pihaknya sedang mencari dua orang pria bersenjata yang melompat keluar dari sebuah mobil dan secara acak menembak kepada para jamaah masjid.

“Kami percaya ini hubungan dengan politik lokal karena salah satu korban adalah ayah dari kepala desa yang terpilih,” kata Sukkarn.

Dia menambahkan, penyerangan itu tidak berkaitan dengan kerusuhan di provinsi selatan Thailand, di mana terjadi pemberontakan selama delapan tahun yang telah menewaskan lebih dari 4.800 orang. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/