MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan menggelar wisuda secara offline terbatas di Auditorium dan Chapel Lantai 3 kampus Jalan Sutomo, Medan, selama tiga hari (25-27/11). Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, acara wisuda tersebut juga disiarkan live melalui YouTube Channel UHN Medan Official.
Wakil Rektor I Universitas HKBP Nommensen Medan Dr Richard AM Napitupulu mengatakan, penerapan protokol kesehatan pada acara wisuda tersebut sangat ketat. Mulai dari pengecekan suhu tubuh, wajib memakai masker hingga wajib menunjukkan bukti swab antigen negatif sebelum masuk auditorium. “Mahasiswa yang diwisuda terdiri atas lulusan ahli madya, sarjana, profesi dan magister yang dilaksanakan secara tatap muka tanpa didampingi orangtua, kecuali para wisudawan/i terbaik,” kata Richard didampingi Wakil Ketua Panitia Wisuda, Drs Juara Simanjuntak MSi.
Richard menyebutkan, wisuda kali ini diikuti sebanyak 1.748 wisudawan/wisudawati, dengan 34 wisudawan terbaik. Mereka terdiri dari Fakultas Ilmu Sosial 83 orang, Fakultas Hukum 254 orang, Fakultas Psikologi 46 orang, Fakultas Teknik 98 orang, Fakultas Peternakan 14 orang, Fakultas Pertanian 24 orang, Fakultas Bahasa dan Seni 24 orang, Fakultas Kedokteran 35 orang. Kemudian, Program Profesi Dokter 5 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 235 orang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Medan 285 orang dan Siantar 589 orang serta Program Pascasarjana 56 orang.
Sementara, Rektor Universitas HKBP Nommensen Medan Dr Haposan Siallagan SH MH mengucapkan selamat kepada wisudawan- wisudawati yang berhasil meraih gelar. “Penyelenggaraan wisuda ini merupakan wujud kesuksesan saudara dalam mengatasi berbagai rintangan. Kejarlah cita-citamu karena perjuangan masih berat. Saya mau sampaikan 4 kunci sukses untuk para alumni yaitu, pertama adalah kibarkan semangat pemenang pada dirimu. Kedua, pahami bahwa kekurangan bukan menjadi hambatan untuk meraih kesuksesan. Ketiga, bangun kerja sama/networking dengan siapa saja, Keempat, bekerjalah dengan kejujuran dimana pun kalian berada,” ungkapnya saat menyampaikan pidato.
Rektor menegaskan, Nommensen bukan sekadar melepas alumni begitu saja tetapi juga mau membantu bagi yang berkeinginan melanjutkan kuliah di luar negeri. “Nommensen juga siap membantu memberikan beasiswa untuk alumninya,” ucapnya.
Dia mengajak semua lulusan agar ikut berpartisipasi mengisi kuisioner dalam rangka Tracer Study di UHN. Studi ini dalam rangka untuk mengidentifikasi proses hasil perkuliahan dan penyempurnaan serta penjaminan kualitas pembelajaran di UHN Medan.
Dalam acara wisuda, turut hadir Ketua Pengawas Yayasan Universitas HKBP Nommensen Dr (HC) Capt Anton Sihombing dan Ketua Yayasan Universitas HKBP Nommensen Dr Ir Budi Situmorang MURP beserta anggota pengurus lainnya. “Wisudawan harus bangga sebagai alumni Nommensen, saudara-saudara yang akan membesarkan Nommensen ini. Singsingkan lengan bajumu, percaya diri, integritas, jangan mudah menyerah,” pesan Anton Sihombing.
Kepala LLDIKTI Wilayah I Sumut Prof Dr Ibnu Hajar MSi yang juga hadir pada acara wisuda, mengapresiasi kegiatan pelaksanaan wisuda di Nommensen.
“Saya semakin yakin dan percaya mengikuti perjalanan kampus yang hebat ini, cukup banyak karya-karya yang luar biasa dan fenomenal yang dihasilkan oleh civitas akademika Universitas HKBP Nommensen. Selain itu, dosen-dosennya aktif memberikan kontribusi karya penelitian, pengabdian dan perolehan hibah,” ujar Ibnu.
Ibnu berpesan bagi wisudawan bahwasanya bekal ilmu yang didapatkan selama kuliah sudah cukup untuk menjadi modal awal untuk berbakti mengabdikan diri kepada masyarakat. “Selain itu juga kemampuan publikasi kemampuan kolaborasi yang terintegrasi, kemampuan problem solving skil dan kreativitas harus dimiliki wisudawan,” pungkasnya. (ris/azw)
