26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pasca Warga Kirim 3 Ton Jeruk ke Jokowi, Wabup dan Balai BPJN Sumut Tinjau Jalan Liang Melas Datas

KARO, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Utara (Sumut) bersama dengan Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meninjau kondisi jalan Liang Melas Datas di Kabupaten Karo, Minggu (5/12).

TINJAU: Wabup Karo Theopilus Ginting dan pihak BPJN Sumut saat meninjau lokasi jalan ke Desa Liang Melas Datas.solideo/sumut pos.

Langkah tersebut untuk mensurvei kondisi jalan rusak di empat kecamatan tersebut. Peninjauan tersebut bermula setelah viral video masyarakat kawasan Liang Melas Datas mengirimkan 3 ton jeruk kepada Presiden Jokowi. Mereka berharap Presiden Jokowi mau datang ke kampung mereka untuk melihat kondisi jalan yang sudah rusak parah parah. Menanggapi video viral tersebut, Presiden Jokowi kemudian meminta Kementerian PUPR untuk meninjau langsung kondisi jalan Liang Melas Datas.

Kepala Balai BPJN Sumut Selamat Rosidi mengatakan, pihaknya masih meninjau kondisi ruas jalan di kawasan Liang Melas Datas. Diketahui, 32 km jalan di kawasan Liang Melas Datas tersebut saat ini dalam kondisi rusak parah hingga membutuhkan pembangunan.

Selamet mengatakan, proses pembangunan tersebut akan dilaksanakan di Tahun 2022 mendatang. Pihaknya kedepan akan berkoordinasi dengan Pemkab Karo bersama dengan empat kecamatan yang ada di kawasan tersebut untuk perbaikan jalan.

“Proses pembangunanan akan dimulai tahun 2022 mendatang,” kata Selamet. Selamet juga meminta kerja sama pemerintah desa setempat dan masyarakat terkait badan jalan yang akan dibangun. Dia meminta seluruh lahan yang terkena pembangunan sudah dibebaskan hingga tidak menimbulkan persoalan baru ke depan.

“Kami hanya bisa membangun jalan sementara lahan disiapkan oleh masyarakat. Karena anggaran yang disediakan hanya disitu. Karena itu kami berharap seluruh lahan yang terkena pembangunan jalan sudah dibebaskan agar tidak ada hambatan untuk proses pembangunan nantinya,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meminta masyarakat untuk mendukung program pembangunan tersebut khususnya terkait lahan. Dia meminta seluruh perangkat desa dan tokoh masyarakat yang ada di kawasan Liang Melas Datas untuk memastikan kelancaran proses pembangunan.

“Mari sama-sama kita kawal proses pembangunan jalan ini. Kami berharap tidak ada lagi hambatan proses pembangunan khususnya terkait lahan,” ucapnya.

Sebelumnya, warga Liang Melas Datas, mengirimkan sebanyak 3 ton jeruk hasil panen mereka ke Presiden Joko Widodo. Jeruk-jeruk itu dikemas dalam 200 kotak dan telah diberangkatkan menuju Istana Negara Jakarta, Jumat (3/12).

Prosesi pengiriman jeruk itu cukup meriah. Sejumlah warga bahkan terlihat berpakaian adat dan menari melepas truk pengirim jeruk tersebut. Infrastruktur desa mereka sangat rusak parah, tak menyurutkan niat Masyarakat Liang Melas Datas untuk mengirim oleh-oleh kepada Presiden. Padahal beberapa kali truk yang mengantarkan oleh-oleh jeruk itu hampir terguling disebabkan akses jalan yang rusak parah.

Masyarakat Liang Melas Datas terdiri atas 6 Desa 2 Dusun, yakni warga Desa Suka Julu, Desa Kutambaru, Desa Batu Mamak, Desa Pola Tebu, Desa Kutambelin, Desa Kuta Pengkih, Dusun Barisan, Dusun Kuta Kendit, dan Dusun Cerumbu yang berada di tiga kecamatan yakni Kecamatan Mardinding, Kecamatan Lau Baleng, dan Kecamatan Tiga Binanga.

Turut serta dalam proses peninjau Jalan tersebut Japug Alihmadia BPJN Sumut Simon Ginting, PPK 42 Provinsi Sumatera Utara Jakup Sitepu, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo, Camat Tigabinanga, dan sejumlah tokoh masyarakat Liang Melas Datas. (deo)

KARO, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Utara (Sumut) bersama dengan Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meninjau kondisi jalan Liang Melas Datas di Kabupaten Karo, Minggu (5/12).

TINJAU: Wabup Karo Theopilus Ginting dan pihak BPJN Sumut saat meninjau lokasi jalan ke Desa Liang Melas Datas.solideo/sumut pos.

Langkah tersebut untuk mensurvei kondisi jalan rusak di empat kecamatan tersebut. Peninjauan tersebut bermula setelah viral video masyarakat kawasan Liang Melas Datas mengirimkan 3 ton jeruk kepada Presiden Jokowi. Mereka berharap Presiden Jokowi mau datang ke kampung mereka untuk melihat kondisi jalan yang sudah rusak parah parah. Menanggapi video viral tersebut, Presiden Jokowi kemudian meminta Kementerian PUPR untuk meninjau langsung kondisi jalan Liang Melas Datas.

Kepala Balai BPJN Sumut Selamat Rosidi mengatakan, pihaknya masih meninjau kondisi ruas jalan di kawasan Liang Melas Datas. Diketahui, 32 km jalan di kawasan Liang Melas Datas tersebut saat ini dalam kondisi rusak parah hingga membutuhkan pembangunan.

Selamet mengatakan, proses pembangunan tersebut akan dilaksanakan di Tahun 2022 mendatang. Pihaknya kedepan akan berkoordinasi dengan Pemkab Karo bersama dengan empat kecamatan yang ada di kawasan tersebut untuk perbaikan jalan.

“Proses pembangunanan akan dimulai tahun 2022 mendatang,” kata Selamet. Selamet juga meminta kerja sama pemerintah desa setempat dan masyarakat terkait badan jalan yang akan dibangun. Dia meminta seluruh lahan yang terkena pembangunan sudah dibebaskan hingga tidak menimbulkan persoalan baru ke depan.

“Kami hanya bisa membangun jalan sementara lahan disiapkan oleh masyarakat. Karena anggaran yang disediakan hanya disitu. Karena itu kami berharap seluruh lahan yang terkena pembangunan jalan sudah dibebaskan agar tidak ada hambatan untuk proses pembangunan nantinya,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meminta masyarakat untuk mendukung program pembangunan tersebut khususnya terkait lahan. Dia meminta seluruh perangkat desa dan tokoh masyarakat yang ada di kawasan Liang Melas Datas untuk memastikan kelancaran proses pembangunan.

“Mari sama-sama kita kawal proses pembangunan jalan ini. Kami berharap tidak ada lagi hambatan proses pembangunan khususnya terkait lahan,” ucapnya.

Sebelumnya, warga Liang Melas Datas, mengirimkan sebanyak 3 ton jeruk hasil panen mereka ke Presiden Joko Widodo. Jeruk-jeruk itu dikemas dalam 200 kotak dan telah diberangkatkan menuju Istana Negara Jakarta, Jumat (3/12).

Prosesi pengiriman jeruk itu cukup meriah. Sejumlah warga bahkan terlihat berpakaian adat dan menari melepas truk pengirim jeruk tersebut. Infrastruktur desa mereka sangat rusak parah, tak menyurutkan niat Masyarakat Liang Melas Datas untuk mengirim oleh-oleh kepada Presiden. Padahal beberapa kali truk yang mengantarkan oleh-oleh jeruk itu hampir terguling disebabkan akses jalan yang rusak parah.

Masyarakat Liang Melas Datas terdiri atas 6 Desa 2 Dusun, yakni warga Desa Suka Julu, Desa Kutambaru, Desa Batu Mamak, Desa Pola Tebu, Desa Kutambelin, Desa Kuta Pengkih, Dusun Barisan, Dusun Kuta Kendit, dan Dusun Cerumbu yang berada di tiga kecamatan yakni Kecamatan Mardinding, Kecamatan Lau Baleng, dan Kecamatan Tiga Binanga.

Turut serta dalam proses peninjau Jalan tersebut Japug Alihmadia BPJN Sumut Simon Ginting, PPK 42 Provinsi Sumatera Utara Jakup Sitepu, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo, Camat Tigabinanga, dan sejumlah tokoh masyarakat Liang Melas Datas. (deo)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/