MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kecamatan Helvetia mempertahankan dominasinya pada cabang kempo Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan XII 2022 di Sekola GB Josua, Minggu (7/8). Mereka kembali menjadi juara umum setelah meraih enam emas, lima perak, dan enam perunggu.
Posisi kedua ditempati Medan Baru dengan empat emas, lima perak, dan lima perunggu. Medan Petisah berada di posisi ketiga dengan dua emas, lima perak, dan tujuh perunggu. Medan Timur menempati posisi keempat dengan satu emas dan empat perunggu.
Medan Tembung dan Medan Amplas sama-sama berada di posisi kelima dengan satu emas dan satu perunggu. Belawan meraih satu perunggu, sedangkan Medan Perjuangan tanpa medali.
Pertandingan kempo ini turut disaksikan Ketua Umum KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani MSi. Eddy Sibarani mengapresiasi pertandingan cabang kempo. Pasalnya, pertandingan kempo pada Porkot kali ini lebih baik dari sebelumnya.
“Pertandingan cabang kempo lebih baik dari sebelumnya dan muncul banyak atlet-atlet berkualitas. Kita berharap dengan adanya Porkot ini akan memotivasi para atlet kempo Medan terutama dalam menyongsong PON 2024,” ujar Eddy Sibarani didampingi Wakil Bendahara II, Helti Susilo SE.
Eddy berharap kempo Medan bisa menjadi yang terbaik di Sumatera Utara. “Melihat kualitas pertandingan Porkot ini, kita berharap kempo Medan bisa menjad terbaik di Sumut,” harapnya.
Sedangkan Sekretaris Pengkot Perkemi Medan, Jhon Piter menjelaskan, cabang kempo Porkot Medan 2022 diikuti 98 atlet dari delapan kecamatan. Cabang kempo memperebutkan 15 medali emas.
“Pertandingan kempo berjalan dengan baik. Porkot ini merupakan ajang seleksi cabang kempo menghadapi Selekda Sumut yang akan berlangsung akhir Agustus nanti di Binjai,” ungkap Jhon Piter. (dek)