25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Bahas Berbagai Topik, Menko Airlangga Terima Kunjungan Duta Besar Singapura

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Penguatan kerja sama bilateral terus dilakukan Pemerintah guna menunjang perekonomian nasional, salah satunya dengan Singapura yang merupakan negara mitra strategis ekonomi utama Indonesia di bidang perdagangan dan investasi. Indonesia dan Singapura juga merupakan anggota kunci ASEAN yang memegang peranan penting dalam pertumbuhan kawasan, sehingga penguatan hubungan antar keduanya diharapkan dapat turut berdampak bagi kawasan.

Bertempat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis (20/10), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng. Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga mengawali pembahasan dengan menyampaikan ucapan selamat atas penunjukkan Kwok Fook Seng sebagai Duta Besar Singapura untuk Indonesia yang baru.

Selanjutnya, Menko Airlangga dan Dubes Kwok membahas mengenai upaya dalam mendorong rencana kerja sama di bidang pengembangan tech talent melalui penyusunan MoU TechX Proggramme. Mekanisme MoU tersebut diharapkan dapat berdampingan dengan MOU lainnya yang terkait dengan bidang pengembangan sumber daya manusia, sehingga mampu menjadi jembatan antara sektor hulu dan hilir pengembangan sumber daya manusia kedua negara, khususnya di bidang teknologi.

Lebih lanjut, Menko Airlangga juga turut mengangkat topik mengenai inisiasi Amerika Serikat atas Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) yang akan dilaksanakan pada sela-sela pertemuan G20 di pertengahan November mendatang. Inisiasi tersebut disambut baik oleh Dubes Kwok karena dapat memberikan akses bagi negara-negara di kawasan dalam menjaga hubungan dengan negara-negara mitra di luar kawasan seperti Amerika Serikat terkait pembangunan infrastruktur, energi terbarukan, dan ketahanan logistik.

Selain itu, pembahasan dilanjutkan dengan saling bertukar pandangan secara umum mengenai rencana KTT ASEAN mendatang dan harapan positif atas permasalahan Myanmar yang seringkali diangkat dalam berbagai forum internal ASEAN. Keduanya sepakat agar negara-negara anggota perlu untuk turut aktif dalam memperkuat hubungan kawasan ASEAN secara kolektif.

Pada penghujung pertemuan, Menko Airlangga juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Singapura, dalam hal ini Ministry of Trade and Industry Singapura atas kunjungan kerja Menteri Perdagangan dan Industri Gan Kim Yong ke Batam dan Bintan. Kunjungan tersebut diharapkan dapat mendukung kerja sama ekonomi dan konektivitas antar kedua negara. (dep7/dft/fsr/*)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Penguatan kerja sama bilateral terus dilakukan Pemerintah guna menunjang perekonomian nasional, salah satunya dengan Singapura yang merupakan negara mitra strategis ekonomi utama Indonesia di bidang perdagangan dan investasi. Indonesia dan Singapura juga merupakan anggota kunci ASEAN yang memegang peranan penting dalam pertumbuhan kawasan, sehingga penguatan hubungan antar keduanya diharapkan dapat turut berdampak bagi kawasan.

Bertempat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kamis (20/10), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng. Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga mengawali pembahasan dengan menyampaikan ucapan selamat atas penunjukkan Kwok Fook Seng sebagai Duta Besar Singapura untuk Indonesia yang baru.

Selanjutnya, Menko Airlangga dan Dubes Kwok membahas mengenai upaya dalam mendorong rencana kerja sama di bidang pengembangan tech talent melalui penyusunan MoU TechX Proggramme. Mekanisme MoU tersebut diharapkan dapat berdampingan dengan MOU lainnya yang terkait dengan bidang pengembangan sumber daya manusia, sehingga mampu menjadi jembatan antara sektor hulu dan hilir pengembangan sumber daya manusia kedua negara, khususnya di bidang teknologi.

Lebih lanjut, Menko Airlangga juga turut mengangkat topik mengenai inisiasi Amerika Serikat atas Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) yang akan dilaksanakan pada sela-sela pertemuan G20 di pertengahan November mendatang. Inisiasi tersebut disambut baik oleh Dubes Kwok karena dapat memberikan akses bagi negara-negara di kawasan dalam menjaga hubungan dengan negara-negara mitra di luar kawasan seperti Amerika Serikat terkait pembangunan infrastruktur, energi terbarukan, dan ketahanan logistik.

Selain itu, pembahasan dilanjutkan dengan saling bertukar pandangan secara umum mengenai rencana KTT ASEAN mendatang dan harapan positif atas permasalahan Myanmar yang seringkali diangkat dalam berbagai forum internal ASEAN. Keduanya sepakat agar negara-negara anggota perlu untuk turut aktif dalam memperkuat hubungan kawasan ASEAN secara kolektif.

Pada penghujung pertemuan, Menko Airlangga juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Singapura, dalam hal ini Ministry of Trade and Industry Singapura atas kunjungan kerja Menteri Perdagangan dan Industri Gan Kim Yong ke Batam dan Bintan. Kunjungan tersebut diharapkan dapat mendukung kerja sama ekonomi dan konektivitas antar kedua negara. (dep7/dft/fsr/*)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/