MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemko Medan mengapresiasi digelarnya Raz Championship XV 2023, yang mengusung tema ‘Raising Talents and Champions’ di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyah (YPSA) Jalan Setiabudi Medan, Sabtu (11/3) lalu. Diharapkan, YPSA konsisten untuk terus mengasah jiwa kompetisi para siswanya, sebagai generasi penerus bangsa.
“Saya mewakili Bapak Wali Kota, mengucapkan terima kasih kepada YPSA yang sudah mendesain sistem dunia pendidikan untuk menumbuhkan dan mengasah passion yang ada di dalam diri anak-anak ini,” ungkap Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman saat menutup Raz Championship XV 2023.
Menurut Aulia, sekolah merupakan tempat yang dipercaya orangtua untuk menitipkan anak-anak mereka agar dapat dibimbing dan diedukasi, sehingga menjadi lebih baik ke depannya. Dia pun meminta setiap pihak agar tidak menganggap enteng dunia pendidikan, sebab saat ini sudah masuk ke dalam era pemusnahan peradaban. Hal itu dapat dilihat dari kondisi anak-anak saat ini yang banyak tidak memiliki moral yang baik.
“Dan itu sudah dirasakan. Ini adalah tugas dari pemerintah agar mendesain suatu formula kerja agar dapat mengganjal laju perjalanan yang namanya pemusnahan peradaban. Saya pribadi miris dengan hal tersebut,” tuturnya.
Terkait hal itu, lanjutnya, Aulia telah berkoordinasi dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution, untuk mencari cara dan langkah konkret yang harus diambil, sehingga generasi penerus bangsa bisa lebih baik. Terutama, menuju Indonesia Emas 2045.
Terakhir, Aulia berharap agar Raz Championship dapat diadopsi sekolah lain, guna menjadikan anak-anak yang tangguh serta siap menghadapi serangan dari dunia luar.
“Dengan demikian, nantinya Indonesia dapat menjadi negara kesatuan yang mandiri dan produktif, bukan negara yang konsumtif,” hrapnya.
Penutupan Raz Championship turut dihadiri Ketua dan Pembina YPSA Sofyan Raz, Ketua Umum YPSA Rahmawati Sofyan Raz, Kasdim 0201 Medan, mewakili Kepala Dispora Sumut, mewakili Konjen Malaysia, serta para guru YPSA. (map/saz)