Spurs Melaju

Tottenham  vs Stevenage

Tottenham Hotspur berhasil melaju ke babak perempat final turnamen FA Cup 2011/2012. Tiket diraih setelah Spurs menghajar tamunya Stevenage dengan skor 3-1 di babak 16 besar FA Cup, Rabu (7/3) dinihari WIB.

Stevenage berhasil unggul atas Spurs saat pertandingan baru memasuki menit keempat. Pelanggaran atas Joel Byrom yang dilakukan oleh Ryan Nelsen membuat wasit memberikan hadiah penalti. Byrom mengambil sendiri penalti tersebut dan bola berhasil masuk ke gawang Spurs.

Spurs akhirnya baru bisa menyamakan kedudukan pada menit 26. Jermain Defoe berhasil menerobos sisi kiri pertahanan Stevenage. Ia langsung melepaskan tendangan keras hingga bola akhirnya mengoyak gawang tim lawan.

Byrom kembali menjadi ancaman bagi Spurs pada menit 44. Tendangan pojoknya hampir saja masuk ke gawang Spurs namun masih sedikit melebar. Hingga babak pertama berakhir skor masih imbang 1-1.

Aksi gemilang dari Gareth Bale pada menit 55 membuat Mark Roberts terpaksa menghadangnya dengan keras di area kotak penalti. Wasit pun langsung memberikan hadiah penalti. Emmanuel Adebayor mengambil kesempatan tersebut dan berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Defoe berhasil mencetak gol keduanya pada menit 75. Ia berhasil mendekati gawang Stevenage dari sisi kiri area kotak penalti lalu melepaskan sebuah tendangan keras hingga bola melaju ke sudut kanan gawang tanpa mampu dihadang sang kiper. Spurs unggul dengan skor 3-1.

Stevenage hampir saja memperkecil ketertinggalan mereka pada menit 87. Craig Reid berhasil menembus pertahanan Spurs lalu melepaskan sebuah tendangan keras. Beruntung bagi Spurs karena sang kiper, Carlo Cudicini berhasil melakukan penyelamatan gemilang.

Kedua tim terus saling menyerang namun hingga pertandingan berakhir tak ada lagi gol tercipta. Kemenangan ini membuat Tottenham lolos ke babak selanjutnya di Piala FA. Mereka akan menghadapi Bolton Wanderers di putaran keenam Piala FA.

Di tempat terpisah Redknapp menanggapi dingin kekalahan Stevenage.  “Itu adalah pertandingan yang berat. Saya tidak datang ke sini, malam ini, dan beraharap ini menjadi pertandingan yang mudah memang,” ujar Redknapp di Reuters.

“Mereka besar, kuat, dan sangat hebat dalam bola-bola mati. Setiap tendangan sudut mereka adalah masalah bagi kami,” lanjutnya.
Selanjutnya, Spurs akan menghadapi Bolton Wanderers. Redknapp mengatakan bahwa Piala FA sama pentingnya dengan finis di empat besar pada klasemen Premier League. “Kami ingin bermain di Liga Champions dan kami ingin menjuarai Piala FA. Keduanya sama pentingnya,” tegasnya.

Seperti diketahui dalam piala FA ini banyak klub raksasa terbunuhnya. Namun demikian, musim ini perempatfinal turnamen tertua di Inggris itu disesaki raksasa dari kasta teratas.

Saking terkenalnya sebagai tempat tumbangnya para raksasa, maka kejadian tim dari divisi yang lebih rendah mengalahkan tim dari divisi yang lebih tinggi adalah hal yang lazim. Chelsea dan Tottenham Hotspur adalah dua tim papan atas Premier League yang nyaris mengalami hal ini. Chelsea dipaksa tanding ulang oleh Birmingham City, sebelum akhirnya menang 2-0. Sementara Spurs harus bersusah payah melewati hadangan Stevenage.(bbs/jpnn)

Tottenham  vs Stevenage

Tottenham Hotspur berhasil melaju ke babak perempat final turnamen FA Cup 2011/2012. Tiket diraih setelah Spurs menghajar tamunya Stevenage dengan skor 3-1 di babak 16 besar FA Cup, Rabu (7/3) dinihari WIB.

Stevenage berhasil unggul atas Spurs saat pertandingan baru memasuki menit keempat. Pelanggaran atas Joel Byrom yang dilakukan oleh Ryan Nelsen membuat wasit memberikan hadiah penalti. Byrom mengambil sendiri penalti tersebut dan bola berhasil masuk ke gawang Spurs.

Spurs akhirnya baru bisa menyamakan kedudukan pada menit 26. Jermain Defoe berhasil menerobos sisi kiri pertahanan Stevenage. Ia langsung melepaskan tendangan keras hingga bola akhirnya mengoyak gawang tim lawan.

Byrom kembali menjadi ancaman bagi Spurs pada menit 44. Tendangan pojoknya hampir saja masuk ke gawang Spurs namun masih sedikit melebar. Hingga babak pertama berakhir skor masih imbang 1-1.

Aksi gemilang dari Gareth Bale pada menit 55 membuat Mark Roberts terpaksa menghadangnya dengan keras di area kotak penalti. Wasit pun langsung memberikan hadiah penalti. Emmanuel Adebayor mengambil kesempatan tersebut dan berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Defoe berhasil mencetak gol keduanya pada menit 75. Ia berhasil mendekati gawang Stevenage dari sisi kiri area kotak penalti lalu melepaskan sebuah tendangan keras hingga bola melaju ke sudut kanan gawang tanpa mampu dihadang sang kiper. Spurs unggul dengan skor 3-1.

Stevenage hampir saja memperkecil ketertinggalan mereka pada menit 87. Craig Reid berhasil menembus pertahanan Spurs lalu melepaskan sebuah tendangan keras. Beruntung bagi Spurs karena sang kiper, Carlo Cudicini berhasil melakukan penyelamatan gemilang.

Kedua tim terus saling menyerang namun hingga pertandingan berakhir tak ada lagi gol tercipta. Kemenangan ini membuat Tottenham lolos ke babak selanjutnya di Piala FA. Mereka akan menghadapi Bolton Wanderers di putaran keenam Piala FA.

Di tempat terpisah Redknapp menanggapi dingin kekalahan Stevenage.  “Itu adalah pertandingan yang berat. Saya tidak datang ke sini, malam ini, dan beraharap ini menjadi pertandingan yang mudah memang,” ujar Redknapp di Reuters.

“Mereka besar, kuat, dan sangat hebat dalam bola-bola mati. Setiap tendangan sudut mereka adalah masalah bagi kami,” lanjutnya.
Selanjutnya, Spurs akan menghadapi Bolton Wanderers. Redknapp mengatakan bahwa Piala FA sama pentingnya dengan finis di empat besar pada klasemen Premier League. “Kami ingin bermain di Liga Champions dan kami ingin menjuarai Piala FA. Keduanya sama pentingnya,” tegasnya.

Seperti diketahui dalam piala FA ini banyak klub raksasa terbunuhnya. Namun demikian, musim ini perempatfinal turnamen tertua di Inggris itu disesaki raksasa dari kasta teratas.

Saking terkenalnya sebagai tempat tumbangnya para raksasa, maka kejadian tim dari divisi yang lebih rendah mengalahkan tim dari divisi yang lebih tinggi adalah hal yang lazim. Chelsea dan Tottenham Hotspur adalah dua tim papan atas Premier League yang nyaris mengalami hal ini. Chelsea dipaksa tanding ulang oleh Birmingham City, sebelum akhirnya menang 2-0. Sementara Spurs harus bersusah payah melewati hadangan Stevenage.(bbs/jpnn)