MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan, Bobby Nasution .enginstruksikan jajarannya di perangkat kewilayahan mulai dari kecamatan, kelurahan hingga lingkungan untuk mendata warganya yang masuk dalam kategori usia produktif. Di samping itu, perangkat kewilayahan juga diminta untuk menyampaikan program-program Pemko Medan, terutama yang berkaitan dengan usaha dan dunia kerja.
“Saya ingin semua kepling mengetahui apa yang menjadi program-program kita dalam upaya mensejahterakan masyarakat,” kata Bobby saat memberi kata sambutan pada acara Patroli Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dan Ketentraman Ketertiban Umum (Trantibum) pada Minggu (16/7/2023) malam.
Tujuannya, sambung Bobby, untuk mencegah warga usia produktif dari tindakan ataupun perbuatan kriminal. Apalagi, mungkin banyak diantara para pelaku kejahatan yang merupakan warga Kota Medan namun masih belum memiliki kesempatan bekerja atau berwirausaha.
“Sama kita ketahui, mungkin pelaku banyak yang berasal dari wilayah kita (Kota Medan). Oleh karena itu peran serta dari kawan kawan kewilayahan, mulai dari camat hingga kepling, ayo program-program yang kita peruntukkan untuk mensejahterakan masyarakat disampaikan, dikenalkan,” perintahnya.
Jika keluhannya sulit mencari kerja, terang Bobby, maka perangkat kewilayahan harus menyampaikan program yang dimiliki Pemko Medan agar warga dengan usia produktif bisa memiliki kemampuan dan keahlian sehingga siap untuk masuk ke dalam dunia kerja dan melakukan hal positif.
“Program-program kita ini bukan hanya sekadar untuk ucap-ucap saja, tapi untuk membantu masyarakat. Jadi kepling harus tahu, apa yang dibutuhkan warga usia produktif di wilayahnya. Apakah mau pelatihan, (programnya) ada di Dinas Ketenagakerjaan. Kalau mau usaha, kita berikan bantuannya. Mulai dari pelatihan sampai bantuan kita berikan,” sebutnya.
Bobby berharap, seluruh upaya dalam menekan angka kriminalitas di Kota Medan harus berkesinambungan.
“Harus lewat kebersamaan kita selesaikan persoalan yang ada untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Medan,” pungkasnya.
(map/ram)