30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Peralatan Belum Layak, PSAWI Sumut Target 3 Emas di PON 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meski masih menggunakan peralatan yang tidak memadai, Pengurus Provinsi Persatuan Ski Air dan Wake Board Indonesia (Pengprov PSAWI) Sumatera Utara tetap percaya diri menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut. Mereka masih optimis bisa meraih tiga medali emas di PON nanti.

Keyakinan itu diungkapkan Ketua Pengprov PSAWI Sumut, M Husaini Almubayyin didampingi Sekretaris Emir Reza F Tarigan di Posko Publikasi PON XXI Wilayah Sumut, Kantor Dispora Sumut, Jumat (21/7/2023).

Husaini menjelaskan, PSAWI saat ini mempersiapkan 11 yang tergabung dalam Pelatda. Atlet tersebut berasal dari Nias Selatan (6), Toba (1), Medan (2), dan Simalungun (1). Jumlah atlet tersebut masih kurang, karena pada PON 2024 mendatang, PSAWI Sumut mendapat kuota 20 orang.

“Kita masih kekurangan sembilan atlet. Dalam waktu lebih kurang setahun ini, kita akan berusaha untuk mencari atlet lainnya. Kita akan meminta kepada pengcab-pengcab mencari atlet potensial,” ungkapnya.

Selain itu, atlet Sumut memiliki kendala dalam sarana dan prasarana. Untuk boat penarik, yang dimiliki PSAWI Sumut belum memadai. “Boat penarik kita bahkan sudah tidak layak jalan. Namun itu merupakan satu-satunya milik kita. Padahal jika fasilitas memadai, kita yakin bisa meraih emas lebih banyak,” tegasnya.

Sumut diungkapkan akan mengikuti semua nomor yang diperlombakan di PON 2024 mendatang. Sejauh ini ada 15 nomor yang dipertandingkan, yakni ski jumping putra, ski junping putri, ski trik putra, ski trik putri, ski slalom putra, ski slalom putri, ski slalom beregu, ski overall putra, ski overall putri, ski beregu, wakeboard putra, wakeboard putri, wakesurf putra, wakesurf putrid, dan wakesurf beregu.

Dari 15 nomor yang pertandingkan tersebut, PSAWI Sumut memasang target 3 medali emas. Target tiga medali emas tersebut dibuat berdasarkan hasil Kualifikasi PON di Toba, beberapa waktu lalu. Pada kualifikasi PON itu, Sumut meraih 3 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.

Selain itu, target tersebut berdasarkan hasil Open Championship di Putra Jaya Malaysia 15 – 16 Juli lalu, di mana dua atlet asal Sumut mampu menempati peringkat kedua di nomor wakeboard dan wakesurf. Padahal kejuaraan itu diikuti peserta dari Thailand, Malaysia dan Singapura.

“Wakeboard merupakan nomor baru di Indonesia. Hampir semua provinsi baru belajar. Namun kita memiliki keuntungan karena enam atlet Sumut terbiasa bermain selancar ombak di Sorake, Niasa Selatan. Karena itu, Sumut selalu menjadi peringkat pertama di setiap kejurnas,” paparnya.

Sedangkan Wasping dari KONI Sumut, M Zein menilai program latihan atlet sudah berjalan dengan baik. Khusus sarana dan prasarana, kita berharap Dispora dan KONI Sumut turut membantu. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meski masih menggunakan peralatan yang tidak memadai, Pengurus Provinsi Persatuan Ski Air dan Wake Board Indonesia (Pengprov PSAWI) Sumatera Utara tetap percaya diri menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut. Mereka masih optimis bisa meraih tiga medali emas di PON nanti.

Keyakinan itu diungkapkan Ketua Pengprov PSAWI Sumut, M Husaini Almubayyin didampingi Sekretaris Emir Reza F Tarigan di Posko Publikasi PON XXI Wilayah Sumut, Kantor Dispora Sumut, Jumat (21/7/2023).

Husaini menjelaskan, PSAWI saat ini mempersiapkan 11 yang tergabung dalam Pelatda. Atlet tersebut berasal dari Nias Selatan (6), Toba (1), Medan (2), dan Simalungun (1). Jumlah atlet tersebut masih kurang, karena pada PON 2024 mendatang, PSAWI Sumut mendapat kuota 20 orang.

“Kita masih kekurangan sembilan atlet. Dalam waktu lebih kurang setahun ini, kita akan berusaha untuk mencari atlet lainnya. Kita akan meminta kepada pengcab-pengcab mencari atlet potensial,” ungkapnya.

Selain itu, atlet Sumut memiliki kendala dalam sarana dan prasarana. Untuk boat penarik, yang dimiliki PSAWI Sumut belum memadai. “Boat penarik kita bahkan sudah tidak layak jalan. Namun itu merupakan satu-satunya milik kita. Padahal jika fasilitas memadai, kita yakin bisa meraih emas lebih banyak,” tegasnya.

Sumut diungkapkan akan mengikuti semua nomor yang diperlombakan di PON 2024 mendatang. Sejauh ini ada 15 nomor yang dipertandingkan, yakni ski jumping putra, ski junping putri, ski trik putra, ski trik putri, ski slalom putra, ski slalom putri, ski slalom beregu, ski overall putra, ski overall putri, ski beregu, wakeboard putra, wakeboard putri, wakesurf putra, wakesurf putrid, dan wakesurf beregu.

Dari 15 nomor yang pertandingkan tersebut, PSAWI Sumut memasang target 3 medali emas. Target tiga medali emas tersebut dibuat berdasarkan hasil Kualifikasi PON di Toba, beberapa waktu lalu. Pada kualifikasi PON itu, Sumut meraih 3 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.

Selain itu, target tersebut berdasarkan hasil Open Championship di Putra Jaya Malaysia 15 – 16 Juli lalu, di mana dua atlet asal Sumut mampu menempati peringkat kedua di nomor wakeboard dan wakesurf. Padahal kejuaraan itu diikuti peserta dari Thailand, Malaysia dan Singapura.

“Wakeboard merupakan nomor baru di Indonesia. Hampir semua provinsi baru belajar. Namun kita memiliki keuntungan karena enam atlet Sumut terbiasa bermain selancar ombak di Sorake, Niasa Selatan. Karena itu, Sumut selalu menjadi peringkat pertama di setiap kejurnas,” paparnya.

Sedangkan Wasping dari KONI Sumut, M Zein menilai program latihan atlet sudah berjalan dengan baik. Khusus sarana dan prasarana, kita berharap Dispora dan KONI Sumut turut membantu. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/