26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

HUT ke-73 IGTKI-PGRI Pemkab Sergai, Bupati: Jangan Lelah Menjadi Guru Baik

SEI RAMPAH, SUMUTPOS.CO – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya didampingi Wakil Bupati (Wabup) H Adlin Tambunan dan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sergai Ny Hj Rosmaida Saragih Darma Wijaya menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kabupaten Sergai Tahun 2023. Acara ini dilaksanakan di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (4/8).

Ucapan selamat disampaikan oleh Bupati Sergai atas pertambahan umur organisasi pendidikan tersebut sekaligus menyampaikan harapan agar IGTKI-PGRI semakin sukses dan berjaya dalam menciptakan generasi emas yang lebih kompeten, mampu menjadi kebanggan dan mengharumkan nama Kabupaten Sergai.

Di momen ini, bupati menyampaikan jika guru yang profesional bukanlah guru yang bergerak sendiri dan mementingkan ego. Akan tetapi, guru yang mampu menggerakkan komponen pendidikan untuk bekerjasama meraih perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan.

“Menjadi guru TK harus senantiasa meningkatkan kompetensi diri mengikuti perkembangan zaman, terutama harus menguasai pola asuh atau parenting style yang tidak menimbulkan kejenuhan bagi anak saat mengikuti pendidikan di sekolah,” katanya.

Menurut bupati hal itu dapat dimulai dari suasana yang nyaman, aman, tenang dan menyenangkan bagi anak, dan pola asuh anak yang seperti inilah yang sangat di harapkan setelah proses interaksi anak anak dengan orang tua dalam mendukung perkembangan fisik, emosi, sosial, intelektual, dan spiritual di rumah dilanjutkan dengan hal yang sama juga mereka rasakan dari gurunya di sekolah.

Darma Wijaya berpendapat, dengan pola asuh yang demikian, anak-anak akan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang sehat, cerdas, ceria, mandiri dan berbudi pekerti yang luhur.

“Saya berpesan kepada guru guru agar jangan pernah lelah berusaha menjadi guru guru yang lebih baik dan melahirkan generasi emas,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD Sergai membahas peran penting PAUD dalam pembangunan di Kabupaten Sergai. Bahkan di seluruh Indonesia.

Sebagai organisasi, ia berpendapat seluruh anggota harus mengenali betapa strategisnya peran PAUD dalam mempersiapkan pengembangan SDM yang berkualitas.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, PAUD memiliki dampak yang sangat besar dalam membentuk dasar-dasar kualitas pembangunan suatu masyarakat. PAUD tidak hanya memberikan landasan bagi kemampuan akademis, tetapi juga membentuk karakter dan pemahaman akan lingkungan sosial mereka. Oleh karena itu, dalam upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, tingkat pendidikan anak-anak harus menjadi salah satu barometer utama, selain faktor ekonomi dan kesehatan,” kata Rosmaida (fad/azw)

SEI RAMPAH, SUMUTPOS.CO – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya didampingi Wakil Bupati (Wabup) H Adlin Tambunan dan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sergai Ny Hj Rosmaida Saragih Darma Wijaya menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kabupaten Sergai Tahun 2023. Acara ini dilaksanakan di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (4/8).

Ucapan selamat disampaikan oleh Bupati Sergai atas pertambahan umur organisasi pendidikan tersebut sekaligus menyampaikan harapan agar IGTKI-PGRI semakin sukses dan berjaya dalam menciptakan generasi emas yang lebih kompeten, mampu menjadi kebanggan dan mengharumkan nama Kabupaten Sergai.

Di momen ini, bupati menyampaikan jika guru yang profesional bukanlah guru yang bergerak sendiri dan mementingkan ego. Akan tetapi, guru yang mampu menggerakkan komponen pendidikan untuk bekerjasama meraih perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan.

“Menjadi guru TK harus senantiasa meningkatkan kompetensi diri mengikuti perkembangan zaman, terutama harus menguasai pola asuh atau parenting style yang tidak menimbulkan kejenuhan bagi anak saat mengikuti pendidikan di sekolah,” katanya.

Menurut bupati hal itu dapat dimulai dari suasana yang nyaman, aman, tenang dan menyenangkan bagi anak, dan pola asuh anak yang seperti inilah yang sangat di harapkan setelah proses interaksi anak anak dengan orang tua dalam mendukung perkembangan fisik, emosi, sosial, intelektual, dan spiritual di rumah dilanjutkan dengan hal yang sama juga mereka rasakan dari gurunya di sekolah.

Darma Wijaya berpendapat, dengan pola asuh yang demikian, anak-anak akan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang sehat, cerdas, ceria, mandiri dan berbudi pekerti yang luhur.

“Saya berpesan kepada guru guru agar jangan pernah lelah berusaha menjadi guru guru yang lebih baik dan melahirkan generasi emas,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD Sergai membahas peran penting PAUD dalam pembangunan di Kabupaten Sergai. Bahkan di seluruh Indonesia.

Sebagai organisasi, ia berpendapat seluruh anggota harus mengenali betapa strategisnya peran PAUD dalam mempersiapkan pengembangan SDM yang berkualitas.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, PAUD memiliki dampak yang sangat besar dalam membentuk dasar-dasar kualitas pembangunan suatu masyarakat. PAUD tidak hanya memberikan landasan bagi kemampuan akademis, tetapi juga membentuk karakter dan pemahaman akan lingkungan sosial mereka. Oleh karena itu, dalam upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, tingkat pendidikan anak-anak harus menjadi salah satu barometer utama, selain faktor ekonomi dan kesehatan,” kata Rosmaida (fad/azw)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/