MEDAN, SUMUTPOS.CO – Guna mempererat silaturahmi dan membangun kolaborasi antar organisasi konsituen Dewan Pers, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan menyambangi kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara (Sumut) di Jalan Adi Negoro Medan, Jumat (15/12).
Dalam kunjungan tersebut, Ketua PFI Medan Risky Cahyadi menjelaskan bahwa kunjungan ke kantor PWI Sumut ini bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus siap berkolaborasi dalam berbagai rencana dan program kerja yang bisa dilakukan bersama dalam bidang jurnalistik dan lainnya.
“Tentunya kedatangan kami ini tidak lain adalah untuk mempererat tali silaturahmi serta ingin membangun kolaborasi dengan PWI Sumut dalam berbagai hal,” ucap Risky.
Risky juga mengungkapkan, PWI merupakan organisasi pers tertua di Indonesia yang sudah ada sejak Tahun 1946, sebagai wadah para wartawan Indonesia untuk tangguh dan tampil sebagai ujung tombak perjuangan Indonesia dalam menentang kembalinya kolonialisme dari negara lain yang ingin meruntuhkan NKRI.
“Berlandaskan hal itu, maka PFI Medan ingin mendapatkan masukan dari PWI sebagai organisasi pers yang telah berpengalaman dalam bidang jurnalistik. Kami juga ingin belajar dari PWI, bagaimana ke depannya membesarkan PFI ke daerah-daerah yang ada di Sumatera Utara,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Ketua PWI Sumut H. Farianda Putra Sinik, mengatakan, PWI Sumut menyambut baik dan mengucalkan rasa terima kasih atas kunjungan para jurnalis foto yang tergabung dalam PFI Medan ke kantor PWI Sumut.
“PWI Sumut dengan senang hati dan membuka diri terhadap sesama organisasi konsituen Dewan Pers. Hal ini yang kami tunggu-tunggu, sebab kita harus berkolaborasi dan bersinergi guna meningkatkan keterampilan para wartawan dalam menghasilkan produk jurnalistik,” kata Farianda.
Farianda menambahkan, para wartawan yang ada di Sumatera Utara butuh juga pemahaman tentang fotografi sebagai penunjang berita. Beliau menegaskan, wartawan tidak hanya sekedar menulis berita saja, namun memahami pentingnya fotografi jurnalistik.
“Wartawan tidak dituntut hanya menulis dengan bagus, memotret juga juga harus bagus. Harapan kami dalam hal ini, PFI Medan dan PWI Sumut kedepannya bisa berkolaborasi untuk menambah ilmu Fotograpi bagi para wartawan agar lebih professional,” tambahnya.
Lebih lanjut Farianda menjelaskan, PWI Sumut mempunyai 10 program yang 8 diantaranya adalah program pendidikan.
“Selain mengejar kuantitatif, kita juga harus mengejar kualitatif dari para wartawan. Pendidikan tentang kode etik jurnalistik dan kompetensi wartawan sudah sering dilakukan, dan yang masih kurang adalah ilmu tentang fotografi, disinilah kita bisa berkolaborasi,” pungkasnya.
Kedatangan pengurus baru PFI Medan yang baru saja terpilih pada Musda PFI Medan beberapa waktu lalu itu dipimpin langsung oleh Ketua PFI Medan Risky Cahyadi bersama Sekretaris Zulfan Dalimunthe didampingi Koordinator PFI Wilayah Barat Hendra Broetal dan Dewan Etik Andi Rambe. (tri)