26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Usulan Formasi CPNS dari Daerah Ditolak

JAKARTA – Usulan formasi CPNS untuk kebutuhan 2012 yang diajukan pemerintah daerah ternyata banyak tidak sesuai persyaratan. Makanya, banyak usulan yang ditolak pemerintah pusat.

“Banyaknya usulan formasi CPNS 2012 yang ditolak. Sebab usulan itu tidak dilengkapi dengan analisis jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK), serta perencanaan pegawai lima tahun ke depan,” kata Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno dalam keterangan persnya, Sabtu (12/5).
Ditambahkannya, hingga saat ini hanya dua daerah dari seluruh Indonesia yang memenuhi persyaratan dalam mengusulkan formasi kebutuhan pegawainya.

Di sisi lain untuk mewujudkan pemerintahan kelas dunia pada 2025, diperlukan target yang dapat dihitung hari per hari sehingga bisa terukur. “Idealnya, sebelum dilakukan analisis jabatan, mestinya ada evaluasi organisasi dan evaluasi SDM dulu, untuk lebih memudahkan,” ujarnya.
Eko mencontohkan data jumlah guru secara nasional yang sebenarnya berlebihan. Namun secara fakta di lapangan, masih saja ada sekolah yang kekurangan guru. “Ini terjadi karena belum jelasnya pendistribusian para guru,” tandasnya. (esy/jpnn)

JAKARTA – Usulan formasi CPNS untuk kebutuhan 2012 yang diajukan pemerintah daerah ternyata banyak tidak sesuai persyaratan. Makanya, banyak usulan yang ditolak pemerintah pusat.

“Banyaknya usulan formasi CPNS 2012 yang ditolak. Sebab usulan itu tidak dilengkapi dengan analisis jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK), serta perencanaan pegawai lima tahun ke depan,” kata Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno dalam keterangan persnya, Sabtu (12/5).
Ditambahkannya, hingga saat ini hanya dua daerah dari seluruh Indonesia yang memenuhi persyaratan dalam mengusulkan formasi kebutuhan pegawainya.

Di sisi lain untuk mewujudkan pemerintahan kelas dunia pada 2025, diperlukan target yang dapat dihitung hari per hari sehingga bisa terukur. “Idealnya, sebelum dilakukan analisis jabatan, mestinya ada evaluasi organisasi dan evaluasi SDM dulu, untuk lebih memudahkan,” ujarnya.
Eko mencontohkan data jumlah guru secara nasional yang sebenarnya berlebihan. Namun secara fakta di lapangan, masih saja ada sekolah yang kekurangan guru. “Ini terjadi karena belum jelasnya pendistribusian para guru,” tandasnya. (esy/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/