28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Merasa Kembali Muda

DENGAN usia yang sudah 35 tahun, Andriy Shevchenko sudah termasuk uzur untuk ukuran pesepakbola. Namun, usai mencetak sepasang gol, Sheva mengaku merasa kembali muda.

Laga di Olympic Stadium, Kiev, Selasa (12/6/2012) dinihari WIB, sudah berjalan 55 menit. Ketika itu, Swedia tengah unggul 1-0 berkat gol Zlatan Ibrahimovic empat menit sebelumnya.

Sampai kemudian datang umpan dari Andriy Yarmolenko dari sisi kanan. Shevchenko yang berada di dalam kotak penalti Swedia lantas menyambutnya dengan sundulan, dan kiper Andreas Isaksson gagal menghalaunya. Gol! Ukraina sukses menyamakan kedudukan.

Tetapi, cerita belum selesai sampai di situ. Saat laga memasuki menit ke-62, Ukraina mendapatkan sepak pojok, dan dari sepak pojok ini lahirlah gol kedua Sheva. Lagi-lagi, kepalanya berperan besar. Mantan bomber AC Milan ini sukses melepaskan diri dari kawalan sebelum menyundul bola dari eksekusi Evgeni Konoplyanka ke arah tiang dekat.

Ukraina menang 2-1 dan Sheva menjadi pahlawan, pahlawan dari kemenangan bersejarah Ukraina yang baru pertama kali berlaga di perhelatan Piala Eropa.
“Saya sangat senang. Ini adalah laga bersejarah buat kami dan kami meraih kemenangan,” ujarnya seperti dilansir AFP.

Dalam kurun waktu membela Ukraina sejak 1995, Sheva sudah mencetak 48 gol. Gol internasional pertamanya hadir pada Mei 1996. Itu berarti terentang waktu 16 tahun dari gol debutnya hingga gol teranyarnya.  “Saya merasa seperti berusia 20 tahun lagi, bukan 35,” ucap Sheva. (bbs/jpnn)

DENGAN usia yang sudah 35 tahun, Andriy Shevchenko sudah termasuk uzur untuk ukuran pesepakbola. Namun, usai mencetak sepasang gol, Sheva mengaku merasa kembali muda.

Laga di Olympic Stadium, Kiev, Selasa (12/6/2012) dinihari WIB, sudah berjalan 55 menit. Ketika itu, Swedia tengah unggul 1-0 berkat gol Zlatan Ibrahimovic empat menit sebelumnya.

Sampai kemudian datang umpan dari Andriy Yarmolenko dari sisi kanan. Shevchenko yang berada di dalam kotak penalti Swedia lantas menyambutnya dengan sundulan, dan kiper Andreas Isaksson gagal menghalaunya. Gol! Ukraina sukses menyamakan kedudukan.

Tetapi, cerita belum selesai sampai di situ. Saat laga memasuki menit ke-62, Ukraina mendapatkan sepak pojok, dan dari sepak pojok ini lahirlah gol kedua Sheva. Lagi-lagi, kepalanya berperan besar. Mantan bomber AC Milan ini sukses melepaskan diri dari kawalan sebelum menyundul bola dari eksekusi Evgeni Konoplyanka ke arah tiang dekat.

Ukraina menang 2-1 dan Sheva menjadi pahlawan, pahlawan dari kemenangan bersejarah Ukraina yang baru pertama kali berlaga di perhelatan Piala Eropa.
“Saya sangat senang. Ini adalah laga bersejarah buat kami dan kami meraih kemenangan,” ujarnya seperti dilansir AFP.

Dalam kurun waktu membela Ukraina sejak 1995, Sheva sudah mencetak 48 gol. Gol internasional pertamanya hadir pada Mei 1996. Itu berarti terentang waktu 16 tahun dari gol debutnya hingga gol teranyarnya.  “Saya merasa seperti berusia 20 tahun lagi, bukan 35,” ucap Sheva. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/