29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kuliah Gratis, Magang ke Luar Negeri Dapat Gaji

Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan

LUAR NEGERI: Mahasiswa Akademi Pariwisata  Bandara Polonia  September tahun lalu menjelang magang  luar negeri.
LUAR NEGERI: Mahasiswa Akademi Pariwisata di Bandara Polonia pada September tahun lalu menjelang magang ke luar negeri.

TERKENDALA soal biaya kuliah yang terus meningkat? Anda tak perlu pusing karena di Medan dan Binjai Anda dapat mengatasi masalah klasik ini. Ya, Akademi Pariwisata Taman Harapan jadi solusi terbaik agar dapat melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi.

Tak cuma gratis, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan yang memiliki tiga kampus yakni di Jalan Iskanda Muda Nomor 45 Medan, Jalan Pertahanan Nomor 19 Medan dan Perumahan Griya Jalan Tengku Amir Hamzah juga berkesempatan gaji saat magang.

Dalam tiga tahun masa kuliah, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan akan menjalani tiga kali masa magang masing-masing selama enam bulan. ‘’Kita beri kesempatan lulusan SLTA sederajat untuk dapat kuliah gratis di Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan,’’ kata Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan Trinov Fernando Sianturi Amd Par di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).

Didampingi Pembantu Direktur I Taman Harapan Zulkifli Gurning SE, Trinov menjelaskan kampus yang dikelolanya didirikan pada tahun 1998 berdasarkan izin Mendikbud Nomor 34/D/O/1998 dengan program studi Perhotelan dan Usaha Perjalanan Wisata Diploma I, II dan III.

‘’Ketua yayasan saat itu Erwan Harbie. Namun tahun 2003 dialih kelola kepada Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak. Kini dibentuk manajemen baru dengan Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak (ketua yayasan), Trinov Fernando Sianturi Amd Par (pengelola), Drs  Anggiat P Simamora SH (direktur), Zulkifli Gurning SE (Pudir I), Dermi Samosir SPd (Pudir II), Irwan Daulay SPd (Pudir III) dan Sahat Padang SPd (ketua program studi),’’ katanya.

Trinov menerangkan, dua program pendidikan di Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan yakni program reguler dan khusus. ‘’Program reguler dimana mahasiswa tidak diwajibkan mengikuti Praktik Kerja Nyata (PKN) atau On the Job Training ke luar negeri tapi diwajibkan PKN di dalam negeri. Di program ini mahasiswa wajib membayar uang kuliah setiap tahun dimana diploma III sebesar Rp.3.650.000 dan diploma I Rp.2.750.000,’’ terang dia.
Sedangkan program khusus merupakan bebas uang kuliah namun mahasiswa diwajibkan mengikuti PKN ke luar negeri setiap tahun. ‘’Program khusus bebas uang kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan dilatarbelakangi semakin tingginya biaya uang kuliah. Kondisi ini mengakibatkan banyak lulusan SLTA sederajat tidak mampu melanjutkan pendidikan di perguruan tingg untuk mendapatkan pengetahuan dan keahlian,” sebutnya.

Melalui kuliah gratis, lanjut dia, lulusan Akademi Pariwisata Taman Harapan akan mendapatkan keahlian dan pekerjaan lebih cepat di bidang perhotelan. ‘’Selama tiga tahun mahasiswa hanya membayar biaya keberangkatan PKN atau On the Job Training ke luar negeri mencakup biaya paspor, medical chek up, visa, tiket dan administrasi,’’ imbuh Trinov.

Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan ini menambahkan, saat mengikuti PKN nantinya para mahasiswa memperoleh uang saku dari pihak hotel di luar negeri. ‘’Tentunya uang saku ini dapat digunakan untuk mengganti biaya keberangkatan training ke luar negeri yang dikeluarkan mahasiswa. Saat magang juga diperoleh pemondokan (akomodasi), makan, over time (lembur) dan sertifikat,’’ ujarnya. (dmp)

Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan

LUAR NEGERI: Mahasiswa Akademi Pariwisata  Bandara Polonia  September tahun lalu menjelang magang  luar negeri.
LUAR NEGERI: Mahasiswa Akademi Pariwisata di Bandara Polonia pada September tahun lalu menjelang magang ke luar negeri.

TERKENDALA soal biaya kuliah yang terus meningkat? Anda tak perlu pusing karena di Medan dan Binjai Anda dapat mengatasi masalah klasik ini. Ya, Akademi Pariwisata Taman Harapan jadi solusi terbaik agar dapat melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi.

Tak cuma gratis, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan yang memiliki tiga kampus yakni di Jalan Iskanda Muda Nomor 45 Medan, Jalan Pertahanan Nomor 19 Medan dan Perumahan Griya Jalan Tengku Amir Hamzah juga berkesempatan gaji saat magang.

Dalam tiga tahun masa kuliah, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan akan menjalani tiga kali masa magang masing-masing selama enam bulan. ‘’Kita beri kesempatan lulusan SLTA sederajat untuk dapat kuliah gratis di Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan,’’ kata Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan Trinov Fernando Sianturi Amd Par di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).

Didampingi Pembantu Direktur I Taman Harapan Zulkifli Gurning SE, Trinov menjelaskan kampus yang dikelolanya didirikan pada tahun 1998 berdasarkan izin Mendikbud Nomor 34/D/O/1998 dengan program studi Perhotelan dan Usaha Perjalanan Wisata Diploma I, II dan III.

‘’Ketua yayasan saat itu Erwan Harbie. Namun tahun 2003 dialih kelola kepada Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak. Kini dibentuk manajemen baru dengan Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak (ketua yayasan), Trinov Fernando Sianturi Amd Par (pengelola), Drs  Anggiat P Simamora SH (direktur), Zulkifli Gurning SE (Pudir I), Dermi Samosir SPd (Pudir II), Irwan Daulay SPd (Pudir III) dan Sahat Padang SPd (ketua program studi),’’ katanya.

Trinov menerangkan, dua program pendidikan di Akademi Pariwisata Taman Harapan Medan yakni program reguler dan khusus. ‘’Program reguler dimana mahasiswa tidak diwajibkan mengikuti Praktik Kerja Nyata (PKN) atau On the Job Training ke luar negeri tapi diwajibkan PKN di dalam negeri. Di program ini mahasiswa wajib membayar uang kuliah setiap tahun dimana diploma III sebesar Rp.3.650.000 dan diploma I Rp.2.750.000,’’ terang dia.
Sedangkan program khusus merupakan bebas uang kuliah namun mahasiswa diwajibkan mengikuti PKN ke luar negeri setiap tahun. ‘’Program khusus bebas uang kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan dilatarbelakangi semakin tingginya biaya uang kuliah. Kondisi ini mengakibatkan banyak lulusan SLTA sederajat tidak mampu melanjutkan pendidikan di perguruan tingg untuk mendapatkan pengetahuan dan keahlian,” sebutnya.

Melalui kuliah gratis, lanjut dia, lulusan Akademi Pariwisata Taman Harapan akan mendapatkan keahlian dan pekerjaan lebih cepat di bidang perhotelan. ‘’Selama tiga tahun mahasiswa hanya membayar biaya keberangkatan PKN atau On the Job Training ke luar negeri mencakup biaya paspor, medical chek up, visa, tiket dan administrasi,’’ imbuh Trinov.

Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan ini menambahkan, saat mengikuti PKN nantinya para mahasiswa memperoleh uang saku dari pihak hotel di luar negeri. ‘’Tentunya uang saku ini dapat digunakan untuk mengganti biaya keberangkatan training ke luar negeri yang dikeluarkan mahasiswa. Saat magang juga diperoleh pemondokan (akomodasi), makan, over time (lembur) dan sertifikat,’’ ujarnya. (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/