BELAWAN- Kawanan maling yang diperkirakan lebih dari satu orang membobol rumah pedagang Pasar Sambu, Kamis (11/10) kemarin pagi. Akibat peristiwa tersebut, Bernike boru Sirait (43) warga Jalan Krakatau Ujung Kelurahan Tanjungmulia Kecamatan Medandeli, mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun wartawan dari lokasi kejadian, diketahui para pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp20 juta ditambah perhiasan emas seberat 30 gram.
Para pelaku masuk kedalam rumah korban diperkirakan, pagi hari setelah penghuni rumah tidak berada ditempat. Diduga pelaku masuk dari belakang setelah terlebih dahulu merusak jendela dibagian belakang rumah korban.
“ Saat kejadian rumah memang dalam keadaan kosong, aku pagi-pagi sekali sudah keluar untuk jualan di Sambu, Medan. Sedang anak-anakku bersekolah,” tutur, Bernike boru Sirait saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.
Pelaku menyatroni kediaman korban setelah merusak jendela dibagian belakang. Setelah itu para pelaku menggeledah dan mengacak-acak hampir seluruh ruangan termasuk lemari dikamar tidur korban untuk mencari barang berharga.
Bernike, baru menyadari rumahnya dibobol pencuri sekira pukul 11.00 WIB, sepulang dari berdagang dia mendapati kondisi kediamannya sudah dalam kondisi berserakan. Curiga lantas korban mengecek dan ia melihat jendela berikut jerjaknya di belakang rumah sudah terbuka.(mag-17)
BELAWAN- Kawanan maling yang diperkirakan lebih dari satu orang membobol rumah pedagang Pasar Sambu, Kamis (11/10) kemarin pagi. Akibat peristiwa tersebut, Bernike boru Sirait (43) warga Jalan Krakatau Ujung Kelurahan Tanjungmulia Kecamatan Medandeli, mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun wartawan dari lokasi kejadian, diketahui para pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp20 juta ditambah perhiasan emas seberat 30 gram.
Para pelaku masuk kedalam rumah korban diperkirakan, pagi hari setelah penghuni rumah tidak berada ditempat. Diduga pelaku masuk dari belakang setelah terlebih dahulu merusak jendela dibagian belakang rumah korban.
“ Saat kejadian rumah memang dalam keadaan kosong, aku pagi-pagi sekali sudah keluar untuk jualan di Sambu, Medan. Sedang anak-anakku bersekolah,” tutur, Bernike boru Sirait saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.
Pelaku menyatroni kediaman korban setelah merusak jendela dibagian belakang. Setelah itu para pelaku menggeledah dan mengacak-acak hampir seluruh ruangan termasuk lemari dikamar tidur korban untuk mencari barang berharga.
Bernike, baru menyadari rumahnya dibobol pencuri sekira pukul 11.00 WIB, sepulang dari berdagang dia mendapati kondisi kediamannya sudah dalam kondisi berserakan. Curiga lantas korban mengecek dan ia melihat jendela berikut jerjaknya di belakang rumah sudah terbuka.(mag-17)
