Malaga vs Real Madrid
MADRID-Real Madrid yang tak pernah menang dalam dua laga terakhir, mengincar momen kebangkitan saat melawat ke kandang Malaga. El Real yakin bisa mendapatkan hasil positif saat dijamu Los Boquerones (julukan Malaga).
Los Blancos (julukan Real Madrid) cuma memetik hasil imbang 2-2 saat bermain melawan tim papan bawah, Espanyol, akhir pekan lalu. Empat hari sebelumnya, Madrid harus menelan kekalahan saat berduel melewan Celta Vigo di ajang Copa del Rey.
Madrid yang tak ingin terpuruk lebih lama, lantas ingin bangkit saat melakoni laga melawan Malaga di stadion La Rosaleda, Sabtu (22/12).
Gelandang Madrid, Luka Modric, yakin bahwa tim asal ibukota Spanyol itu bisa meraih hasil positif di laga terakhir mereka di La Liga tahun ini.
Bukannya tanpa alasan Modrik memiliki keyakinan itu. Sebabnya selain memiliki skuat yang mengilap, Madrid juga memiliki catatan yang bagus saat berlaga di kandang Malaga. Tim yang kini dilatih oleh Jose Mourinho itu belum pernah kalah dalam 12 laga terakhir sejak tahun 1999 dengan rincian delapan kali menang dan empat kali seri.
“Jika kami bermain seperti yang bisa kami lakukan, saya yakin bahwa kami mendapatkan tiga poin di Malaga,” ujar Modric seperti dilansir ESPN Star.
“Laga itu bakal sulit dan akan menjadi sangat menarik untuk menyaksikannya dari pinggir lapangan. Itu semua bergantung pada kami dan saya yakin kami akan berhasil,” imbuh pesepakbola 27 tahun itu.
Di tempat terpisah pelatih Malaga Manuel Pelegrini mengatakan bahwa pihaknya mewaspadai ambisi kebangkitan yang diusung kubu Real Madrid. Apalagi, Pellegrini pun sadar bahwa Malaga memiliki catatan buruk jika bertemu Madrid.
Malaga cuma berhasil membukukan 9 kemenangan dari 64 pertandingan yang telah terjadi di antara kedua tim, sementara kubu E Real mengoleksi 41 kemenangan dan 14 pertandingan yang berakhir imbang.
“Untuk kami (pertandingan melawan Madrid) itu adalah laga penting. Kami sudah pernah bertemu mereka beberapa kali dan waktu pertama di sini sangatlah sulit (menelan kekalahan 7-0 saat berlaga di Santiago Bernabeu),” kata Pellegrini seperti dilansir Football Espana.
“Real Madrid tetaplah tim yang lebih kuat, difavoritkan. Mereka mengalami masa sulit dan pada hari Sabtu bakal mencoba menampilkan permainan terbaik. Saya tahu laga itu akan sangat sulit,” imbuh pelatih yang juga pernah menangani Madrid di musim 2009-2010 itu. (bbs/jpnn)
