Bingkisan dibagikan usai acara apel terakhit tahun 2012 di halaman kantor Camat Medan Petisah Jalan Iskandar Muda Medan, Jumat (28/12) 2012 lalu.
“Saya berterima kasih kepada kepling yang telah bersama-sama mendukung program Pemerintah Kota Medan dalam meningkatkan pendapatan pajak daerah,“ ujarnya pada Sumut Pos.
Menurut Yunus, pemberian hadiah ini tak lain untuk memotivasi para kepling agar mampu menghimbau wajib pajak (WP) di lingkungannya untuk membayar PBB tepat pada waktu yang telah ditentukan. “Tanpa kesadaran wajib pajak, semua program pembangunan kota tidak akan dapat berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Dari 69 jumlah kepling di kecamatan Medan Petisah, ada 7 nama kepling dinilai berhak sebagai penerima bingkisan hadiah. Yakni Kepling Petisah Tengah Djohansyah, Kepling Sekip Abdul Wahab, Kepling Sei Sekambing D Syarifah Kamaliah, Kepling Sei Putih Barat Arman, Kepling Sei Putih Tengah Ani Rangkuti, Kepling Sei Putih Timur II Supiatman, dan Kepling Si Putih Timur I BH Simanjuntak.
Sedangkan, bagi kepling yang dinilai terendah persentasenya akan diberi peringatan akibat tidak serius dalam melaksanakan penagihan. “Ya, saya akan melakukan pembinaan terhadap mereka yang kurang serius melaksanakan tugas-tugasnya,” janji Pak Camat.
Ditegaskan Yunus, sampai akhir 2012, realisasi penerimaan pembayaran PBB Kecamatan Medan Petisah sebenarnya melampaui target yang ditentukan. “Realisasi ini diharap bisa terus bertahan sampai periode mendatang,“ ujarnya.
Sementara itu, Pemerintah Kecamatan Medan Petisah juga memberikan bingkisan kepada kepling yang telah melaksanakan pembangunan pos sikamling di lingkungannya. Dinilai teraktif atas nama Suheni Kepling 5 Kelurahan Sei Putih Timur I. “Ini juga memotivasi kepling untuk mengajak masyarakat berpartisipasi membangun pos sikamling. Mengantisipasi kamtibmas di lingkungannya,” jelas Yunus.
Pada kesempatan tersebut dia mengimbau kepada semua WP agar selalu taat membayar PBB. Karena keberhasilan pembangunan akan tergantung kesadaran perpajakan di tengah-tengah masyarakat. “Saya mengajak para wajib pajak untuk bersama-sama mendukung program Pemerintah Kota Medan. Tanpa kesadaran membayar pajak, semua program pembangunan kota tidak akan dapat berjalan dengan baik,” ungkapnya. (*)
