26 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Butuh Lawan Sepadan

PSMS LPIS vs PS Garuda Sakti 5-0

MEDAN-Tren positif dilanjutkan PSMS versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) pada rangkaian ujicoba pra musimnya. Selasa (8/1) kemarin, tim besutan Abdul Rahman Gurning itu menumbangkan PS Garuda Sakti 5-0 di Lapangan Garuda Sakti, Desa Dagang Klambir, Tanjungmorawa.

Masih sama seperti tiga laga sebelumnya, Donny F Siregar cs tak mendapat perlawanan berarti dari lawannya. Menit 17, Saktiawan Sinaga membuka keran gol PSMS. Garuda yang dimotori eks pemain PSMS, Mahadi Rais tak dapat berbuat banyak meskipun mampu menahan sebiji gol di babak pertama.

Di babak kedua rotasi yang dilakukan Gurning secara menyeluruh tak menyurutkan kekuatan PSMS. Malah gawang Garuda semakin mudah ditaklukkan. Babak kedua diawali aksi Anton Irawan yang tak terkawal menjebol gawang lawan di menit 56. Berikutnya kesalahan pemain belakang mampu dimanfaatkan pemain pengganti, Bambang Haryanto di menit 62. Tendangan bebas Juanda Mahyadi di menit 72 tak mampu dihalau kiper lawan. Ini koleksi gol ketiga Juned, sapaan akrabnya, dari empat kali uji coba. Kerjasama apik Monang dan Bambang yang memperdaya kiper lawan diakhiri dengan sontekan lemah Safri Koto menutup laga.

Pelatih kepala, Abdul Rahman Gurning mengaku dari empat laga uji coba grafik permainan skuadnya meningkat secara bertahap. Meskipun diakuinya lawan-lawan yang dihadapi levelnya masih jauh di bawah. “Sejauh ini memang belum ada lawan yang betul-betul melakukan tekanan untuk menguji pemain belakang. Tapi ada peningkatan dari satu pertandingan ke pertandingan lain. Pemain mulai mengerti apa yang saya mau,” jelasnya.

Yang dimaksud Gurning adalah teamwork dan finishing touch yang membaik. “Kerja sama tim mulai nampak. Finishing juga sudah semakin baik meskipun belum terlalu memuaskan. Pertahanan belum bisa saya nilai karena lawan selalu dalam tekanan. Yang saya harapkan gawang kami bisa bobol sehingga bisa dievaluasi apa kesalahan-kesalahan. Anak-anak pun bisa belajar dari kesalahan. Kalau bisa lawan Timnas PSSI,” bebernya.

Selain itu Gurning juga sudah mulai menemukan 80 persen kerangka tim utamanya. Artinya meningkat 10 persen dari sebelumnya. “Ada beberapa pemain yang saya sudah tahu di mana tempatnya dan sekitar 80 persen kira-kira gambarannya sudah dapat. Tapi saya akan pantau lagi terus di laga-laga uji coba berikutnya, juga latihan,” kata Gurning. (don)

PSMS LPIS vs PS Garuda Sakti 5-0

MEDAN-Tren positif dilanjutkan PSMS versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) pada rangkaian ujicoba pra musimnya. Selasa (8/1) kemarin, tim besutan Abdul Rahman Gurning itu menumbangkan PS Garuda Sakti 5-0 di Lapangan Garuda Sakti, Desa Dagang Klambir, Tanjungmorawa.

Masih sama seperti tiga laga sebelumnya, Donny F Siregar cs tak mendapat perlawanan berarti dari lawannya. Menit 17, Saktiawan Sinaga membuka keran gol PSMS. Garuda yang dimotori eks pemain PSMS, Mahadi Rais tak dapat berbuat banyak meskipun mampu menahan sebiji gol di babak pertama.

Di babak kedua rotasi yang dilakukan Gurning secara menyeluruh tak menyurutkan kekuatan PSMS. Malah gawang Garuda semakin mudah ditaklukkan. Babak kedua diawali aksi Anton Irawan yang tak terkawal menjebol gawang lawan di menit 56. Berikutnya kesalahan pemain belakang mampu dimanfaatkan pemain pengganti, Bambang Haryanto di menit 62. Tendangan bebas Juanda Mahyadi di menit 72 tak mampu dihalau kiper lawan. Ini koleksi gol ketiga Juned, sapaan akrabnya, dari empat kali uji coba. Kerjasama apik Monang dan Bambang yang memperdaya kiper lawan diakhiri dengan sontekan lemah Safri Koto menutup laga.

Pelatih kepala, Abdul Rahman Gurning mengaku dari empat laga uji coba grafik permainan skuadnya meningkat secara bertahap. Meskipun diakuinya lawan-lawan yang dihadapi levelnya masih jauh di bawah. “Sejauh ini memang belum ada lawan yang betul-betul melakukan tekanan untuk menguji pemain belakang. Tapi ada peningkatan dari satu pertandingan ke pertandingan lain. Pemain mulai mengerti apa yang saya mau,” jelasnya.

Yang dimaksud Gurning adalah teamwork dan finishing touch yang membaik. “Kerja sama tim mulai nampak. Finishing juga sudah semakin baik meskipun belum terlalu memuaskan. Pertahanan belum bisa saya nilai karena lawan selalu dalam tekanan. Yang saya harapkan gawang kami bisa bobol sehingga bisa dievaluasi apa kesalahan-kesalahan. Anak-anak pun bisa belajar dari kesalahan. Kalau bisa lawan Timnas PSSI,” bebernya.

Selain itu Gurning juga sudah mulai menemukan 80 persen kerangka tim utamanya. Artinya meningkat 10 persen dari sebelumnya. “Ada beberapa pemain yang saya sudah tahu di mana tempatnya dan sekitar 80 persen kira-kira gambarannya sudah dapat. Tapi saya akan pantau lagi terus di laga-laga uji coba berikutnya, juga latihan,” kata Gurning. (don)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/