26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Serie A Paling Kejam

Pemecatan Pelatih Kompetisi Elit Eropa di Tengah Musim

PARAHNYA, ada dua klub di Serie A yang dua kali melakukan pergantian pelatih, yakni Genoa dan Palermo. Payahnya, pergantian pelatih tidak banyak memperbaiki posisi mereka. Faktanya, mereka tetap saja berada di papan bawah.

Presiden Palermo Maurizio Zamparini memang dikenal sebagai sosok yang gampang memutuskan pemecatan pelatih. Korban terkini adalah Gian Piero Gasperini. Dia dipecat setelah Palermo kalah 1-2 dari Atalanta pada giornata ke-23 (3/2).

Bukan hanya memecat Gasperini, Zamparini juga meminta direktur olahraga Pietro Lo Monaco mundur. “Palermo mengumumkan bahwa telah membebaskan Gian Piero Gasperini dari jabatannya. Pelatih baru akan segera diumumkan,” ujar juru bicara Palermo, seperti dikutip Football Italia.

Zamparini memang bertangan besi. Selama dua tahun terakhir, dia sudah delapan kali memecat pelatih. Paling parah terjadi selama 2011. Terjadi lima pergantian pelatih. Delio Rossi menjadi pelatih yang dua kali direkrut dan dipecat selama 2011.

Musim ini, Gasperini merupakan pelatih kedua di Palermo. Sebelumnya yang menangani di awal musim adalah Giuseppe Sannino yang dipecat pada 16 September lalu. Saat dipecat, posisi terpuruk di posisi ke-18 dan saat ini malah berada di posisi ke-20.

Sama payahnya dengan Genoa. Pada 22 Oktober 2012 mereka memecat Luigi De Canio yang dianggap kurang mampu menangani tim. Saat itu mereka berada pada posisi kesembilan. Dia digantikan Luigi Del Neri. Ternyata bukannya membaik posisi di klasemen, saat Del Neri dipecat pada 21 Januari lalu, mereka telah terpuruk di posisi ke-18. Sekarang mereka dilatih Davide Ballardini dan kini berada pada posisi ke-17.

Hampir berbarengan dengan pemecatan Gasperini, di Primera Division, Real Mallorca memecat pelatihnya Joaquin Caparros. Pemecatan dilakukan setelah kekalahan dari Real Sociedad 0-3 (3/2). Itu adalah kekalahan keempat beruntun di Primera Division.

Sebagai gantinya, Mallorca memilih Gregorio Manzano yang pernah melatih Mallorca dalam dua periode berbeda sebelumnya. Manzano pernah melatih Mallorca pada 2002-2003 dan pada 2006-2010. Prestasi terbaik di tangannya adalah finis di posisi kelima pada 2009-2010.

Caparros yang menjadi pelatih keenam yang dipecat di Primera Division legowo dengan keputusan itu. “Keputusan itu diambil secara profesional. Saya hanya ingin mengatakan terima kasih kepada publik Mallorca,” katanya.

Berbeda dengan Serie A dan Primera Division, Premier League sedikit lebih baik memperlakukan pelatihnya. Hanya tiga pelatih yang dipecat musim ini. Mereka adalah Roberto Di Matteo (Chelsea), Mark Hughes (Queens Park Rangers), dan Nigel Adkins (Southampton). (ham/jpnn)

Pemecatan Pelatih Kompetisi Elit Eropa di Tengah Musim

PARAHNYA, ada dua klub di Serie A yang dua kali melakukan pergantian pelatih, yakni Genoa dan Palermo. Payahnya, pergantian pelatih tidak banyak memperbaiki posisi mereka. Faktanya, mereka tetap saja berada di papan bawah.

Presiden Palermo Maurizio Zamparini memang dikenal sebagai sosok yang gampang memutuskan pemecatan pelatih. Korban terkini adalah Gian Piero Gasperini. Dia dipecat setelah Palermo kalah 1-2 dari Atalanta pada giornata ke-23 (3/2).

Bukan hanya memecat Gasperini, Zamparini juga meminta direktur olahraga Pietro Lo Monaco mundur. “Palermo mengumumkan bahwa telah membebaskan Gian Piero Gasperini dari jabatannya. Pelatih baru akan segera diumumkan,” ujar juru bicara Palermo, seperti dikutip Football Italia.

Zamparini memang bertangan besi. Selama dua tahun terakhir, dia sudah delapan kali memecat pelatih. Paling parah terjadi selama 2011. Terjadi lima pergantian pelatih. Delio Rossi menjadi pelatih yang dua kali direkrut dan dipecat selama 2011.

Musim ini, Gasperini merupakan pelatih kedua di Palermo. Sebelumnya yang menangani di awal musim adalah Giuseppe Sannino yang dipecat pada 16 September lalu. Saat dipecat, posisi terpuruk di posisi ke-18 dan saat ini malah berada di posisi ke-20.

Sama payahnya dengan Genoa. Pada 22 Oktober 2012 mereka memecat Luigi De Canio yang dianggap kurang mampu menangani tim. Saat itu mereka berada pada posisi kesembilan. Dia digantikan Luigi Del Neri. Ternyata bukannya membaik posisi di klasemen, saat Del Neri dipecat pada 21 Januari lalu, mereka telah terpuruk di posisi ke-18. Sekarang mereka dilatih Davide Ballardini dan kini berada pada posisi ke-17.

Hampir berbarengan dengan pemecatan Gasperini, di Primera Division, Real Mallorca memecat pelatihnya Joaquin Caparros. Pemecatan dilakukan setelah kekalahan dari Real Sociedad 0-3 (3/2). Itu adalah kekalahan keempat beruntun di Primera Division.

Sebagai gantinya, Mallorca memilih Gregorio Manzano yang pernah melatih Mallorca dalam dua periode berbeda sebelumnya. Manzano pernah melatih Mallorca pada 2002-2003 dan pada 2006-2010. Prestasi terbaik di tangannya adalah finis di posisi kelima pada 2009-2010.

Caparros yang menjadi pelatih keenam yang dipecat di Primera Division legowo dengan keputusan itu. “Keputusan itu diambil secara profesional. Saya hanya ingin mengatakan terima kasih kepada publik Mallorca,” katanya.

Berbeda dengan Serie A dan Primera Division, Premier League sedikit lebih baik memperlakukan pelatihnya. Hanya tiga pelatih yang dipecat musim ini. Mereka adalah Roberto Di Matteo (Chelsea), Mark Hughes (Queens Park Rangers), dan Nigel Adkins (Southampton). (ham/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/