26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Ayo Coblos di Pilgubsu 7 Maret

“Kalaulah pipa tidak diikat. Izinkanlah mengikat dengan karet. Jangan lupa kepada masyarakat. Datang ke TPS tanggal 7 Maret.” Inilah sebait pantun yang dipampang di kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Sumut Jalan Gatot Subroto Medan.

PADANGSIDIMPUAN: Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis bersama Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu, Sekda Tapsel Aswin Siregar sosialisasi.
PADANGSIDIMPUAN: Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis bersama Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu, Sekda Tapsel Aswin Siregar sosialisasi.

SELAIN pemasangan spanduk, Badan Kesbangpol Linmas Sumut beserta Desk Pilkada Provsu juga gencar melaksanakan sosialisasi untuk menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubsu dan Wagubsu periode 2013-2018 yang aman dan damai. Sosialisasi ini dilaksanakan Pesan utama sosialisasi yakni ingat Pilkada Sumut pada Kamis (7/3). Pastikan Anda terdaftar menjadi calon pemilih, hindari golput, hindari kekerasan, dan hindari politik uang. Desk Pilkada Provsu menggelar program sosialisasi mengajak masyarakat Sumut menggunakan hak tersebut pada 7 Maret 2013.

“Pilkada Gubsu ini merupakan hak masyarakat yang digelar tiap kurun lima tahun dalam menentukan Gubsu dan Wagubsu,” kata Ketua Desk Pilkada Provinsi Sumut H Nurdin Lubis SH MM didampingi Kepala Badan Kesbangpol Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian MAP, selaku Wakil Ketua Desk Pilkada Sumut di Padangsidimpuan, Selasa (5/3).

Dalam pertemuan di ‘Kota Salak’ ini juga dihadiri Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu dan Sekda Tapsel Aswin Siregar.

Ajakan menggunakan hak pilih ini sudah dilaksanakan sejak beberapa waktu lalu antara lain di lingkungan kampus USU Medan bersama komunitas mahasiswa dan dosen, Kota Tebingtinggi dan Kota Gunungsitoli bersama komuitas abang becak serta di Padangsidimpuan bersama komuitas masyarakat dan pejabat daerah.

Di sisi lain,  Ketua Desk Pilkada Provsu juga mengajak masyarakat agar memperkuat kewaspadaan dan antisipasi terhadap munculnya selebaran gelap yang intinya memprovokasi masyarakat untuk mendiskreditkan para Cagubsu.

Ajakan meningkatkan kewaspadaan dikemukakan Ketua Desk pada Sosialisasi Pemilih Cerdas dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat di Gunungsitoli, Senin (4/3), yang dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian MAP selaku Wakil Ketua Desk Pilkada Sumut. Dalam pertemuan ini dihadiri pemuka agama, pemuka adat, tokoh masyarakat, pemuda, mahasiswa, dan pelajar.

Ketua Desk mengajak masyarakat bersikap arif dan bijaksana jika menemukan selebaran gelap yang mendiskreditkan calon manapun, jangan terpengaruh atau termakan isu yang dapat memunculkan disharmoni di tengah masyarakat.

“Tidak zamannya lagi kita terpengaruh selebaran gelap. Terhadap siapapun calon itu ditujukan dalam masa tenang, jangan terpengaruh, melainkan hargai semua calon yang sudah menyampaikan visi misinya,” ujarnya pada acara yang dihadiri Putri Indonesia Intelegentia Eva Sianipar yang juga Duta Pemilih Pemula Sumut yang ikut memotivasi pemilih pemula untuk menggunakan hak pilih pada Pilgubsu.

Lebih lanjut pada acara yang dihadiri Wali Kota Gunungsitoli Martinus Lase, Kapolres Gunungsitoli AKBP Mardiaz, Dandim Letkol Kav Rayen Obersyl, Ketua KPU Gunungsitoli Hamdan, Ketua Desk mengemukakan masa tenang harus dapat digunakan masyarakat termasuk tim sukses mendorong masyaraklat gunakan hak pilih agar tidak golput.

Kepada seluruh masyarakat termasuk di Pulau Nias diharapkan pada masa tenang menjelang hari H menghindari kampanye terselubung maupun indikasi-indikasi negatif lainnya seperti serangan fajar yang dapat menciderai demokrasi.

Oleh sebab itu lanjutnya masa tenang jangan digunakan untuk memprovokasi masyarakat apalagi mengedarkan selebaran gelap yang memfitnah atau memojokkan para Cagubsu yang dapat membakar emosi masyarakat sehingga dapat membuat suasana tidak kondusif. “Masyarakat khususnya pemuka Agama, tokoh adat, pemuda dan lain-lain agar tidak lengah terhadap munculnya selebaran gelap tersebut,” jelasnya.

Dalam sosialisasi ini juga memberikan materi Kapolres Gunungsitoli yang menyatakan, sesungguhnya ada sanksi pidana terhadap pihak yang melakukan kegiatan yang dapat mengganggu suasana ketertiban maupun menciderai ketentuan proses pilkada seperti kampanye terselubung, saksi tunanetra yang tak jujur, serangan fajar, mobilisasi khusus yang juga harus dicegah.

Penting juga diingatkan agar majikan memberi kesempatan pembantu rumah tangga dan bekerja di rumahnya masing-masing seperti supir untuk menggunakan hak pilih yang tidak boleh dihalangi. Polres Nias juga bertekad mengawal proses pilkada berjalan baik seperti pendistribusian surat suara dan logistik lainnya hingga ke TPS-TPS.

Sementara itu Putri Indonesia Inteligentia Eva Sianipar mengimbau kepada pemilih pemula untuk tidak golput dan menggunakan hak pilih dan generasi muda jangan menyiakan hak dan kesempatan dalam memilih serta jangan skpetis apatis tetapi optimisme untuk membangun Sumut.
Usai sosialisasi Kepala Kesbangpol Linmas Sumut H Eddy Syofian, Ketua KPUD dan Kapolres Gunungsitoli serta Putri Indonesia Inteligentia Eva Sianipar secara simbolis menyebarkan sosialisasi Pilgubsu dalam bentuk tenda becak yang menghimbau masyarakat menyukseskan pelaksanaan Pilgubsu 7 Maret 2013.

Dalam kunjungan ke Pulau Nias, Kepala Badan Kesbangpol juga meninjau gudang tempat penyimpanan logistik yang menurut Ketua KPU kendala jika terjadi hujan deras dikhawatirkan ada 6 desa pada 4 kecamatan yang akan sulit mendistribusikan karena rawan banjir dan sungainya lebar. Namun seara umum logistik sudah sampai ke Gunungsitoli dan diharapkan hingga Rabu sudah terdistribusi hingga ke TPS. (*)

 

“Kalaulah pipa tidak diikat. Izinkanlah mengikat dengan karet. Jangan lupa kepada masyarakat. Datang ke TPS tanggal 7 Maret.” Inilah sebait pantun yang dipampang di kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Sumut Jalan Gatot Subroto Medan.

PADANGSIDIMPUAN: Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis bersama Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu, Sekda Tapsel Aswin Siregar sosialisasi.
PADANGSIDIMPUAN: Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis bersama Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu, Sekda Tapsel Aswin Siregar sosialisasi.

SELAIN pemasangan spanduk, Badan Kesbangpol Linmas Sumut beserta Desk Pilkada Provsu juga gencar melaksanakan sosialisasi untuk menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubsu dan Wagubsu periode 2013-2018 yang aman dan damai. Sosialisasi ini dilaksanakan Pesan utama sosialisasi yakni ingat Pilkada Sumut pada Kamis (7/3). Pastikan Anda terdaftar menjadi calon pemilih, hindari golput, hindari kekerasan, dan hindari politik uang. Desk Pilkada Provsu menggelar program sosialisasi mengajak masyarakat Sumut menggunakan hak tersebut pada 7 Maret 2013.

“Pilkada Gubsu ini merupakan hak masyarakat yang digelar tiap kurun lima tahun dalam menentukan Gubsu dan Wagubsu,” kata Ketua Desk Pilkada Provinsi Sumut H Nurdin Lubis SH MM didampingi Kepala Badan Kesbangpol Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian MAP, selaku Wakil Ketua Desk Pilkada Sumut di Padangsidimpuan, Selasa (5/3).

Dalam pertemuan di ‘Kota Salak’ ini juga dihadiri Ketua Desk Pilkada H Nurdin Lubis Kabinda Sumut Djajeng Tirto, Wali Kota Padangsidempuan Andar Amin Harahap, anggota KPUD Sumut Rajin Sitepu dan Sekda Tapsel Aswin Siregar.

Ajakan menggunakan hak pilih ini sudah dilaksanakan sejak beberapa waktu lalu antara lain di lingkungan kampus USU Medan bersama komunitas mahasiswa dan dosen, Kota Tebingtinggi dan Kota Gunungsitoli bersama komuitas abang becak serta di Padangsidimpuan bersama komuitas masyarakat dan pejabat daerah.

Di sisi lain,  Ketua Desk Pilkada Provsu juga mengajak masyarakat agar memperkuat kewaspadaan dan antisipasi terhadap munculnya selebaran gelap yang intinya memprovokasi masyarakat untuk mendiskreditkan para Cagubsu.

Ajakan meningkatkan kewaspadaan dikemukakan Ketua Desk pada Sosialisasi Pemilih Cerdas dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat di Gunungsitoli, Senin (4/3), yang dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian MAP selaku Wakil Ketua Desk Pilkada Sumut. Dalam pertemuan ini dihadiri pemuka agama, pemuka adat, tokoh masyarakat, pemuda, mahasiswa, dan pelajar.

Ketua Desk mengajak masyarakat bersikap arif dan bijaksana jika menemukan selebaran gelap yang mendiskreditkan calon manapun, jangan terpengaruh atau termakan isu yang dapat memunculkan disharmoni di tengah masyarakat.

“Tidak zamannya lagi kita terpengaruh selebaran gelap. Terhadap siapapun calon itu ditujukan dalam masa tenang, jangan terpengaruh, melainkan hargai semua calon yang sudah menyampaikan visi misinya,” ujarnya pada acara yang dihadiri Putri Indonesia Intelegentia Eva Sianipar yang juga Duta Pemilih Pemula Sumut yang ikut memotivasi pemilih pemula untuk menggunakan hak pilih pada Pilgubsu.

Lebih lanjut pada acara yang dihadiri Wali Kota Gunungsitoli Martinus Lase, Kapolres Gunungsitoli AKBP Mardiaz, Dandim Letkol Kav Rayen Obersyl, Ketua KPU Gunungsitoli Hamdan, Ketua Desk mengemukakan masa tenang harus dapat digunakan masyarakat termasuk tim sukses mendorong masyaraklat gunakan hak pilih agar tidak golput.

Kepada seluruh masyarakat termasuk di Pulau Nias diharapkan pada masa tenang menjelang hari H menghindari kampanye terselubung maupun indikasi-indikasi negatif lainnya seperti serangan fajar yang dapat menciderai demokrasi.

Oleh sebab itu lanjutnya masa tenang jangan digunakan untuk memprovokasi masyarakat apalagi mengedarkan selebaran gelap yang memfitnah atau memojokkan para Cagubsu yang dapat membakar emosi masyarakat sehingga dapat membuat suasana tidak kondusif. “Masyarakat khususnya pemuka Agama, tokoh adat, pemuda dan lain-lain agar tidak lengah terhadap munculnya selebaran gelap tersebut,” jelasnya.

Dalam sosialisasi ini juga memberikan materi Kapolres Gunungsitoli yang menyatakan, sesungguhnya ada sanksi pidana terhadap pihak yang melakukan kegiatan yang dapat mengganggu suasana ketertiban maupun menciderai ketentuan proses pilkada seperti kampanye terselubung, saksi tunanetra yang tak jujur, serangan fajar, mobilisasi khusus yang juga harus dicegah.

Penting juga diingatkan agar majikan memberi kesempatan pembantu rumah tangga dan bekerja di rumahnya masing-masing seperti supir untuk menggunakan hak pilih yang tidak boleh dihalangi. Polres Nias juga bertekad mengawal proses pilkada berjalan baik seperti pendistribusian surat suara dan logistik lainnya hingga ke TPS-TPS.

Sementara itu Putri Indonesia Inteligentia Eva Sianipar mengimbau kepada pemilih pemula untuk tidak golput dan menggunakan hak pilih dan generasi muda jangan menyiakan hak dan kesempatan dalam memilih serta jangan skpetis apatis tetapi optimisme untuk membangun Sumut.
Usai sosialisasi Kepala Kesbangpol Linmas Sumut H Eddy Syofian, Ketua KPUD dan Kapolres Gunungsitoli serta Putri Indonesia Inteligentia Eva Sianipar secara simbolis menyebarkan sosialisasi Pilgubsu dalam bentuk tenda becak yang menghimbau masyarakat menyukseskan pelaksanaan Pilgubsu 7 Maret 2013.

Dalam kunjungan ke Pulau Nias, Kepala Badan Kesbangpol juga meninjau gudang tempat penyimpanan logistik yang menurut Ketua KPU kendala jika terjadi hujan deras dikhawatirkan ada 6 desa pada 4 kecamatan yang akan sulit mendistribusikan karena rawan banjir dan sungainya lebar. Namun seara umum logistik sudah sampai ke Gunungsitoli dan diharapkan hingga Rabu sudah terdistribusi hingga ke TPS. (*)

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/