29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Tanpa Asing di Putaran Pertama

PENDAFTARAN legiun asing PSMS LPIS sudah memasuki deadline Sabtu (13/4) hari ini. Namun PSMS belum mendapat legiun asing yang dibutuhkan. Terutama permintaan pelatih kepala Edy Syahputra untuk mendatangkan striker asing.

Sejauh ini hanya pemain naturalisasi asal Maroko, Muhammad Azwad yang sudah pasti direkrut. Sementara itu Abdoulaye Sylla dipulangkan karena tak memenuhi ekspektasi pelatih.

CEO PSMS LPIS, Wimvi Tri Hadi Irawan juga sudah melontarkan nada pesimis soal rencana mendatangkan pemain asing.

“Kemungkinan terburuknya putaran pertama ini kita tidak diperkuat pemain asing. Apalagi waktunya sudah tidak memungkinkan lagi. Sudah terlambat, pemain pada sudah berlepasan ke klub lain. Jadi kemungkinan di putaran kedua kita baru merekrut pemain asing,” jelas Wimvi saat berbincang kemarin.
Pelatih kepala, Edy Syahputra sebelumnya berharap ada tambahan striker untuk menajamkan lini depannya. PSMS hanya memiliki empat striker lokal. Selain Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella, dua striker lainnya masih berusia belia dan minim pengalaman. Seperti Safri Koto dan Patriz Khan.

Karena itu Edy tampak berusaha memaksimalkan potensi yang ada. Safri Koto pada laga uji coba kontra PS Bank Sumut, Kamis (11/4) lalu dipasang dengan durasi bermain yang cukup lama sekitar 80 menit. Hasilnya alumni PON Sumut itu mencetak satu gol, satu assist dan turut andil atas pergerakannya di gol keempat PSMS yang diceploskan Jecky Pasarella.

“Ya memang saya siapkan dia untuk melapis posisi Jecky dan Sakti,” kata Edy. (don)

PENDAFTARAN legiun asing PSMS LPIS sudah memasuki deadline Sabtu (13/4) hari ini. Namun PSMS belum mendapat legiun asing yang dibutuhkan. Terutama permintaan pelatih kepala Edy Syahputra untuk mendatangkan striker asing.

Sejauh ini hanya pemain naturalisasi asal Maroko, Muhammad Azwad yang sudah pasti direkrut. Sementara itu Abdoulaye Sylla dipulangkan karena tak memenuhi ekspektasi pelatih.

CEO PSMS LPIS, Wimvi Tri Hadi Irawan juga sudah melontarkan nada pesimis soal rencana mendatangkan pemain asing.

“Kemungkinan terburuknya putaran pertama ini kita tidak diperkuat pemain asing. Apalagi waktunya sudah tidak memungkinkan lagi. Sudah terlambat, pemain pada sudah berlepasan ke klub lain. Jadi kemungkinan di putaran kedua kita baru merekrut pemain asing,” jelas Wimvi saat berbincang kemarin.
Pelatih kepala, Edy Syahputra sebelumnya berharap ada tambahan striker untuk menajamkan lini depannya. PSMS hanya memiliki empat striker lokal. Selain Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella, dua striker lainnya masih berusia belia dan minim pengalaman. Seperti Safri Koto dan Patriz Khan.

Karena itu Edy tampak berusaha memaksimalkan potensi yang ada. Safri Koto pada laga uji coba kontra PS Bank Sumut, Kamis (11/4) lalu dipasang dengan durasi bermain yang cukup lama sekitar 80 menit. Hasilnya alumni PON Sumut itu mencetak satu gol, satu assist dan turut andil atas pergerakannya di gol keempat PSMS yang diceploskan Jecky Pasarella.

“Ya memang saya siapkan dia untuk melapis posisi Jecky dan Sakti,” kata Edy. (don)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/