Pascakehilangan gelarnya, seluruh penggawa Manchester City seolah kehilangan semangat dan mental berkompetisi untuk melakoni beberapa pertandingan tersisa. Lihatlah pada dua pertandingan terakhir tatkala seluruh pemain tampil ala kadarnya.
Meski menang 2-1 atas West Ham United pada pekan lalu, namun hampir seluruh penggawa The Citizens tampil di bawah performa terbaik yang mereka miliki. Demikian juga saat ditahan imbang Swansea City, tiga hari lalu.
Tapi, itu harus segera diakhiri. Selaku seorang pelatih berpengalaman Roberto Mancini harus mampu mendongkrak mental bertanding anak asuhnya. Kemenangan harus segera diraih, walau trofi juara musim ini tak mungkin dirampas dari dekapan The Red Devils (julukan Manchester United).
West Bromwich Albion calon lawan yang akan dihadapi di Etihad Stadium dini hari nanti harus dikalahkan. Setidaknya, kemenangan atas The Baggies (julukan West Bromwich Albion) diharapkan mendongkrak motivasi Vinvent Kompany untuk mengalahkan Wigan Athletic pada partai final FA Cup yang berlangsung akhir pekan nanti
“Kedua tim ini memiliki pola permainan yang tak berbeda. Artinya, menghadapi The Baggies menjadi pemanasan yang ideal bagi kami sebelum menghadapi mereka (Wigan Athletic, Red),” bilang Roberto Mancini.
“Umpan-umpan pendek dan akurat menjadi cirri khas permainan kedua tim ini. Kami sangat senang menghadapi mereka, karena pemain kami sudah terbiasa melakukannya,” tambah Mancini lagi.
Beruntung bagi Mancini, karena menatap laga dini hari nanti dirinya sudah bisa menurunkan seluruh pemain terbaiknya, termasuk dua pemain yang telah lama cedera, Maicon dan Jack Rodwell.“Kami baru saja mengalahkan mereka (Oktober 2012) di kandangnya. Dan musim lalu kami juga mengalahkan mereka di Etihad Stadium. Jadi, saya pikir tak ada alasan bagi kami untuk kalah dari mereka,” tandas Mancini.
Memang, The Citizens adalah momok bagi The Baggies. Ini bisa dilihat dari 61 pertandingan yang berlangsung di kandang City. Dari pertemuan itu Baggies hanya menang 16 kali, namun ditekuk City sebanyak 36 kali.
Bahkan khusus pertandingan yang berlangsung di kandang City, tim tamu The Baggies tak pernah menang pada sepuluh tahun terakhir. 1 Februari 2003 adalah kali terakhir mereka mencuri kemenangan di kandang Manchester City. Saat itu dua gol West Bromwich dicetak Neil Clement (18′) dan Darren Moore (71′), sementara satu-satunya gol untuk City justru terjadi setelah pemain West Bromwich Phil Gilchrist melakukan bunuh diri pada menit ke-22.
Menyikapi kondisi ini pelatih West Bromwich Albio Steve Clark mengatakan bahwa dirinya tak memiliki ambisi yang terlalu muluk dalam lawatan ke Etihad Stadium.
Apalagi pada laga nanti dirinya bakal kehilangan striker Marc-Antoine Fortune. Dengan absennya Fortune, maka dapat dipastikan jika lini depan The Baggies bakal tumpul, karena sebelumnya tim ini telah kehilangan Zoltan Gera dan George Thorne.
“Kondisi kami semakin sulit karena faktanya dua pemain andalan kami lainnya Chris Brunt dan Goran Popov juga harus absent karena mengalami cedera saat menjamu Wigan,” sesal Steve Clark.
“Ini adalah kondisi yang sebenarnya. Saya tak ingin mencari alasan atas penampilan buruk kami akhir-akhir ini,” tandas Clark lagi.
Ya, dalam enam pertandingan terakhir The Baggies hanya mampu meraih lima poin, hasil dari sekali menang (Southampton 3-0) dan dua kali imbang, masing-masing atas Stoke City (0-0) dan Newcastle (1-1).
Ironisnya, pada akhir pekan lalu anak asuh Steve Clark dipermalukan Wigan Athletic dengan skor 2-3. Nah, dengan kondisi ini, masih adakah peluang The Baggies untuk mengalahkan City, atau justru tuan rumah City yang meraih kemenangan sebelum mereka melakoni partai finalnya yang ke-10 di ajang FA Cup? (*)
