26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Pegawai PSSI akan Dikurangi

JAKARTA- PSSI segera menggelar restukruisasi organisasi pada Juli mendatang. Tujuan dari restrukruisasi ini untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas organisasi. Hal itu disampaikan langsung oleh Sekjen PSSI, Joko Driyono.
“Pegawai PSSI sebelumnya berjumlah sekitar 90 sekarang menjadi 60 orang. Nanti akan ada fit and propert tes untuk pegawai,” jelas Joko disela-sela penandatangan MoU antara PSSI dengan Association of Sport Law di Senayan Jakarta, Jumat (28/6).
“Ada beberapa posisi jabatan yang akan dihilangkan, seperti posisi Deputi Sekjen itu tidak ada lagi. Kemudian untuk posisi Direktur yang sebelumnya 13 akan kami pangkas menjadi 6 sampai 7 orang. Deputi Sekjen akan saya ambil alih dan dibantu oleh Direktur,” ujar Joko.
Lewat proses restrukruisasi ini, Joko berharap, bisa terseleksi pegawai-pegawai PSSI yang handal untuk menghadapi tantangan PSSI ke depan.
“Ibaratnya, PSSI dulu pesawat Hercules sekarang F-16,” kata Joko.
Selain melakukan restrukruisasi, PSSI akan merenovasi kantor yang di kawasan SUGBK. Renovasi itu kemungkinan akan memakan waktu selama 4 bulan.”Renovasi mulai di pada Senin 1 Juli 2013. Selama renovasi kantor, pegawai akan dirumahkan. Tetapi hak pegawai dipenuhi selama mereka tidak bekerja,” ujar Joko menambahkan.
PSSI Jalin Kerjasama dengan IASL
Di sisi lain, PSSI menandatangai MoU dengan Association of Sport Law (IASL) pada Jumat (28/6). Kesepakatan ini ditandatangani oleh Sekjen PSSI, Joko Driyono dengan Presiden IASL, Dmitrios Panagiotopoulos dan Sekjen IASL, Olga Shevchenko.
Kerja sama ini merupakan bagian dari program unggulan PSSI, Indonesia Millenum Football Development (IMFD) sesuai Kongres PSSI pada 17 Juni 2013.
Sekretaris Jendral PSSI, Joko Driyono menyebut penandatangan kerja sama ini merupakan babak baru bagi sepakbola Indonesia terutama di bidang hukum, pariwisata, dan terorisme dalam olahraga.
“Melalui kerja sama ini,  PSSI memulai hal-hal yang sangat fundamental untuk sepakbola di masa mendatang. PSSI kembali mendapatkan partner di level internasional dalam bidang hukum olahraga,” ujar Joko dalam sambutannya.
Setelah penandatangan dilakukan, acara berlanjut ke diskusi meja bundar dengan peserta dari unsur Kepolisian, PSSI, IASL, Kemenpora, dan Kementrian Pariwisata.
IASL sebuah lembaga internasional yang berpusat di Athena, Yunani yang merupakan organisasi dari para ahli di bidang hukum olahraga dunia dari beragam negara yang secara rutin mengembangkan hukum olahraga dunia melalui aktivitas tahunan yang disebut Kongres.
IASL sedianya akan melakukan Kongres di Bali pada 28 sampai 29 Oktober 2013. Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Kongres atas usulan Hinca Pandjaitan sebagai Direktur Indonesia Lex Sportiva Instituta; lembaga penelitian yang didirikan untuk mengembangkan hukum olahraga di Indonesia. (bbs/jpnn)

JAKARTA- PSSI segera menggelar restukruisasi organisasi pada Juli mendatang. Tujuan dari restrukruisasi ini untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas organisasi. Hal itu disampaikan langsung oleh Sekjen PSSI, Joko Driyono.
“Pegawai PSSI sebelumnya berjumlah sekitar 90 sekarang menjadi 60 orang. Nanti akan ada fit and propert tes untuk pegawai,” jelas Joko disela-sela penandatangan MoU antara PSSI dengan Association of Sport Law di Senayan Jakarta, Jumat (28/6).
“Ada beberapa posisi jabatan yang akan dihilangkan, seperti posisi Deputi Sekjen itu tidak ada lagi. Kemudian untuk posisi Direktur yang sebelumnya 13 akan kami pangkas menjadi 6 sampai 7 orang. Deputi Sekjen akan saya ambil alih dan dibantu oleh Direktur,” ujar Joko.
Lewat proses restrukruisasi ini, Joko berharap, bisa terseleksi pegawai-pegawai PSSI yang handal untuk menghadapi tantangan PSSI ke depan.
“Ibaratnya, PSSI dulu pesawat Hercules sekarang F-16,” kata Joko.
Selain melakukan restrukruisasi, PSSI akan merenovasi kantor yang di kawasan SUGBK. Renovasi itu kemungkinan akan memakan waktu selama 4 bulan.”Renovasi mulai di pada Senin 1 Juli 2013. Selama renovasi kantor, pegawai akan dirumahkan. Tetapi hak pegawai dipenuhi selama mereka tidak bekerja,” ujar Joko menambahkan.
PSSI Jalin Kerjasama dengan IASL
Di sisi lain, PSSI menandatangai MoU dengan Association of Sport Law (IASL) pada Jumat (28/6). Kesepakatan ini ditandatangani oleh Sekjen PSSI, Joko Driyono dengan Presiden IASL, Dmitrios Panagiotopoulos dan Sekjen IASL, Olga Shevchenko.
Kerja sama ini merupakan bagian dari program unggulan PSSI, Indonesia Millenum Football Development (IMFD) sesuai Kongres PSSI pada 17 Juni 2013.
Sekretaris Jendral PSSI, Joko Driyono menyebut penandatangan kerja sama ini merupakan babak baru bagi sepakbola Indonesia terutama di bidang hukum, pariwisata, dan terorisme dalam olahraga.
“Melalui kerja sama ini,  PSSI memulai hal-hal yang sangat fundamental untuk sepakbola di masa mendatang. PSSI kembali mendapatkan partner di level internasional dalam bidang hukum olahraga,” ujar Joko dalam sambutannya.
Setelah penandatangan dilakukan, acara berlanjut ke diskusi meja bundar dengan peserta dari unsur Kepolisian, PSSI, IASL, Kemenpora, dan Kementrian Pariwisata.
IASL sebuah lembaga internasional yang berpusat di Athena, Yunani yang merupakan organisasi dari para ahli di bidang hukum olahraga dunia dari beragam negara yang secara rutin mengembangkan hukum olahraga dunia melalui aktivitas tahunan yang disebut Kongres.
IASL sedianya akan melakukan Kongres di Bali pada 28 sampai 29 Oktober 2013. Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Kongres atas usulan Hinca Pandjaitan sebagai Direktur Indonesia Lex Sportiva Instituta; lembaga penelitian yang didirikan untuk mengembangkan hukum olahraga di Indonesia. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/