PRANCIS- Dokumen intelijen Prancis yang bocor mengungkapkan jika Syria diketahui memilikin
1.000 ton senjata kimia.
Jenis senjata tersebut adalah arsenal, termasuk sarin, gas mustard dan gas saraf VX.
Presiden Syria Bashar al-Assad pun telah membantah keras adanya setiap penggunaan senjata kimia. Dokumen tersebut diterbitkan dalam Journal Du Dimanche, surat kabar Le, dan dikonfirmasi sebagai bentuk otentik oleh pejabat pemerintah Prancis.
Dilaporkan Metro, Selasa (3/9), disebutkan dalam suratkabar itu para agen intelijen menyebutkan senjata tersebut bisa saja dikirim melalui rudal jarak jauh, pengeboman udara atau artileri jarak pendek.
Menteri Pertahanan Prancis Philip Hammond membuka suara pada intervensi militer Inggris di Syria. Namun, situasi berubah ‘sangat signifikan’ untuk itu. Anggota parlemen Inggris pekan lalu memilih menentang untuk mengambil bagian dalam aksi militer ke Syria. Seorang juru bicara David Cameron mengatakan, parlemen telah berbicara dan itulah sebabnya pemerintah sama sekali tidak ada rencana untuk kembali ke parlemen. (net/bbs/jpnn)
Dituding Punya 1.000 Ton Senjata Kimia
PRANCIS- Dokumen intelijen Prancis yang bocor mengungkapkan jika Syria diketahui memilikin
1.000 ton senjata kimia.
Jenis senjata tersebut adalah arsenal, termasuk sarin, gas mustard dan gas saraf VX.
Presiden Syria Bashar al-Assad pun telah membantah keras adanya setiap penggunaan senjata kimia. Dokumen tersebut diterbitkan dalam Journal Du Dimanche, surat kabar Le, dan dikonfirmasi sebagai bentuk otentik oleh pejabat pemerintah Prancis.
Dilaporkan Metro, Selasa (3/9), disebutkan dalam suratkabar itu para agen intelijen menyebutkan senjata tersebut bisa saja dikirim melalui rudal jarak jauh, pengeboman udara atau artileri jarak pendek.
Menteri Pertahanan Prancis Philip Hammond membuka suara pada intervensi militer Inggris di Syria. Namun, situasi berubah ‘sangat signifikan’ untuk itu. Anggota parlemen Inggris pekan lalu memilih menentang untuk mengambil bagian dalam aksi militer ke Syria. Seorang juru bicara David Cameron mengatakan, parlemen telah berbicara dan itulah sebabnya pemerintah sama sekali tidak ada rencana untuk kembali ke parlemen. (net/bbs/jpnn)
