Sungai Asahan terkenal dengan aliran airnya yang deras.Tak heran, bila sungai yang terletak di Kabupaten Asahan dan Toba Samosir ini menjadi pilihan bagi mereka yang menyukai olahraga air, seperti Rafting.
Pemilik jasa arung jeram di Deli Serdang, Teddy Misuan mengatakan, dengan kecepatan arus sungai mencapai 20 meter kubik per detik, serta masuk dalam grade 4 sampai 5, membuat sungai yang diarungi sepanjang 22 kilometer ini sering dijadikan tempat pertandingan arung jeram tingkat internasional maupun nasional. Bahkan, Sungai Asahan disebut-sebut sebagai arung jeram terbaik ketiga di dunia, setelah Zambesi di Afrika dan Sungai Colorado di Amerika Serikat.
“Karena Jeram-jeram di sepanjang Sungai Asahan cenderung sambung-menyambung, maka pengarungan dari hulu ke hilir dapat ditempuh dalam waktu dua hari dua malam. Tentunya di sela jangka waktu arungan ada pos-pos yang disediakan untuk beristirahat. Dan kondisi ini mengharuskan para rafter harus dalam kondisi yang fit,”jelasnya kepada Sumut Pos.
Begitupun, kata Teddy, keseringan para pengguna jasa hanya ingin menyalurkan hasrat raftingnya dengan waktu normal, yakni dua, empat, atau enam jam pengarungan.
Menurut informasi, sungai Asahan tersebut merupakan sungai terbesar yang ada di Provinsi Sumatra Utara. Sungai ini memiliki hulu di Danau Toba, mengalir melalui pintu Bendungan Sigura-gura menyusuri daerah hilir. Air Sungai Asahan mengalir melewati beberapa wilayah di Kabupaten Asahan dan bermuara di Teluk Nibung, Selat Malaka. Topografi alam yang terdapat di sepanjang sungai ini terkenal berliku, bergelombang, curam, dan diapit oleh tebing-tebing terjal. Sedangkan air sungai yang mengalir rata-rata kondisinya deras, berombak tinggi, serta dengan debit air yang tinggi. Debit air yang mengalir di sungai ini mencapai 120 meter kubik per detik dengan kedalaman rata-rata sekitar 5 meter. Arus yang deras, medan berbahaya, dan jeram-jeram ekstrim menjadikan sungai ini sebagai salah satu tempat favorit untuk melakukan kegiatan olahraga arung jeram.
Tidak heran, bila di kawana ini akan diselenggarakan turnamen arung jeram yang akan diikuti oleh sebanyak 36 unsur pimpinan perusahaan dari kalangan travel agent, operator rafting, perhotelan serta penerbangan. Kompetisi ini bertema Parhitean Fun Rafting Tournament 2013 yang akan dilaksanakan di Sungai Parhitean, Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir pada Minggu, 15 Desember 2013 mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Toba Samosir, Ultrison Simangunsong mengatakan Kompetisi fun rafting ini, kita selenggarakan untuk memberikan pengalaman dan pengetahuan produk wisata kepada para pelaku industri wisata, khususnya yang bergelut di paket-paket in-bound.
“Turnamen ini diadakan tujuannya untuk memperkenalkan Sungai tersebut dari sudut ekologi masyarakat Tobasa dengan nama Sungai Parhitean. Dan, tentu saja sungai Parhitean ini juga memiliki potensi rafting untuk wisatawan umum,”ujarnya. (tri)