SUMUTPOS.CO – Jakarta yang selalu diwarnai kemacetan dan banjir saat musim penghujan, ternyata kerap membuat Nadine Chandrawinata kangen. Maklum, hari-harinya lebih banyak dihabiskan di luar kota, mengeksplorasi keindahan alam Indonesia yang disuguhkan dalam program televisi Hidden Paradise.
”Dalam tiga bulan, saya hanya dua sampai tiga hari di Jakarta. Benar-benar menguras waktu dan tenaga. Sampai kangen Jakarta,” ujarnya lalu tertawa. Jangan membayangkan perjalanannya dan tim selalu eksklusif. Tak jarang, mereka pun menggunakan maskapai ‘kelas dua’ untuk mencapai tempat tujuan. Prinsipnya, menekan biaya seminimal mungkin.
Saat ke Tanjung Bira, Sulawesi Selatan, anak sulung dari tiga bersaudara itu bahkan harus merasakan perjalanan darat selama tujuh jam. ”Pinggang sampai sakit karena terguncang-guncang selama perjalanan,” katanya. Makanya, butuh stamina yang fit sebelum memulai petualangan.
Biasanya, Puteri Indonesia 2005 itu nge-gym. Tetapi kalau di luar kota, dia cukup lari, sit up dan push up untuk menjaga stamina. ”Saya selalu bawa sepatu lari saat bepergian,” ungkap perempuan kelahiran Hannover, Jerman, 8 Mei 1984 itu.
Selain olahraga, Nadine mengatur pola makan. Kini, dia sudah tidak lagi mengonsumsi nasi putih, menggantinya dengan ubi atau singkong. Sempat anti makan ikan, pacar pembalap nasional Moreno Soeprapto itu kembali mengonsumsinya untuk memenuhi kebutuhan protein.
”Aku balik lagi ke yang natural, diet organik. Banyakin makan sayuran, buah, ikan,” terangnya. Belum genap dua bulan menerapkan diet organik, Nadine merasakan perubahan. Menurutnya, tubuhnya lebih enteng, sehingga lebih lincah menjalankan beragam aktivitas. ”Sebulan setengah, turunnya lima kilogram. Enak, bikin tubuh terasa lebih enteng,” tuturnya. (ash)