TAIWAN – Tim bulutangkis Indonesia kembali menuai hasil gemilang pada laga kedua Kejuaraan Junior Asia 2014. Indonesia sukses menekuk Hongkong dengan skor 4-1 pada laga yang dilangsungkan di Taipei Gymnasium, Minggu (16/2) malam WIB.
Hasil itu membuat Indonesia untuk sementara menjadi pemuncak klasemen Grup A. Sebab, Indonesia sebelumnya berhasil mengatasi perlawanan Uzbekistan dengan skor telak 5-0. Indonesia akan bersua India untuk menentukan status pemuncak klasemen akhir Grup A.
Ganda putra Clinton Hendrik Kudamassa/Muhammad Rian Ardianto membuka kemenangan Indonesia usai mengalahkan Chung Yonny/Yeung Shing Choi dua set langsung dengan skor 21-16, 21-10.
Ruselli Hartawan melanjutkan pesta Indonesia usai menghentikan perlawanan Ng Tsz Yau lewat pertarungan sengit duat set dengan skor 21-16, 22-20. Tunggal putra Jonatan Christie menjadi penentu kemenangan Indonesia usai menekuk Lee Cheuk Yiu dua set langsung
dengan skor 21-17, 21-16.
Indonesia mempertegas keunggulan setelah ganda putri Jauza Fadhila Sugiarto/Apriani Rahayu berhasil menekuk Wu Yi Ting/Fan Ka Yan dua set langsung dengan skor 23-21, 21-17.
Indonesia kecolongan satu poin di nomor ganda campuran setelah Rafiddias Akhdan Nugroho/Nisak Puji Lestari dihentikan Chung Yonny/Ng Tsz Yau lewat laga straight set dengan skor 17-21, 10-21.
“Semuanya sudah tampil cukup bagus. Terutama pemain-pemain klub yang dapat menambah pengalaman di nomor beregu. Pertandingan beregu itu sebenarnya lebih sulit karena bebannya lebih berat,” kata Lius Pongoh, manajer tim Indonesia di laman resmi PBSI. (jos/jpnn)
TAIWAN – Tim bulutangkis Indonesia kembali menuai hasil gemilang pada laga kedua Kejuaraan Junior Asia 2014. Indonesia sukses menekuk Hongkong dengan skor 4-1 pada laga yang dilangsungkan di Taipei Gymnasium, Minggu (16/2) malam WIB.
Hasil itu membuat Indonesia untuk sementara menjadi pemuncak klasemen Grup A. Sebab, Indonesia sebelumnya berhasil mengatasi perlawanan Uzbekistan dengan skor telak 5-0. Indonesia akan bersua India untuk menentukan status pemuncak klasemen akhir Grup A.
Ganda putra Clinton Hendrik Kudamassa/Muhammad Rian Ardianto membuka kemenangan Indonesia usai mengalahkan Chung Yonny/Yeung Shing Choi dua set langsung dengan skor 21-16, 21-10.
Ruselli Hartawan melanjutkan pesta Indonesia usai menghentikan perlawanan Ng Tsz Yau lewat pertarungan sengit duat set dengan skor 21-16, 22-20. Tunggal putra Jonatan Christie menjadi penentu kemenangan Indonesia usai menekuk Lee Cheuk Yiu dua set langsung
dengan skor 21-17, 21-16.
Indonesia mempertegas keunggulan setelah ganda putri Jauza Fadhila Sugiarto/Apriani Rahayu berhasil menekuk Wu Yi Ting/Fan Ka Yan dua set langsung dengan skor 23-21, 21-17.
Indonesia kecolongan satu poin di nomor ganda campuran setelah Rafiddias Akhdan Nugroho/Nisak Puji Lestari dihentikan Chung Yonny/Ng Tsz Yau lewat laga straight set dengan skor 17-21, 10-21.
“Semuanya sudah tampil cukup bagus. Terutama pemain-pemain klub yang dapat menambah pengalaman di nomor beregu. Pertandingan beregu itu sebenarnya lebih sulit karena bebannya lebih berat,” kata Lius Pongoh, manajer tim Indonesia di laman resmi PBSI. (jos/jpnn)