SUMUTPOS.CO – Sidang perdana kasus kecelakaan maut dengan tersangka Abdul Qodir Jaelani (Dul) alias AQJ yang seharusnya digelar Rabu (19/2) kemarin, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, ditunda.
Penundaan ini karena AQJ berserta kuasa hukumnya hingga sidang dimulai tidak dapat hadir. Hakim pun memutuskan menunda sidang AQJ, hingga pekan depan.
“Sidang ditunda karena tersangka AQJ tidak hadir. Sidang ditunda sampai Selasa 25 Februari,” kata Jaksa Penuntut Umum, Ibnu Suud di PN Jakarta Timur, Rabu (19/2).
Ibnu menyayangkan ketidakhadiran baik AQJ dan kuasa hukumnya tanpa memberikan keterangan alasan tidak menghadiri sidang perdana tersebut. “Tersangka tidak ada keterangan, itu yang menjadi pertimbangan hakim memutuskan ditunda,” tambahnya.
Menurut Ibnu, surat yang dikirimkan pihaknya telah diterima salah seorang penghuni rumah Ahmad Dhani di daerah Pondok Indah, Jakarta Selatan. Namun, tanpa memberikan keterangan yang jelas, baik AQJ maupun kuasa hukumnya tetap tidak hadir di persidangan tersebut.
“Surat panggilan sudah diterima seorang penghuni rumah,” tutupnya. (jdn/ram/jpnn)
SUMUTPOS.CO – Sidang perdana kasus kecelakaan maut dengan tersangka Abdul Qodir Jaelani (Dul) alias AQJ yang seharusnya digelar Rabu (19/2) kemarin, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, ditunda.
Penundaan ini karena AQJ berserta kuasa hukumnya hingga sidang dimulai tidak dapat hadir. Hakim pun memutuskan menunda sidang AQJ, hingga pekan depan.
“Sidang ditunda karena tersangka AQJ tidak hadir. Sidang ditunda sampai Selasa 25 Februari,” kata Jaksa Penuntut Umum, Ibnu Suud di PN Jakarta Timur, Rabu (19/2).
Ibnu menyayangkan ketidakhadiran baik AQJ dan kuasa hukumnya tanpa memberikan keterangan alasan tidak menghadiri sidang perdana tersebut. “Tersangka tidak ada keterangan, itu yang menjadi pertimbangan hakim memutuskan ditunda,” tambahnya.
Menurut Ibnu, surat yang dikirimkan pihaknya telah diterima salah seorang penghuni rumah Ahmad Dhani di daerah Pondok Indah, Jakarta Selatan. Namun, tanpa memberikan keterangan yang jelas, baik AQJ maupun kuasa hukumnya tetap tidak hadir di persidangan tersebut.
“Surat panggilan sudah diterima seorang penghuni rumah,” tutupnya. (jdn/ram/jpnn)