JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku tidak khawatir apabila dirinya ditunjuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) akan berpengaruh terhadap lembaga antikorupsi tersebut.
“Enggak (khawatir) kan di KPK banyak orang hebat bukan cuma saya. Saya ini orang biasa,” kata Abraham ketika ditemui di acara Rapimnas Lembaga Dakwah Islam Indonesia 2014 di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (15/5).
Abraham menambahkan, sistem di KPK sudah berjalan. Karena itu, ia merasa tidak khawatir apabila ditunjuk menjadi cawapres akan mempengaruhi kinerja KPK.
“Di KPK sistemnya sudah jalan, kolektif kolegial. ‎Masih ada empat orang (pimpinan) yang hebat dari AS (Abraham Samad),” tandas Abraham.
Seperti diketahui, nama Abraham mencuat menjadi salah satu kandidat cawapres untuk mendampingi calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi. Nama lain yang disebut menjadi pendamping Jokowi adalah Wakil Presiden RI periode 2004-2009, M. Jusuf Kalla. (gil/jpnn)
Ketua KPK Abraham Samad
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku tidak khawatir apabila dirinya ditunjuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) akan berpengaruh terhadap lembaga antikorupsi tersebut.
“Enggak (khawatir) kan di KPK banyak orang hebat bukan cuma saya. Saya ini orang biasa,” kata Abraham ketika ditemui di acara Rapimnas Lembaga Dakwah Islam Indonesia 2014 di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (15/5).
Abraham menambahkan, sistem di KPK sudah berjalan. Karena itu, ia merasa tidak khawatir apabila ditunjuk menjadi cawapres akan mempengaruhi kinerja KPK.
“Di KPK sistemnya sudah jalan, kolektif kolegial. ‎Masih ada empat orang (pimpinan) yang hebat dari AS (Abraham Samad),” tandas Abraham.
Seperti diketahui, nama Abraham mencuat menjadi salah satu kandidat cawapres untuk mendampingi calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi. Nama lain yang disebut menjadi pendamping Jokowi adalah Wakil Presiden RI periode 2004-2009, M. Jusuf Kalla. (gil/jpnn)
