26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pelaku Dicurigai Wanita dan Masih Tetangga

Ayunan bayi-Ilustrasi
Ayunan bayi-Ilustrasi

PADANGSIDIMPUAN, SUMUTPOS.CO – Hingga Senin (23/6), Fahrul Nabil, bayi 1,5 bulan yang hilang dari ayunan masih belum ditemukan. Sejauh ini, orangtua Fahrul, Hendra Nasution (31) dan Evi Susanti boru Harahap (28) hanya bisa menanti anaknya ditemukan dengan selamat.

Hendra Nasution, yang ditemui Metro Tabagsel (Grup SUMUTPOS.CO) kemarin mengatakan, mulai dari Minggu (22/6) atau setelah diketahui hilang, hingga Senin (23/6), dia terus mencari-cari keberadaan anaknya yang 1 Juli nanti tepat berumur 2 bulan.

“Semalam Minggu (23/6) saya sudah memberi laporan ke Polres. Dan, satu harian ini saya tidak bekerja. Sudah hampir se-Sidimpuan ini saya kelilingi, namun belum juga ada tanda-tanda dimana keberadaan anak saya,” ungkap warga Jalan Penghulu, Kelurahan Bincar, Kecamatan Padangsidimpuan Utara itu.

Menurut Hendra, berdasarkan pengakuan anak pertamanya, Ahmad Arifin (4), saat kejadian ibunya memasak, ia sedang bersama adiknya di ruang tamu. Arifin tidur-tiduran di depan televisi, sedangkan adiknya berada di ayunan yang berada di dekatnya.

“Waktu itu, anak saya yang pertama sedang di ruang tamu bersama adiknya yang diletakkan mamaknya di dalam ayunan. Dia golek-golek di depan TV. Sekitar setengah jam ditinggal, anak saya yang pertama merengek-rengek. Ketika mamaknya datang, anak saya yang bungsu sudah tidak ada lagi di dalam ayunan,” cerita pria yang sehari-hari bekerja sebagai penarik becak bermotor sedih.

Jelas Hendra, ketika ia menanyakan siapa orang yang masuk saat itu, Ahmad putranya bilang, saat itu ada seorang perempuan yang masuk ke dalam rumah, menghampiri adiknya, lalu membawa anaknya ke luar rumah.

“Katanya perempuan itu orang gila. Baru setelah itu, ia menangis. Kemudian, mamaknya datang melihat. Saya yakin juga dengan pernyataan anak saya ini, bisa jadi ada orang yang sengaja masuk ke rumah saya dan mengambilnya,” tukasnya.

Evi Susanti boru Harahap menambahkan, sebelumnya ia tidak mengira sama sekali, akan kehilangan putra keduanya. Dan yang lebih membuatnya sedih, ia masih sempat membawa anaknya pergi berbelanja ke Pasar Sangkumpal Bonang, sekitar pukul 17.30 Wib.

“Padahal sebentar lagi umurnya pas 2 bulan. Baru 3 hari yang lalu dipangkas botak sama ayahnya. Kalau untuk curiga, kami tidak bisa menuduh siapa-siapa, tapi menurut orang pintar yang saya datangi, katanya orang dekat (tetangga, Red) juganya yang mengambil itu. Dan akan dikembalikan,” ungkapnya sambil menangis.

“Kami mohon sekali kepada orang yang mengetahui dan menemukan anak kami, agar sudi memberitahukannya kepada kami,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan, AKP DB Diriono Sihotang mengatakan, sampai saat ini pihaknya sedang berusaha melakukan penyelidikan untuk mencari petunjuk tentang siapa orang yang mengambil bayi tersebut.

“Petugas kita masih mengumpulkan keterangan di lapangan dan masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut. Secepatnya kita ungkap apa motif dan siapa pelakunya,” jelasnya. (yza/smg)

Ayunan bayi-Ilustrasi
Ayunan bayi-Ilustrasi

PADANGSIDIMPUAN, SUMUTPOS.CO – Hingga Senin (23/6), Fahrul Nabil, bayi 1,5 bulan yang hilang dari ayunan masih belum ditemukan. Sejauh ini, orangtua Fahrul, Hendra Nasution (31) dan Evi Susanti boru Harahap (28) hanya bisa menanti anaknya ditemukan dengan selamat.

Hendra Nasution, yang ditemui Metro Tabagsel (Grup SUMUTPOS.CO) kemarin mengatakan, mulai dari Minggu (22/6) atau setelah diketahui hilang, hingga Senin (23/6), dia terus mencari-cari keberadaan anaknya yang 1 Juli nanti tepat berumur 2 bulan.

“Semalam Minggu (23/6) saya sudah memberi laporan ke Polres. Dan, satu harian ini saya tidak bekerja. Sudah hampir se-Sidimpuan ini saya kelilingi, namun belum juga ada tanda-tanda dimana keberadaan anak saya,” ungkap warga Jalan Penghulu, Kelurahan Bincar, Kecamatan Padangsidimpuan Utara itu.

Menurut Hendra, berdasarkan pengakuan anak pertamanya, Ahmad Arifin (4), saat kejadian ibunya memasak, ia sedang bersama adiknya di ruang tamu. Arifin tidur-tiduran di depan televisi, sedangkan adiknya berada di ayunan yang berada di dekatnya.

“Waktu itu, anak saya yang pertama sedang di ruang tamu bersama adiknya yang diletakkan mamaknya di dalam ayunan. Dia golek-golek di depan TV. Sekitar setengah jam ditinggal, anak saya yang pertama merengek-rengek. Ketika mamaknya datang, anak saya yang bungsu sudah tidak ada lagi di dalam ayunan,” cerita pria yang sehari-hari bekerja sebagai penarik becak bermotor sedih.

Jelas Hendra, ketika ia menanyakan siapa orang yang masuk saat itu, Ahmad putranya bilang, saat itu ada seorang perempuan yang masuk ke dalam rumah, menghampiri adiknya, lalu membawa anaknya ke luar rumah.

“Katanya perempuan itu orang gila. Baru setelah itu, ia menangis. Kemudian, mamaknya datang melihat. Saya yakin juga dengan pernyataan anak saya ini, bisa jadi ada orang yang sengaja masuk ke rumah saya dan mengambilnya,” tukasnya.

Evi Susanti boru Harahap menambahkan, sebelumnya ia tidak mengira sama sekali, akan kehilangan putra keduanya. Dan yang lebih membuatnya sedih, ia masih sempat membawa anaknya pergi berbelanja ke Pasar Sangkumpal Bonang, sekitar pukul 17.30 Wib.

“Padahal sebentar lagi umurnya pas 2 bulan. Baru 3 hari yang lalu dipangkas botak sama ayahnya. Kalau untuk curiga, kami tidak bisa menuduh siapa-siapa, tapi menurut orang pintar yang saya datangi, katanya orang dekat (tetangga, Red) juganya yang mengambil itu. Dan akan dikembalikan,” ungkapnya sambil menangis.

“Kami mohon sekali kepada orang yang mengetahui dan menemukan anak kami, agar sudi memberitahukannya kepada kami,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan, AKP DB Diriono Sihotang mengatakan, sampai saat ini pihaknya sedang berusaha melakukan penyelidikan untuk mencari petunjuk tentang siapa orang yang mengambil bayi tersebut.

“Petugas kita masih mengumpulkan keterangan di lapangan dan masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut. Secepatnya kita ungkap apa motif dan siapa pelakunya,” jelasnya. (yza/smg)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/