25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Indonesia Krisis Pemain Tunggal Putri

file/sumut pos LATIHAN: Tim tunggal putri mengikuti latihan dan Karantina Tim Piala Thomas dan Uber 2014 berapa waktu lalu.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Performa para pebulutangkis tunggal putri Indonesia belum juga menjanjikan. Terbaru, tak ada satupun wakil Indonesia yang berhasil melaju ke babak perempat final BWF World Championships 2014.

Padahal, Bellaetrix Manuputty dan Linda Wenifanetri digadang-gadang bisa melenggang minimal ke babak delapan besar. Nyatanya, keduanya harus angkat koper terlebih dahulu.

“Penampilan Bellaetrix di kejuaraan ini memang tidak seperti biasanya. Awalnya kami mengira dia sedang sakit atau cedera. Ternyata memang dia mengaku tidak bisa mengeluarkan kemampuannya,” terang manajer tim Indonesia, Lius Pongoh di laman resmi PP PBSI.

Lius jelas mengkritisi penampilan pebulutangkis yang karib disapa Bella itu. Menurut Lius, Bella seharusnya bermain dengan maksimal di setiap pertandingan yang diikuti.

“Bella mengatakan kalau mainnya tidak enak. Ya mau tidak mau harus dienakin. Kita tidak bisa berharap suasana dan kondisi mendukung kita untuk bermain enak. Sedangkan Linda pun kemampuan tekniknya juga sama seperti Bella,” tegas Lius. (jos/jpnn/btr)

file/sumut pos LATIHAN: Tim tunggal putri mengikuti latihan dan Karantina Tim Piala Thomas dan Uber 2014 berapa waktu lalu.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Performa para pebulutangkis tunggal putri Indonesia belum juga menjanjikan. Terbaru, tak ada satupun wakil Indonesia yang berhasil melaju ke babak perempat final BWF World Championships 2014.

Padahal, Bellaetrix Manuputty dan Linda Wenifanetri digadang-gadang bisa melenggang minimal ke babak delapan besar. Nyatanya, keduanya harus angkat koper terlebih dahulu.

“Penampilan Bellaetrix di kejuaraan ini memang tidak seperti biasanya. Awalnya kami mengira dia sedang sakit atau cedera. Ternyata memang dia mengaku tidak bisa mengeluarkan kemampuannya,” terang manajer tim Indonesia, Lius Pongoh di laman resmi PP PBSI.

Lius jelas mengkritisi penampilan pebulutangkis yang karib disapa Bella itu. Menurut Lius, Bella seharusnya bermain dengan maksimal di setiap pertandingan yang diikuti.

“Bella mengatakan kalau mainnya tidak enak. Ya mau tidak mau harus dienakin. Kita tidak bisa berharap suasana dan kondisi mendukung kita untuk bermain enak. Sedangkan Linda pun kemampuan tekniknya juga sama seperti Bella,” tegas Lius. (jos/jpnn/btr)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/